“Dengan Kasih Tuhan, Asosiasi
Vegetarian Kristen.” Pesan kasih dan persahabatan terhadap hewan
seperti yang diuraikan dalam Alkitab Kristen telah dilaksanakan
sepanjang zaman dengan para santo pengasih hewan seperti Santo Kevin
dari Irlandia, Santo Seraphim dari Sarov, dan Santo Fransiskus dari
Assisi. Di zaman modern, kita bisa menemukan nilai-nilai, prinsip, dan
tindakan kasih ini dalam banyaknya orang dan organisasi yang senantiasa
bertambah di seluruh dunia. Sementara kesadaran dunia meningkat, gaya
hidup juga berubah. Orang menjadi lebih sadar akan pengaruh dari
tindakan dan pilihan mereka, terutama pada keadaan genting planet kita.
Tahun-tahun belakangan ini telah saksikan lebih banyak orang beralih ke
pola makan nabati yang lebih murni.
Sebagai hasilnya, organisasi
vegetarian merebak di dunia dalam jumlah yang bertambah. Salah satu
organisasi seperti itu adalah Asosiasi Vegetarian Kristen (CVA).
Asosiasi Vegetarian Kristen adalah kependetaan internasional, non-denominasi
yang mengabdikan diri untuk secara penuh hormat mempromosikan gaya hidup
yang sehat, berpusat-Kristus, dan menghormati-Tuhan di antara umat
Kristen. Organisasi ini mencapai hal ini melalui situs web, ceramah,
studi Alkitab, kelompok diskusi, dan pembagian selebaran. Berikut
adalah sebuah wawancara pendek CVA yang telah dibuat untuk menyinggung
beberapa topik sensitif berkenaan dengan pola makan, kesejahteraan, dan
etika seseorang.
Pendeta John (L): Pernahkah Anda
memikirkan tentang bagaimana tubuh kita sangat cocok dengan pola makan
nabati? Toh, Adam, Hawa, dan semua makhluk di dalam Taman
Firdaus adalah vegetarian. Namun, kebanyakan kita makan banyak makanan
hewani yang dipenuhi hormon dan antibiotik dan tinggi dalam lemak jenuh
dan kolesterol. Penelitian telah menunjukkan bahwa makanan hewani
sebagian besar bertanggung jawab untuk wabah penyakit jantung, obesitas,
diabetes dan kanker tertentu di zaman modern.
Biji-bijian,
kacang-kacangan, sayuran, kacang, dan makanan nabati lain membantu kita
hidup lebih sehat dan lama. Segalanya milik Tuhan dan kita dipanggil
untuk menjadi penjaga yang baik dari ciptaan Tuhan. Namun industri
peternakan menyebabkan penderitaan besar bagi 10 miliar hewan darat per
tahun karena rasa stres, rasa sesak, dan mutilasi yang menyakitkan tanpa
penghilang rasa sakit, serta penolakan dari semua perilaku alami yang
Tuhan rancang untuk dimiliki.
Kita umat Kristen dipanggil untuk menjadi
pengasih dan welas asih. Silakan hubungi Asosiasi Vegetarian Kristen
untuk mengetahui bagaimana Anda bisa membantu diri Anda dan dunia
dengan memilih makanan nabati yang lezat.
PEMBAWA ACARA: Asosiasi
Vegetarian Kristen di Inggris dimulai pada bulan September 2004. Para
anggota regu Veg4Lent Kristen menyadari bahwa waktunya telah tiba untuk
mengembangkan vegetarian Kristen. Sepanjang Kalender Kristen, CVA mendorong dan
mendukung semua umat Kristen untuk perduli
dan penuh pertimbangan terhadap segala bentuk makhluk Tuhan.
Mereka
melihat pola makan nabati sebagai refleksi keimanan mereka kepada
Tuhan yang merupakan intisari kasih, kebaikan, dan perdamaian.
Pendeta John (L): Poin utama
dari didirikannya Masyarakat Vegetarian Kristen adalah untuk
mengemukakan
keyakinan kami agar umat Kristen wajib menjadi vegetarian.
