Studi temukan bahwa budaya mabuk-mabukan di perguruan tinggi bisa berubah - 18 Nov 2010  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman    Cetak

Penelitian komprehensif yang dipimpin oleh Dr. Dong-Chul Seo dari Fakultas Kesehatan, Pendidikan Jasmani dan Rekreasi Universitas Indiana di AS telah menunjukkan bahwa sangat mungkin untuk mengurangi secara signifikan pesta mabuk-mabukan di kampus perguruan tinggi melalui kampanye intervensi banyak tingkat.

Dalam studi tersebut, satu kelompok mahasiswa baru yang tinggal di kampus diberi tiga tingkat program kesadaran alkohol, dimana mereka diharuskan untuk mengambil sebuah kelas online tentang kerugiannya serta berinteraksi dengan rekan asisten yang bermukim di kampus yang telah menerima pelatihan khusus. Para siswa juga ditempatkan agar berhubungan dengan tanda-tanda lingkungan seperti poster dan informasi untuk menghindari pesta mabuk-mabukan dan tidak minum alkohol sebelum mengemudi. Dibandingkan dengan grup siswa yang tinggal di luar kampus yang hanya menerima intervensi lingkungan, grup mahasiswa baru yang tinggal di kampus menunjukkan penurunan jumlah rata-rata minuman keras yang signifikan, dengan juga berkurangnya jumlah mahasiswa baru yang minum alkohol sedikitnya sekali seminggu dibanding dengan tahun sebelumnya.

Apresiasi kami Dr. Seo dan rekan-rekan peneliti di Universitas Indiana atas usaha Anda menunjukkan bahwa pendekatan bertingkat ini bisa menciptakan perubahan menguntungkan yang langgeng. Semoga banyak kampus lain termotivasi ke arah pelaksanaan program serupa demi kesehatan dan keselamatan mahasiswa, bebas dari zat memabukkan di seluruh dunia.

http://www.upi.com/Health_News/2010/11/13/US-college-drinking-culture-can-change/UPI-93921289626553 http://www.consumeraffairs.com/news04/2010/11/multi-leveled-interventions-can-change-college-drinking-culture.html

 
::: Pembunuh : :::
SOLUSI untuk PLANET dari Maha Guru Ching Hai
Daging
Susu
Alkohol
Narkoba
Rokok
Berita Peringatan
Info Terbaru Flu Babi
Hentikan Kekejaman Terhadap Hewan
Makan daging adalah pembunuh nomor satu