Diet Vegetarian Dapat Memangkas Biaya Mitigasi Perubahan Iklim hingga 70%, Bila Ada Cukup Orang yang Melakukan Peralihan

Para ilmuwan menawarkan harapan untuk mengatasi pemanasan global. Meskipun seminggu penuh dengan data terbaru yang suram mengenai cepatnya dampak pemanasan global yang tengah dirasakan, para ilmuwan di konferensi Perubahan Iklim Copenhagen minggu lalu menyimpulkan bahwa dunia kita masih bisa diselamatkan dan bahwa alat untuk mengatasi perubahan iklim itu sudah ada. Penyelenggara konferensi Profesor Katherine Richardson dari Universitas Copenhagen menunjukkan bagaimana upaya bersama di masa lalu mampu membalikkan masalah yang tampaknya tidak dapat diatasi seperti menghilangkan klorofluorokarbon (CFCs) dari atmosfer.

Profesor Peter Gregory – Institut Penelitian Tanaman Skotlandia (L): Sewaktu kami tahu banyak hal berubah, kami mulai sadar bahwa mereka sebenarnya berubah jauh lebih cepat dari yang kami perkirakan…dari yang kami perkirakan sebelumnya. Jadi kita sebenarnya hanya punya waktu yang jauh lebih sedikit untuk bertindak.

Profesor Pete Smith – Institut Ilmu Biologi dan Lingkungan, Universitas Aberdeen (L): Kita secara nyata telah memberikan dampak yang signifikan pada planet ini dan pada atmosfer, tetapi ini belum terlalu terlambat untuk melakukan sesuatu, untuk melawan masalah perubahan iklim yang kita miliki di masa depan.

Profesor Dale Jamieson – Direktur Studi Lingkungan di Universitas New York, AS, Vegan (L): Saya pikir sejauh tujuan baru berjalan, kita tahu apa yang kita lakukan, persoalannya adalah kita melakukannya dengan sungguh-sungguh atau tidak.

Profesor Peter Gregory – Institut Penelitian Pangan Skotlandia (L): Kita punya pengetahuan. Saya pikir makin lama, kita memiliki kemauan. Kita bisa melakukan langkah-langkah individual dengan mengubah gaya hidup kita, dengan menginsulasi rumah kita, memastikan bahwa kita memboroskan energi, menggunakan transportasi kita dengan efektif, memproduksi pangan dan makan dengan efektif dan sehat. Dan saya pikir semua hal ini adalah hal-hal yang dapat kita lakukan secara individual. Kita tidak perlu menunggu pemerintah melakukan hal-hal ini.

SUARA: Terima kasih kami pada para ilmuwan konferensi internasional, atas optimisme Anda yang besar bahkan saat menyampaikan kenyataan yang buruk mengenai pemanasan global. Kami turut percaya dengan Anda bahwa adopsi umat manusia yang cepat ke praktek-praktek seperti gaya hidup vegan akan dengan cepat membalik kecenderungan ini dan memulihkan Bumi kita.

Dalam sebuah konferensi video pada Konferensi Internasional Perubahan Iklim bersama para ahli di bidang kesehatan, ilmu pengetahuan, dan media, pada tanggal 26 Juli 2008 di California, AS, Maha Guru Ching Hai menjelaskan kenapa menjadi vegan merupakan solusi utama di masa genting ini.

Siaran ulang Konferensi Video Langsung bersama Maha Guru Ching Hai ‘Konferensi Internasional Perubahan Iklim’ 26 Juli 2008 – Hollywood Barat, California, AS

Maha Guru Ching Hai: Jadi, saya hanya punya satu solusi, yaitu menjadi vegetarian, dan semakin cepat, semakin baik, lalu kita akan punya waktu untuk mengurus lainnya. Kita akan memiliki waktu untuk mengembangkan macam-macam teknologi, kita akan punya waktu untuk menciptakan mobil baru, kita akan punya waktu untuk mengatasi banyak hal lainnya yang sekarang tidak segenting pemanasan planet.

Karena sungguh hal itu mungkin menghancurkan seluruh planet dan kita semua akan pergi. Dan ini masih merupakan planet yang sangat indah, masih bisa diperbaiki. Jadi hanya satu permintaan: diet vegetarian. Lalu yang lainnya, kita akan punya waktu untuk bertindak dan memikirkannya. Jadi, sebarkan saja vegetarisme, sebarkan saja semua informasi mengenai manfaat itu. Dan hal itu adalah hal terbaik yang dapat kita lakukan untuk planet dan anak-anak kita. Saya doakan semoga Anda berhasil. Tuhan memberkati Anda dan misi Anda.

Macedonia menanam 5 juta pohon dalam kampanye satu-hari penghijauan hutan

Macedonia menanam 5 juta pohon dalam satu hari. Untuk mengangkat kesadaran lingkungan dan membantu penghijauan lahan, negara itu mensponsori penanaman pohonnya yang ketiga, yang kali ini disebut “Hari Pohon – Menanam Masa Depan Anda”. Yang ikut serta dalam aktivitas itu antara lain tokoh politik seperti Perdana Menteri Nikola Gruevski dan para selebritis seperti penyanyi opera yang terkenal Boris Trajanov. Menteri Urusan Luar Negeri Antonio Milososki mengomentari upaya nasional ini, dengan berkata, “Hari Pohon adalah suatu tindakan terpadu, dan berinvestasi dalam lingkungan tidak lain merupakan investasi terhadap masa depan kita bersama.”

Salut sekali, Yang Mulia dan semua warga Macedonia, atas prestasi penanaman jutaan pohon di negara Anda! Partisipasi sepenuh hati semacam ini tentu menjadi sebuah inspirasi bagi yang lain dalam usaha kita untuk hidup berkelanjutan di atas Bumi.

Pangeran Charles menerima anugerah perubahan iklim

Pangeran Charles dianugerahi penghargaan lingkungan. “Penghargaan Sahabat Hutan dan Iklim” dianugerahkan keapda Yang Mulia saat beliau sedang berada di Brasil, atas upaya pionir lingkungan nya untuk melestarikan hutan hujan Amazon. Penghargaan itu berbarengan dengan kunjungan Pangeran ke wilayah itu untuk mendorong tindakan mendesak untuk menghentikan pembabatan hutan pada hujan hujan yang terbesar di dunia.

Yang Mulia, kami dengan hormat mengucapkan selamat atas penghargaan terhormat ini, dan hal ini tentu saja merupakan kehormatan bagi kami dapat memiliki kepemimpinan yang bijak dalam masa yang rawan ini. Semoga semua penduduk dunia segera mengindahkan seruan untuk berjuang melestarikan ekosfer kita yang berharga.