BEBERAPA PENYAKIT TERKAIT KONSUMSI/PRODUKSI DAGING:
- Flu babi
- Penyakit lidah biru
- E. coli
- Infeksi Salmonella
- Flu burung
- Penyakit sapi gila
- Penyakit Babi (PMWS)
- Listeriosis (keracunan bakteri makanan)
- Keracunan kerang-kerangan
- Preeklampsia (hipertensi kehamilan)
BEBERAPA KERUGIAN DARI MAKAN DAGING:
PENYAKIT JANTUNG
- Lebih dari 17 juta jiwa meninggal setiap tahun di seluruh dunia
- Biaya penyakit kardiovaskular paling sedikit US$ 1 triliun per tahun
KANKER
- Lebih dari 1 juta penderita baru kanker kolon (usus besar) didiagnosis setiap tahun
- Lebih dari 600.000 kematian yang berhubungan dengan kanker kolon setiap tahun
- Di Amerika Serikat saja, pengobatan kanker kolon menelan biaya sekitar US$ 6,5 miliar
- Jutaan orang didiagnosis sebagai penderita baru kanker yang berhubungan dengan konsumsi daging setiap tahun
DIABETES
- 246 juta orang terkena akibat diabetes di seluruh dunia
- Kira-kira US$174 miliar dihabiskan untuk pengobatan setiap tahun
KEGEMUKAN
- 1,6 miliar orang dewasa di dunia kelebihan berat dengan 400 juta lebih yang sangat gemuk
- US$93 miliar setiap tahun dihabiskan untuk biaya pengobatan di Amerika Serikat saja
- Sedikitnya 2,6 juta orang meninggal setiap tahun akibat masalah yang berkaitan dengan kelebihan berat badan atau kegemukan
LINGKUNGAN
- Menggunakan hingga 70% air bersih
- Mengotori sebagian besar badan air
- Penebangan paru-paru Bumi
- Mengonsumsi hingga 43% sereal di dunia
- Mengonsumsi hingga 85% kedelai dunia
- Menyebabkan kelaparan dunia dan perang
- 80% penyebab pemanasan global
PLUS LAINNYA… BEBERAPA KERUGIAN DARI KONSUMSI SUSU:
- Kanker payudara, prostat, dan testis akibat dari hormon yang terkandung pada susu
- Listeria (keracunan bakteri makanan) dan penyakit Crohn (saluran pencernaan)
- Hormon dan lemak jenuh menjurus kepada osteoporosis, kegemukan, diabetes, dan serangan jantung
- Terkait pada jumlah kejadian sklerosis ganda (MS; penyakit saraf kronis) yang lebih tinggi
- Digolongkan sebagai alergen (penyebab alergi) utama
- Intoleransi laktosa
PLUS LAINNYA… BAHAYA DARI KONSUMSI IKAN:
- Makanan laut diketahui sebagai penyebab utama penyakit bawaan makanan di AS setiap tahunnya
- Makanan laut adalah satu dari penyebab paling umum alergi makanan di seluruh dunia, sering dapat mengancam nyawa akibat reaksi akut dan efek kronis seumur hidup
KERACUNAN CIGUATERA
- Racun makanan laut yang paling umum yang dilaporkan di dunia, ditemukan pada lebih dari 400 spesies ikan, termasuk perikanan salmon. Racun ini tak berbau dan tidak dapat dihilangkan dengan dimasak atau didinginkan dan sekali dicerna, tidak ada penyembuhan
- Beberapa gejala: mual, muntah, mimpi buruk, insomnia, detak jantung pelan yang berbahaya, tekanan darah rendah tidak normal, dan gangguan sistem saraf seperti kulit tertusuk dan mati rasa, melemahkan otot pernapasan, koma, kejang, penglihatan kabur, kebutaan sementara, air liur berlebihan, ketidakmampuan menelan, sensasi seolah-olah gigi rontok, dan persepsi kesalahan temperatur dimana benda panas terasa dingin dan benda dingin ‘panas.’ Gejala dapat berlangsung selama setahun dan kambuh dengan mengonsumsi makanan laut, ayam, babi, kopi atau alkohol
- Di tahun 2009, Tom Pickett, penyelam dan peselancar yang aktif, menangkap dan memakan ikan tropis yang mengandung racun cigua. Ia dimasukkan ke rumah sakit selama lebih dari dua bulan, saat itu tidak dapat bicara, berjalan, atau makan sendiri, dan kehilangan berat 25 kg. Setelah keluar dr rumah sakit, Tom setiap hari menderita kelelahan, pikiran tidak jelas, bicara tidak dapat dimengerti, halusinasi dan berkhayal, kesulitan dalam kegiatan seperti mandi dan cukur kumis, serta risiko terus jatuh dan melukai dirinya sendiri
KERACUNAN SCOMBROID
- Beberapa gejala: Sensasi terbakar di sekitar mulut, wajah memerah, berkeringat, mual, muntah, sakit kepala, jantung berdebar (detakan jantung tak normal), pusing, gelisah, dan guncangan vasodilatori
- Racun scombroid tidak dapat dihilangkan dengan dimasak/dibekukan
- Dalam 30 menit setelah makan salad tuna kalengan, dokter wanita berusia 51 tahun mengalami sakit kepala yang lebih buruk daripada migran biasa, dengan mual, detak jantung tak normal, dan perasaan ajal akan tiba. Ia kemudian didiagnosa keracunan scombroid
KERACUNAN TETRODOTOXIN (FUGU, PUFFERFISH)
- Beberapa gejala: Korban tetap sadar sepenuhnya ketika menjadi benar-benar lumpuh, sehingga terpenjara dalam tubuh mereka sendiri. Racun dari satu ikan buntal dapat membunuh 30 orang dewasa yang tidak memiliki penawar.
