Penasihat Gubernur: Kurangi makanan yang boros energi untuk perkecil pemanasan global
Profesor Tim Lang
dokter Inggris yang merumuskan konsep emisi transportasi makanan dari produksi
hingga ke konsumen baru-baru ini berkata bahwa dunia bisa menjadi kelaparan
karena caranya dalam memproduksi pangan yang tidak efisien dan menghabiskan
banyak energi. Diungkapkannya bahwa kebijakan pangan dapat digunakan untuk
membalik laju pemanasan global, profesor Universitas Kota tersebut mendorong
orang-orang untuk menaman makanan mereka sendiri dan memakan sesuatu yang
menggunakan lebih sedikit sumber daya alam. Ia berkata, “Kita perlu melobi
pemerintah untuk perubahan, makan lebih sedikit daging, dan lebih sedikit produk
susu dan lebih banyak berkebun.”
Terima kasih hijau,
Dr. Lang, karena mengingatkan publik akan manfaat dari pola makan nabati yang
mendinginkan planet. Terberkatilah para pengingat semacam ini yang memimpin
manusia menuju gaya hidup yang melestarikan semua ciptaan Tuhan di Bumi kita
yang menakjubkan ini.
http://www.telegraph.co.uk/earth/main.jhtml?xml=/earth/2008/10/15/eafood115.xml
Emisi dari sapi yang bersendawa "lebih tinggi dari mobil pribadi"
Riset oleh Dr.
Andy Thorpe dari Universitas Portsmouth di Briton telah menemukan bahwa emisi
metana memainkan peran yang semakin penting dalam pemanasan global, karena
jumlah mereka yang terus bertambah. Dibandingkan dengan CO2, yang telah naik 31
persen selama 250 tahun lalu, metana telah meningkat 149 persen pada periode
waktu yang sama. Selain itu, metana jauh lebih berbahaya, menangkap panas 72
kali lebih banyak daripada CO2 selama periode 20 tahun. Dr. Thorpe menyatakan,
“Pertumbuhan emisi metana telah meningkat berlipat ganda di negara berkembang
karena naiknya pendapatan yang menyebabkan bertambahnya permintaan protein
daging, selain itu negara-negara maju mencari daging dari negara-negara
berkembang.” Dr. Thorpe menyarankan untuk mengurangi emisi metana melalui
pengurangan ternak dan mengurangi juga konsumsi daging. Pada waktu yang sama,
Beliau juga menentang peralihan dari makan daging ke ikan dengan mengatakan
bahwa ini akan merusak ekosistem laut.
Terima kasih kami
atas penelitian Anda, Dr. Thorpe. Kami berdoa agar orang-orang di seluruh dunia
semakin banyak berpaling ke pola makan nabati yang banyak manfaatnya bagi
kesehatan kita dan juga bagi Bumi.
http://www.independent.co.uk/environment/climate-change/emissions-from-burping-cows-higher-than-family-car-967995.htmlhttp://environmentalresearchweb.org/cws/article/futures/36235http://www.grida.no/publications/other/ipcc_tar/?src=/climate/ipcc_tar/wg1/248.htm Walikota Sofia menyayangi burung-burung
Sebagai bagian
dari kampanye yang bernama “Kotaku yang Hijau”, Walikota Boyko Borissov di ibu
kota Bulgaria mendorong anak-anak di kota itu untuk memperlakukan burung-burung
dengan lebih baik. Ia juga menyerukan untuk melindungi 68 spesies burung yang
hidup di Sofia. Walikota Borissov juga turut memasang alat pemberi pakan burung
di pusat-pusat taman kota itu yang akan diisi dengan biji-bijian dan makanan
lain untuk burung-burung.
Kami tersentuh,
Walikota Borissov dan Sofia, atas hati Anda yang welas asih bagi sahabat kita
yang berbulu ini. Surga memberkati teladan kepedulian Anda untuk menolong
burung-burung tumbuh subur di kota Anda.
