Perubahan iklim menyebabkan lenyapnya pepohonan di semua benua.

Sebuah survei Geologis AS yang mempelajari hutan-hutan lama di Amerika Utara mengungkapkan bahwa tingkat kecepatan pohon-pohon yang sekarat telah meningkat dua kali lipat selama dua dekade terakhir. Selain itu, tingkat lenyapnya itu sama, tidak peduli pada spesies apa dan pada ketinggian apa. Di Inggris, Badan Perserikatan Nasional dan Perkebunan Kerajaan menemukan bahawa pohon kastanye kuda yang historis sedang menghadapi peningkatan resiko kepunahan akibat penyakit keras yang dikenal sebagai sariawan berdarah yang menginfeksi sekitar setengah dari sekitar 500.000 pohon di negara tersebut. Pohon-pohon yang terinfeksi sariawan tersebut tidak dapat sembuh dan pasti mati.

Apresiasi kami, Survei Geologis AS, Badan Perserikatan Nasional dan Perkebunan Kerajaan, untuk informasi mengenai keadaan berbahaya pohon-pohon penyokong kehidupan ini. Mari kita berjuang untuk menjamin kelangsungan hidup mereka dengan lebih baik melalui aksi-aksi dan gaya-gaya hidup kepedulian kita yang ramah lingkungan.

Guyana dan Norwegia bekerja sama untuk mengurangi emisi-emisi gas rumah kaca

Guyana dan Norwegia bekerja sama untuk mengurangi penebangan hutan. Presiden Guyana, Bharrat Jagdeo dan Perdana Menteri Norwegia, Jens Stoltenberg, telah setuju bahwa negara mereka akan membangun sebuah kerja sama untuk mengurangi penebangan hutan dan emisi-emisi gas rumah kaca yang berhubungan dengannya. Dalam persetujuan tersebut, Norwegia akan menyediakan kompensasi berdasarkan kinerja untuk upaya-upaya Guyana terhadap perlindungan hutan, dengan dana-dana yang disalurkan untuk membantu negara tersebut mengembangkan sebuah ekonomi rendah-karbon. Rencana tersebut adalah agar program ini dapat menjadi bagian sebuah mekanisme yang lebih luas untuk dimasukkan ke dalam tonggak persetujuan Protokol Kyoto.

Pujian hijau kami, Norwegia dan Guyana untuk kerja sama Anda dalam menghentikan penebangan hutan. Terberkahilah semua upaya-upaya untuk memelihara paru-paru hijau Bumi kita yang indah demi kesehatan dan umur panjang rekan-rekan penghuninya.

Tentara memperkenalkan pertanian organik

Para tentara di Filipina mengajarkan pertamanan organik. Angkatan Darat Filipina telah meluncurkan sebuah proyek pertanian untuk menolong penduduk-penduduk yang kurang beruntung di provinsi Negros Oriental. Para tentara memperkenalkan pertanian organik kepada sejumlah keluarga-keluarga yang akan dipindahkan ke dalam prakarsa perumahan yang disponsori pemerintah. Sebuah bidang tanah seluas lima hektar akan disediakan bagi para penduduk untuk menanam tanaman-tanaman organik seperti jagung manis.

Hormat penuh kami, personel tentara dan Filipina, karena Anda telah membawakan manfaat untuk orang-orang dan tanah negara Anda dalam sebuah cara yang begitu konstruktif. Kami mengharapkan kesehatan yang besar bagi semua tukang kebun organik baru dari hasil panen mereka yang melimpah dan bergizi.