Seiring laporan penularan flu babi yang mencapai ribuan orang di negara-negara tertentu, kematian terus bertambah di seluruh dunia. Kasus kematian mengejutkan yang menimpa para ayah dan ibu muda, anak perempuan Inggris berusia tiga tahun, yang meninggal hanya dalam beberapa jam setelah jatuh sakit, bahkan kematian seorang pria yang telah divaksinasi, menunjukkan bahwa banyak orang masih sangat rentan terhadap virus tersebut.

Keprihatinan meningkat lagi terhadap peran peternakan babi intensif, yang telah diidentifikasikan oleh para ilmuwan sebagai lingkungan dari mana virus flu babi H1N1 berasal. virus flu babi H1N1 berasal. Kondisi yang sangat kotor dan berjejalan, yang ditemukan di semua peternakan besar yang terkonsentrasi, menciptakan tempat pembiakan otomatis bagi penyakit terkait virus dan bakteri yang bahkan lebih mematikan.

Ahli epidemiologi Dr. Steve Wing dari Universitas North Carolina yang telah mempelajari polutan dari peternakan babi dan unggas dan efeknya terhadap kesehatan manusia, menekankan bahwa keragaman luas substansi yang mencemarkan, yang sebagian besar tidak diregulasi, diproduksi dalam jumlah tak terbatas tanpa peduli akan keselamatan manusia.

Steve Wing – Profesor Epidemiologi, Universitas North Carolina Gillings School dari Global Public Health: Kandang hewan ini menghasilkan sejumlah besar zat kimia dan beberapa jenis materi tertentu, dari bangunan kandang itu, dari lubang pembuangan kotoran hewan, serta lahan penyemprotan, karena lubang menjadi penuh mereka menyebarkannya ke permukaan tanah. Polutan ini berasal dari hewan, rontokan hewan, materi yang membusuk, kotoran hewan, bakteri, serangga, makanan yang mengering, semua ini. Apa yang kita temukan adalah terdapat perubahan gejala pada masyarakat dan dalam kualitas hidup mereka yang berhubungan dengan tingkat polutan ini yang di bawah kadar yang ditetapkan oleh pemerintah – bila ada tingkat yang sudah ditetapkan sebelumnya. ditetapkan sebelumnya. Namun untuk beberapa hal, tidak ada batasannya.

Supreme Master TV: Satu jenis bahan kimia yang tidak diatur yang ditemukan pada limbah pabrik pertanian di banyak negara adalah antibiotik. Dalam laporan terakhir dari Pusat Ekologi Mikrobial Air Universitas Michigan Timur di Amerika Serikat, para peneliti menemukan bahwa jalan air di dekat pusat fasilitas pemberian makan hewan (CAFO) memiliki tingkat bakteri tahan obat yang tiga kali lebih banyak dibandingkan dengan wilayah yang terletak jauh dari pabrik peternakan ini.

Berdasarkan data yang baru saja dikeluarkan oleh Badan Pengawas Obat-obatn dan Makanan AS (FDA), 80% atau 13,1 juta kilogram, dari semua antibiotik yang dijual di AS digunakan rutin di peternakan untuk meningkatkan pertumbuhan yang tidak wajar. Praktik seperti ini merusak Praktik seperti ini merusak keefektifan obat dalam mengobati penyakit, karena bakteri tidak saja mampu bermutasi, namun juga menjadi resistan. “Superbug” ini, seperti bakteri E. Coli yang berpotensi mematikan, mempengaruhi manusia yang memakan daging terinfeksi atau minum dari jalan air yang tekontaminasi ini. FDA menyatakan kebutuhan untuk menghentikan peningkatan patogen yang resisten antibiotik seperti bakteri E.coli, yang dapat menghasilkan toksin Shiga yang berpotensi fatal, juga bakteri Salmonella yang resisten berbagai obat pada industri daging sapi serta unggas.

Penghargaan kami, Dr. Wing dan para ilmuwan yang terlibat dalam usaha menarik perhatian pada efek samping peternakan yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Dengan simpati kepada keluarga yang telah kehilangan orang terkasih akibat flu babi serta penyakit lain terkait peternakan, kami berdoa semoga semua orang memilih hidangan nabati yang menjaga kesehatan kita.

http://www.bbc.co.uk/news/health-12184395 toll in germany, korea: http://www.arirang.co.kr/News/News_View.asp?nseq=111460&code=Ne2&category=2 http://www.google.com/hostednews/canadianpress/article/ALeqM5h7SsaSvweinn8bdc-KhGNKP8DBvQ?docId=5628761
http://www.treehugger.com/files/2010/12/cafos-boost-multi-drug-resistant-bacteria-emu-farms.php 
http://www.care2.com/causes/animal-welfare/blog/food-animals-consume-80-percent-of-antibiotics-in-the-u-s/
http://www.livablefutureblog.com/2010/12/new-fda-numbers-reveal-food-animals-consume-lion%E2%80%99s-share-of-antibiotics/#more-4300Shiga
http://www.fsis.usda.gov/News_&_Events/Speech_010911_Hagen/index.asp
http://www.sph.unc.edu/?option=com_profiles&Itemid=1894&profileAction=ProfDetail&pid=702514616