Beruang-beruang kutub merosot di Arktik Rusia
Dana Internasional
untuk Kesejahteraan Hewan telah melaporkan bahwa populasi beruang kutub menyusut
di daerah Chukotka di Rusia yang sebagian besar wilayah esnya mencair akibat
pemanasan global yang memaksa semakin banyak hewan berpindah ke daratan. Di sana,
mereka mendapat lebih sedikit makanan dan juga semakin dekat dengan manusia yang
berbahaya bagi keselamatan manusia maupun para beruang itu. Sayangnya, bulu
beruang kutub juga telah menjadi semakin populer meskipun hewan itu dilindungi
oleh hukum, dengan perkiraan saat ini hanya tinggal 22.000 ekor.
Anda mendapat
penghargaan kami yang tulus, Dana Internasional untuk Kesejahteraan Hewan dan
yang lainnya yang menyerukan perlindungan bagi sahabat hewan kita yang tak
tergantikan ini. Semoga Tuhan memberkati kita semua agar menunjukkan kebaikan
yang lebih besar pada sesama penghuni Bumi dan memastikan masa depan yang lebih
cerah untuk semua.
http://www.france24.com/en/20081024-polar-bears-dying-out-russian-region-expert
Vegetarian di Finlandia maju karena ada teladannya
Finlandia telah
lama berdiri di garis terdepan dalam menghadapi perubahan iklim. Program
Komunikasi Perubahan Iklim Finlandia baru-baru ini melaporkan kesadaran penduduk
tentang perubahan iklim telah meningkat hingga 90% dalam masa lima tahun ini,
bersamaan dengan kesiapan warganya untuk mengubah gaya hidup. Kesadaran akan
pentingnya mengurangi konsumsi produk hewani juga meningkat.
Riina Simonen - Pelindung hewan dan aktifis lingkungan (Vegan) (P) :
Orang-orang
seharusnya tidak makan daging dan orang seharusnya tidak minum susu, karena
hewan ternak menghasilkan gas metana.
PEMBICARA: Suara-suara para vegetarian seperti Riina Simonen, aktif
dalam memberitahu masyarakat akan besarnya sumbangan peternakan terhadap
pemanasan global.
Riina Simonen (P) :
Saya mencoba
membawa masalah ini ke dunia politik dan menulis ke majalah-majalah. Kita harus
bekerja keras dalam organisasi-organisasi lingkungan dan juga dalam politik di
setiap tingkat.
PEMBICARA: Kepedulian Nona Simonen juga sama-sama dimiliki oleh
pendukung dan pelindung kesejahteraan hewan dan lingkungan lainnya termasuk
salah satu anggota Parlemen Finladia, Paavo Arhinmäki.
Paavo Arhinmäki –
Anggota Parlemen Finlandia (Vegetarian) (L):
Orang telah mulai
berbicara tentang makanan sebagai salah satu kemungkinan untuk menyetop
pemanasan global. Kita telah memiliki ide-ide itu, misalnya: di sekolah-sekolah
kita memberikan makanan vegetarian sehari dalam seminggu.
PEMBICARA
: Bpk. Arhinmäki menjadikan dirinya sebagai contoh dalam
mendorong warganya menjadi ramah lingkungan dan juga untuk menjadi vegetarian.
Paavo Arhinmäki (L):
Setiap orang tahu bahwa saya seorang vegetarian. Saat ini
kita sedang mengadakan pemilihan. Dalam iklan saya, saya berkata bahwa saya
vegetarian, ini langkah-langkah kecil kita. Orang mulai berpikir bahwa, “Oke,
dia seorang vegetarian, mungkin saya bisa melakukannya juga.”
PEMBICARA: Kami memuji anggota parlemen Arhinmäki dan para aktivis
seperti Nona Simonen atas teladan kepemimpinan dan dedikasi mereka dalam
menyebarkan kabar mengenai vegetarian. Semoga semakin banyak orang yang
bergabung dalam membuat perubahan ke gaya hidup yang penting ini untuk
menyelamatkan dunia.