Banyak orang Kristen menganggap ini sulit, atau berpikir ini aneh atau
non-Kristen. Tapi kami mengatakan, “Tidak, ini yang sebenarnya Alkitab
katakan dan yang seharusnya kita lakukan.” Dan ini juga karena rasa
kepedulian kita untuk planet ini yang semestinya kita lakukan.
Supreme Master TV (P): Karena pemanasan
global berhubungan erat dengan pola makan daging!
Pendeta John (L): Ya, yang
paling pasti, itu adalah salah satu tambahan yang penting. Tetapi,
ingatlah, apakah itu pemanasan global, kesehatan, atau demi hewan, saya
tidak keberatan, asalkan mereka berhenti makan daging.
PEMBAWA ACARA: Kita semua
mempunyai peranan penting untuk mainkan dalam krisis iklim yang
sedang kita hadapi. Pendeta John, dengan penelitian bertahun-tahun
mengenai Alkitab Kristen, investigasi, dan pengalaman praktis menjadi
seorang vegetarian, menawarkan pendapatnya tentang apa yang bisa kita
lakukan untuk menyelamatkan dan melindungi ciptaan Tuhan yang agung.
Pendeta John (L): Jika Tuhan menciptakan dunia, dia pasti tahu apa yang
seharusnya kita lakukan. Dan jika ia mengatakan kepada kita, bahwa kita tidak seharusnya makan daging, ya kita
jangan makan daging. Jika kita tidak mengikuti perintah Penciptanya,
segalanya akan berantakan.
Jika Anda pernah mendengarnya, PBB mengatakan bahwa penyebab terbesar dari pemanasan global, jauh lebih besar daripada
semua bentuk transportasi adalah produksi daging. Hal terbesar yang
dapat dilakukan oleh individu manapun untuk menghentikan pemanasan global adalah
dengan
mengurangi dan semoga akhirnya menghapuskan konsumsi daging dan susu.
Bahkan jika mereka mengurangi satu hari dalam seminggu, itu akan mempunyai
efek positif yang penting. Bahkan hingga seperti yang saya katakan
dalam khotbah saya pada hari Minggu ini bahwa berhenti makan daging
satu hari dalam seminggu, hal ini dapat memberi manfaat yang besar bagi
orang miskin
di dunia ketiga dengan seketika. Dan itu memberi kesempatan yang
jauh lebih baik agar anak cucu kita mempunyai planet yang bisa dihuni.
Saya hadir di sebuah konferensi yang sangat, sangat
menarik tahun lalu di London yang dihadiri olah ketua dari
semua kepercayaan yang berbeda di Inggris: Jain, Hindu, Buddha,
juga ada tokoh spiritual, Kristen, Muslim. Mereka semua memberi pesan yang sama
dimana Tuhan
mengasihi semua makhluknya, tidak hanya manusia. Tetapi jika pemanasan
global ingin dihentikan, kita perlu menghentikan
peternakan hewan untuk dikonsumsi.
Supreme Master TV (P): Pendeta
John kapan Anda sendiri menjadi seorang vegetarian?
Pendeta John (L): Baik istri
saya dan saya mulai berpikir tentang hal ini sebelum kami menikah, tapi
kami memutuskan untuk menjadi vegetarian dan mulai mengatur
makanan kami sendiri ketika kami menikah. Jadi itu kira-kira 30 tahun
yang lalu.
Supreme Master TV (P): Oh, bagus,
30 tahun!
Pendeta John (L):
Dan orang-orang bertanya, “Mengapa Anda tidak jadi kurus?”
PEMBAWA ACARA:
Pendeta
John percaya bahwa umat Kristen dipanggil untuk mempunyai cinta kasih
untuk semua ciptaan Tuhan. Dia mengingatkan bahwa bagian mendasar dari
mengikuti Kristus berarti bersedia melepaskan kenyamanan dan bahkan
menderita jika itu dapat meringankan penderitaan orang lain. Arahan
yang Tuhan maksudkan ini adalah agar kita kembali ke gagasan asal bahwa
semua ciptaan terutama manusia dimaksudkan untuk menjadi herbivora dan
pemakan buah-buahan.
