Jika Anda ingin menampilkan video ini ke blog atau website Anda, silahkan copy paste tag-nya:
Dengan jumlah kasus yang sudah dikonfirmasikan
melebihi 1.124 di 21 negara dalam empat benua, Amerika Serikat mengumumkan
keadaan darurat kesehatan publik, dan ketua WHO Dr. Margaret Chan mengingatkan
gelombang kedua dari virus flu babi.
Ia menyatakan, "Jika hal itu terjadi, ia akan
menjadi yang terbesar dari semua perjangkitan yang dunia hadapi dalam abad
ke-21. Situasi ini dapat berubah, bukan karena kita menaksir situasinya terlalu
tinggi atau terlalu rendah, tapi semata-mata karena virus influenza terus-menerus
berubah dengan cara yang tidak bisa diramalkan."
Supreme Master Television bertanya kepada
Petugas Teknis Organisasi Kesehatan Dunia Hayatee Hasan tentang flu babi saat
ini dan yang akan datang, yang juga dikenal sebagai influenza A H1N1.
Supreme
Master TV: Bagaimana potensi wabah ini untuk menjalar menjadi pandemik.
Hayatee
Hasan – Juru bicara Organisasi Kesehatan Dunia di Jenewa (P): Pandemik segera
terjadi. Kita bergerak menuju pandemik, tapi kita tidak tahu secara pasti kapan
hal itu akan terjadi. Dan seperti saya katakan kita telah bergerak dari tahap 4
menjadi tahap 5.
Supreme
Master TV: Itu cukup tinggi.
Hayatee
Hasan (P): Dari 6 tahap, ya, alasan berada di tahap itu adalah
ketidakpastian tentang virus itu. Kita masih belum tahu banyak tentang virus
itu. Kita tidak tahu karakteristik sepenuhnya cara penyakit itu menyebar. Dan
virus influenza A atau virus-virus flu terkenal
sebagai salah satu virus yang sering bermutasi. Jadi, selalu ada risiko bahwa virus
itu bisa menyebar secara eksponensial.
SUARA: Setelah Kanada menemukan pekerja-pekerja
pabrik ternak yang terinfeksi telah menularkan virus itu kembali ke babi, jadi
meningkatkan peluang baginya untuk bermutasi ke bentuk virus baru yang bisa menular
balik ke manusia, ilmuwan keamanan pangan WHO Peter Ben Embarek mendesak
kewaspadaan dalam memonitor populasi hewan terhadap tanda-tanda adanya flu
baru. Sebanyak 20 negara telah memutuskan untuk melarang impor babi dan produk-produk
daging babi untuk melindungi penduduk mereka.
Supreme
Master TV: Bagaimana menentukan bahwa itu berasal dari babi?
Hayatee
Hasan (P): Karena telah didokumentasikan bahwa influenza A H1N1 ini diketahui
bersirkulasi di dalam babi-babi. Sekarang virus influenza A H1N1 ini
bersirkulasi di antara manusia.
Supreme
Master TV: Apakah Anda kira akan menemukan kasus-kasus lagi?
Hayatee
Hasan (P): Ya.
SUARA: Kami berterima kasih kepada Petugas
Teknis Hasan, Organisasi Kesehatan Dunia, dan semua yang lainnya atas tindakan
saksama Anda untuk memahami dan menghentikan tersebarnya virus ini. Semoga semua
orang berdiet vegan yang aman dan berkelanjutan untuk melindungi diri mereka
dan masyarakat.