Sebuah studi yang dipimpin oleh Dr. Imran Sulaiman (MD) di Irlandia menemukan bahwa larangan merokok nasional pada tahun 2004 di tempat kerja telah menurunkan jumlah penderita penyakit pernafasan, dan akhirnya mengurangi pasien yang dikirim ke ruang gawat darurat dibandingkan sebelum larangan merokok diberlakukan.
Para peneliti juga menemukan penurunan signifikan dalam penyakit kardiopulmonari dan penurunan nyata dalam jumlah pasien di rumah sakit terkait dengan asma dan sindrom koroner akut.
Kami sampaikan banyak terima kasih, kepada Dr. Sulaiman dan rekan-rekannya, serta bravo untuk Irlandia karena mempromosikan fakta-fakta yang menyoroti manfaat dari larangan merokok publik. Semoga semakin banyak negara di seluruh dunia yang menetapkan kebijakan seperti ini demi perlindungan hidup yang berharga di seluruh dunia.
http://medicalxpress.com/news/2011-05-emergency-room-admissions.htmlhttp://www.hse.ie/eng/services/find_a_service/hospscancer/galway_university_hospitals/