- Racun ikan buntal tidak dapat dihilangkan dengan dimasak/dibekukan
- Aktor kabuki Jepang Bando Mitsugoro VIII meninggal kelumpuhan delapan jam setelah makan hati ikan buntal
KERACUNAN KERANG KERANGAN
- Racun ini tidak dapat dihilangkan dengan dimasak atau dibekukan, dan tidak ada penawarnya. Jenisnya meliputi:
- Keracunan kerang sampai lumpuh
- Keracunan kerang menyerang saraf
- Keracunan kerang akibatkan diare
- Keracunan kerang Azaspiracid
- Keracunan kerang Amnesic
- Bulan Juni 2010 John Saunders berusia 57 tahun dari AS meninggal dalam 3 hari setelah makan kepiting. Racunnya diketahui 1000 kali lebih mematikan daripada pelarut logam, yang membuat bibirnya merah, kemudian melemahkan ototnya, mengganggu koordinasinya, melumpuhkan tubuhnya sehingga ia nyaris tidak dapat bernapas. Ia meninggal pada hari itu setelah tinggal di rumah sakit. Kematiannya adalah kematian kedua dalam kurang dari seminggu karena keracunan kerang melumpuhkan
KERACUNAN RAKSA
- Keracunan raksa hampir semuanya diakibatkan karena makan ikan
- Beberapa gejala pada orang dewasa: Penyempitan panglihatan, kehilangan ingatan, sakit kepala, gemetar, kehilangan kontrol gerak, kelenturan, rambut rontok, tangan, kaki, dan bibir tertusuk-tusuk
- Beberapa gejala pada bayi: Bayi yang belum lahir yang terkontaminasi raksa dari ibunya dapat menderita kebutaan dan ketulian, kelumpuhan otak, kelambatan mental, kejang, masalah menelan dan bicara, serta cacat lahir lainnya
- Kontaminasi raksa dalam ikan membuat wabah keracunan yang mempengaruhi 2 juta orang di Minamata, Jepang pada tahun 1956, menyebabkan lebih dari 900 orang meninggal, dan ribuan lainnya menderita kejang, kelumpuhan, dan kerusakan saraf permanen pada lengan, merusak kemampuan bicara, mendengar, melihat, dsb
- Kucing terlihat kejang dan tenggelam atau berjalan ke dalam api, gagak jatuh dari langit, dan ikan mati mengambang di lautan
- Tsuginori Sohachi, penduduk yang kuat, dalam semalam kehilangan keseimbangan saat jalan, tidak dapat memakai sepatu, mengeluarkan liur, dan mulai berontak sampai ia harus diikat di ranjangnya. Ia “gila berontak’ seperti kucing dan merobek kulitnya tanpa henti dengan kukunya, meninggal setelah seminggu kemudian
- Penelitian di AS menemukan bahwa tiap ikan yang diuji di 291 sungai terkontaminasi oleh raksa
KERACUNAN MAKANAN LAUT TIPE LAINNYA
- Ikan dan kerang-kerangan mengumpulkan dan menyebarkan polusi dan racun dari lingkungan kepada manusia, termasuk poliklorinasi bifenil (PCB), dioksin, insektisida yang dilarang, dan lainnya
- Ikan dan kerang-kerangan sering menularkan patogen mematikan termasuk cacing, virus Hepatitis A, norovirus, bakteri Vibrio, Salmonella, E. coli, dan Listeria
- Penelitian menemukan bahwa ikan di seluruh dunia terkontaminasi dengan radioaktif Strontium-90 penyebab kanker, mungkin seperti pengujian nuklir dunia di tahun 1950-an. Ini hanya beberapa dari fakta dan kasus nyata dari keracunan ikan. Ada banyak kasus lain yang menyakitkan hati yang tidak dapat diceritakan semuanya di waktu yang terbatas ini
PLUS LAINNYA…
|