Korban tewas karena keracunan makanan yang terinfeksi bakteri E.coli telah naik menjadi 17, lebih dari 1500 orang telah jatuh sakit pada hari Kamis, 2 Juni 2011, termasuk hampir 500 yang juga telah mengalami komplikasi gagal ginjal, satu hal yang tadinya jarang terjadi.
Pada hari Kamis, pejabat Organisasi Kesehatan Dunia mengumumkan bahwa jenis bakteri E. coli kali ini belum pernah ditemukan sebelumnya, dan itu merupakan mutasi dua bentuk bakteri lainnya.
Ketika beberapa ratus kasus baru sedang diteliti, penderita telah ditemukan di delapan negara di Eropa ditambah setidaknya dua kasus di Amerika Serikat.
Di antara penderita yang dirawat di rumah sakit, sebagian besar dalam kondisi kritis dan memerlukan perawatan intensif. Karena ini merupakan jenis tertentu dari E. coli yang jauh lebih agresif dan resisten terhadap antibiotik umum, rumah sakit di Jerman –tempat di mana sebagian besar kasus yang sedang diteliti- sedang bekerja untuk mengembangkan obat baru dalam upaya untuk melindungi ginjal dari kerusakan.
Karena banyak orang sakit setelah makan sayuran, seluruh mentimun dari Spanyol dianggap terkontaminasi. Meskipun sayuran tersebut bersih, di Spanyol dan negara-negara Eropa lainnya
penjualan sayuran masih mengalami penurunan.
Gennady Onishchenko, kepala inspektur sanitasi Rusia menjelaskan bahwa Badan Sanitasi Jerman masih belum mengidentifikasi dan menyelidiki penyebab meluasnya penyakit ini. Yang paling penting untuk diwaspadai, situasi ini masih belum bisa dikendalikan.
Semua bakteri E.coli diketahui berasal dari usus hewan dan dapat menyebar melalui daging yang terkontaminasi, susu, atau bahan limbah ternak. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, miliaran hewan yang sekarang dibesarkan dalam peternakan yang memacu pertumbuhan ternaknya dengan sangat intensif telah mengakibatkan polusi tanah dan saluran air yang luar biasa besar.
Buah dan sayuran yang terkenan air yang terkontaminasi bakteri seperti E. coli dapat menjadi agen transmisi untuk penyakit yang berasal dari hewan.
Kami sedih dan prihatin akan penderitaan akibat wabah E. coli. Namun kami sangat berterima kasih kepada Organisasi Kesehatan Dunia, para pejabat dan personel medis untuk upaya Anda menjaga kesehatan manusia. Semoga kita semua melindungi diri kita dan orang-orang terkasih dari bahaya-bahaya tersembunyi dengan mengadopsi gaya hidup yang sehat dan lebih memperhatikan kesejahteraan hewan di peternakan.
http://news.xinhuanet.com/english2010/health/2011-05/30/c_13900128.htmhttp://www.heraldsun.com.au/news/world/germany-holds-crisis-meetign-amid-fears-ecoli-poisoning-is-still-spreading/story-e6frf7lf-1226066044519http://www.bbc.co.uk/news/world-europe-13597080 http://www.thejournal.ie/death-toll-from-e-coli-outbreak-rises-to-14-146302-May2011/ http://www.nytimes.com/2011/05/31/world/europe/31briefs-bacteria.html?_r=1 http://www.france24.com/en/20110531-swedish-death-linked-german-ecoli-outbreak