email to friend  Kirim halaman ini buat teman   Jika anda ingin menambahkan video ini ke dalam blog atau website pribadi anda, silahkan klik link berikut untuk mendapatkan source code-nya.  ambil source code   Cetak
Play with flash player Play with windows media

Seruan untuk perkebunan organik bergema di seluruh dunia.
Di India, sebuah laporan yang diterbitkan untuk Komisi Para Petani negeri Punjab menganjurkan praktik-praktik perkebunan organik, sementara organisasi Punjab, Kheti Virasat Mission (KVM), telah menyerukan kepada semua petani untuk menanam dan menghasilkan tanaman secara organik untuk kepentingan keanekaragaman hayati yang terancam dan untuk melindungi manusia dan hewan-hewan dari bahan-bahan kimia beracun. Di Filipina, konsortium Go Organic! melaporkan bahwa 91 dari 144 ladang padi di negara tersebut tidak dapat menyediakan hasil yang cukup lagi karena habisnya nutrisi-nutrisi tanah. Selain itu, penggunaan pestisida-pestisida dan pupuk-pupuk berbahan kimia telah ditemukan menjadi penyebab dampak-dampak yang merugikan kesehatan seperti masalah-masalah kulit dan pernapasan, dan bahkan kematian. Go Organic! dengan demikian telah mempersiapkan untuk mengubah 10 persen dari 1,9 juta hektar lahan beras Filipina menjadi ladang-ladang beras organik.

Angkat topi hijau, Kheti Virasat Mission, India, Go Organic!, Filipina dan semua lainnya yang terlibat dalam mewujudkan perubahan yang menyelamatkan hidup dengan menanam dan menghasilkan secara organik. Kami berdoa agar upaya-upaya seperti ini dan penerapan panen nabati diterapkan secara luas selamanya demi pemulihan planet kita yang unik.

Pada bulan Agustus 2008, konferensi video dengan anggota-anggota Asosiasi kami di Sydney, Australia, Maha Guru Ching Hai menjelaskan peran kunci pemerintah dalam melanjutkan lebih jauh perkembangan perkebunan organik.

Konferensi video antara Maha Guru Ching Hai

dengan Center Sydney, Australia – 17 Agustus 2008

Maha Guru Ching Hai: Setiap pemerintah seharusnya berkonsentrasi pada pemberian dorongan kepada para petani, subsidi-subsidi, sehingga mereka melakukan perkebunan organik. Ada teknologi ramah lingkungan untuk digunakan. Dan jika kita adalah vegetarian, maka biayanya jauh sedikit. Bahkan tidak perlu menarik begitu banyak pajak. Karena orang-orang tidak akan sakit lagi. Tidak perlu pajak lagi untuk membangun rumah sakit. Tidak perlu pajak lagi untuk membangun lebih banyak peralatan. Dan semua orang akan hidup dalam kedamaian. Dan pemerintah semua negara akan berbagi kekayaan mereka kepada semua orang dan semua orang akan berkecukupan.


Tunisia: Bus Lingkungan mengunjungi ratusan sekolah
Bus edukasi-ekologi mengunjungi sekolah-sekolah di Tunisia. Disponsori oleh Menteri Lingkungan dan Keberlanjutan Tunisia dengan bantuan dari organisasi-organisasi non-pemerintah Jerman dan Spanyol, bus tersebut baru saja melakukan perhentiannya yang ke-100 dalam membawa kesadaran lingkungan bagi murid-murid muda di seluruh negara tersebut. Di dalam bus tersebut, terdapat alat-alat pembelajaran konseptual untuk memberitahukan mengenai aspek-aspek perubahan iklim seperti tanah tandus, bersama dengan demonstrasi-demonstrasi di tempat mengenai cara memperbaiki perawatan terhadap lingkungan.

Sungguh sebuah konsep yang inovatif! Bravo, Menteri Lingkungan dan Perkembangan Berkelanjutan Tunisia dan semua pemerintah yang terlibat demi membantu remaja-remaja kita memahami pentingnya perawatan rumah Bumi kita. Biarkan setiap perhentian bus membantu membangun semangat yang lebih besar untuk memberikan perawatan yang dibutuhkan untuk memulihkan planet bumi berharga kita.

Mengayuh demi lingkungan

Wanita India bersepeda demi lingkungan. Tujuh orang wanita, termasuk guru-guru, murid-murid, dan seorang pejabat pemerintah, bersepeda sejauh 350 kilometer menyusuri ratusan desa-desa di India untuk menyebarkan informasi mengenai perubahan iklim dan resiko-resikonya bagi kehidupan di atas Bumi. Setiba di Mumbai, mereka memuji keterbukaan orang-orang yang mereka temui, banyak dari mereka telah merasakan dampak-dampak pemanasan global seperti mekarnya benih-benih yang lebih awal yang menghancurkan hasil-hasil panen mereka begitu juga keadaan-keadaan yang panas dan musim kemarau. Organisator kampanye, Homai Modi, yang juga adalah Sekretaris Negara bagian Palang Merah India, menyoroti aspek kemanusiaan dari pesan kelompok tersebut, dengan mengatakan, “Jika komunitas orang-orang desa tidak dilibatkan dalam semua upaya-upaya pencegahan, maka akan sangat sulit untuk…melindungi komunitas-komunitas yang beresiko.”

Nona Modi dan para peserta pengabdi lainnya, kami memuji komitmen Anda dalam menyiagakan sesama penduduk akan kenyataan mendesak perubahan iklim. Terberkatilah upaya-upaya yang begitu mulia seperti yang Anda lakukan dalam membimbing umat manusia menuju praktik-praktik hidup yang berkelanjutan yang menstabilkan ekosfer kita.

 

Pangkalan Stasiun Telepon Selular Bertenaga Angin Pertama Austria Telekom
Austria meluncurkan stasiun telepon selular bertenaga angin. Sebagai bagian dari upaya-upayanya untuk mengurangi emisi-emisi CO2, perusahaan induk Telekom Austria telah memasang sebuah stasiun baru yang memperoleh 80% energi dari turbin-turbin angin. Perusahaan tersebut berencana untuk memperluas proyek hijau yang telah dinominasikan untuk penghargaan lingkungan Kota Vienna tahun 2009 ini.

Kami memuji kemajuan-kemajuan hijau segar Anda, Grup Telekom Austria. Semoga upaya-upaya ramah lingkungan seperti yang Anda lakukan membawakan subuah dunia yang bertenaga energi bersih dan berkelanjutan.