PEMBAWA ACARA: Dengan mengikuti
teladan Tuhan Yesus, Pendeta John menyatakan bahwa menerapkan kasih melalui
toleransi dan pengertian akan agama lain, adalah tugas bagi kita semua
untuk mengambil bagian. Asosiasi Vegetarian Kristen percaya bahwa penerapan
pola makan yang perduli, sehat, bebas kekerasan dapat menjadi sarana yang
paling penting untuk mengentaskan kelaparan dunia dan menciptakan lebih
banyak masyarakat yang lebih baik dan lebih harmonis.
Supreme Master TV (P): Dan
apakah Anda merasa bahwa peralihan ke pola makan ini dapat mempercepat
perdamaian di antara semua bangsa dan agama?
Pendeta John (L): Ya, saya kira
begitu. Karena jika tidak ada yang lain, mayoritas daging yang
diproduksi dalam peternakan dan dipotong dalam rumah jagal
komersial mempunyai tingkat hormon yang sangat tinggi di dalamnya, yang
tidak cocok untuk perdamaian dalam kehidupan. Yang paling pasti
adalah manfaat kesehatan, ya.
PEMBAWA ACARA: Pendeta John
berkata ia telah terpengaruh oleh tokoh vegetarian besar seperti
Gandhi, tapi pengertiannya sebenarnya akan penderitaan hewan berasal
dari penelitian dan mengetahuinya secara pribadi. Dia menggambarkan
bagaimana Kejadian
1:29 dan 1:30, mempunyai arti begitu nyata.
(Versi King James) Kejadian 1:29
Tuhan berfirman, Lihatlah, Aku telah memberimu segala tumbuh-tumbuhan
yang berbiji di seluruh permukaan bumi dan segala pohon-pohonan yang
buah-buahnya berbiji; itulah yang akan akan menjadi makananmu.
Kejadian 1:30 Dan kepada segala
binatang di Bumi, dan segala burung di udara, dan untuk segala yang
merayap di Bumi, yang bernyawa, kuberikan segala tumbuhan hijau menjadi
makanannya: dan demikianlah.
Supreme Master TV (P): Menurut Anda, mengapa
Pencipta kita menciptakan hewan?
Pendeta John (L): Saya bisa
katakan jika kita hanya mempunyai dunia tumbuhan dan manusia maka akan
membosankan.
Supreme Master TV (P): Ya.
Pendeta John (L): Hewan
diciptakan sebagian untuk menunjukkan keragaman dan keagungan, dan
menjadi teman kita. Ada wilayah dimana seekor hewan bisa menjadi teman
yang lebih baik untuk Anda daripada manusia. Beberapa teman saya adalah
kuda. Ia bisa menjadi teman yang mempunyai sensitivitas yang dimiliki seekor
hewan terhadap Anda, kita sebagai manusia telah kehilangan ini dalam kehidupan kita.
Pendeta John (L): Menurut saya
penyembuh terhebat adalah kasih. ( Ya.) Para hewan mempunyai kasih yang dalam
yang menurut saya tidak terlihat dengan intelektual kita, keegoisan kita.
Meskipun sebenarnya mereka tidak memerlukan manusia, mereka sering kali
melangkah jauh dari jalan mereka untuk memberikan penghiburan bagi
manusia. Dan kasih yang sungguh tanpa ego ini membantu kita kembali
berhubungan dengan seperti apa Tuhan itu karena dia menunjukkan cinta
yang sungguh tanpa ego, sesuatu yang sangat, sangat sedikit orang mampu
melakukannya. (Ya.) Tapi saya pikir, hewan-hewan melihatnya dengan lebih
jelas, baik terhadap sesama hewan ataupun hewan dengan manusia.
PEMBAWA
ACARA: Sebagai juru bicara dari Asosiasi Vegetarian Kristen Kerajaan
Inggris, Pendeta Ryder membagikan pesan dari asosiasi tentang cinta
kasih bagi ciptaan-ciptaan Tuhan.
Pendeta John (L): Tidak hanya
untuk hewan-hewan, tapi untuk kebaikan Anda, untuk teman anda, dan untuk
generasi penerus Anda, cobalah untuk mengurangi dan mengakhiri makan
daging apapun lalu susu apapun. Ini akan membawa banyak kebaikan bagi
Anda, dan akan membawa banyak, banyak kebaikan bagi dunia. Terima kasih.