Diet nabati memberikan kedamaian untuk keselamatan kita.
Diet nabati memberikan kedamaian untuk keselamatan kita. Mulai dari gubernur Veracruz dan Wali Kota Xalapa, sampai masyarakat bisnis, kru media, keluarga, dan bahkan murid muda, yang menjadi peserta konferensi “SOS” Selamatkan Bumi di Meksico datang karena mereka peduli terhadap masa depan, dan pulang dengan pandangan baru mengenai bagaimana penyelesaian permasalahan perubahan iklim. Sesungguhnya, kata-kata Maha Guru Ching Hai telah memberikan kesan dalam dan harapan baru bagi semua, dengan kehadirannya sebagai tamu kehormatan.
José Antonio López – Profesor Sejarah, vegetarian (L): Apa saran yang akan anda berikan bagi masyarakat, dalam hubungan agar mereka menjaga ketulusan yang hakiki, dan juga untuk menjaga tetap bervegetarian?
Maha Guru Ching Hai: Profesor Lopez, terima kasih atas kepedulian Anda. Menjadi vegetarian adalah bentuk ketulusan dan kasih tertinggi. Menjadi vegetarian, berarti hanya mengkonsumsi makanan tanpa bahan hewani, memberikan kita kesadaran bebas, kedamaian pikiran yang datang karena hidup dalam damai dengan makhluk lain dan alam, yang merupakan gaya hidup asli semua orang Meksiko, saya percaya, sesuai sejarah. Ini adalah kedamaian yang diperlukan planet ini untuk tetap bertahan. Anda lihatlah, ingatkan mereka mengenai Bangsa Maya kuno, yang baru saja dikatakan oleh gubernur kita dimana pada awalnya mereka hanya hidup dengan jagung dan sayuran lainnya. Dan mereka tidak menderita kanker atau permasalahan lainnya. Jadi kita harus belajar dari para leluhur kita. Ingatkan masyarakat tentang hal tersebut.
PEMBAWA ACARA: Kami berterima kasih kepada Maha Guru Ching Hai atas kata-kata bijak Beliau yang sesungguhnya mengingatkan banyak orang untuk kembali kepada gaya hidup mulia, penuh kasih. Kami berdoa bahwa dunia akan segera mengambil langkah-langkah penting untuk mengembalikan dan melindungi Bumi kita.
Silahkan saksikan pada hari mendatang untuk konferensi selengkapnya dengan Maha Guru Ching Hai pada Kata-Kata Bijak, dengan terjemahan dalam berbagai bahasa.
Lahan basah terluas dunia yang terletak di Brasil mulai terancam
Lahan basah terluas di dunia mulai berkurang. Daerah Pantanal, wilayah bersama antara Brasil, Bolivia, dan Paraguay, merupakan lahan basah terluas di dunia dan tempat tingal hewan langka yang luar biasa, sebanyak 650 spesies burung. Bagaimanapun, daerah ini semakin terancam akibat perkembangan ekonomi yang tidak menjaga kelestarian lingkungan, penebangan hutan berskala besar, dan polusi. Permasalahan terbesarnya adalah pemeliharaan ternak, yang menyebabkan hilangnya 63 persen hutan Pantanal pada daerah yang lebih tinggi. Polusi peternakan sekarang juga membahayakan keseimbangan ekosistem yang rapuh. Sandro Menezes, manajer Perlindungan Pantanal Internasional mengatakan, “Mungkin flora dan fauna lokal akan menjadi punah.”
Perlindungan Internasional, kami menghargai gambaran jelas mengenai kemungkinan lenyapnya lahan basah Pantanal yang unik. Kami berdoa agar umat manusia yang peduli akan mengadopsi gaya hidup yang menjaga kelestarian lingkungan untuk memastikan perkembangan berbagai macam habitat di dunia kita yang tak tergantikan.