Cuaca ekstrem melanda Namibia.

Hujan deras yang tidak biasa yang dihubungkan dengan perubahan iklim telah menyebabkan banjir hebat di daerah-daerah bagian utara negara itu, dengan permukaan air Sungai Zambesi mencapai lebih dari 8 meter. Lebih dari 700.000 orang telah menjadi korban, dengan 40.000 orang menjadi tunawisma dan amat membutuhkan bantuan. Kebanyakan rumah, yang terbuat dari tanah liat, telah rusak atau musnah, dan lebih dari 200 sekolah dan juga klinik kesehatan ditutup dan hasil bumi telah hancur.

Organisasi perikemanusiaan Caritas Namibia telah mengidentifikasi kebutuhan utama dan menawarkan penyaluran bantuan. Kami doakan agar saudara-saudara di Namibia dilindungi dan tabah dalam proses pemulihan ke kehidupan sehari-hari mereka yang normal. Mari kita berjuang selamanya untuk lebih berbaik hati dalam mengurus Bumi kita untuk membantu meredakan peristiwa-peristiwa malapetaka semacam ini.

http://www.energypublisher.com/article.asp?id=19467

Industri daging sapi terus menghancurkan hutan hujan Amazon.

Laporan terbaru dari grup lingkungan Greenpeace yang berbasis di Belanda menyoroti produksi daging sapi ilegal di Brasil yang mengatakan bahwa produk daging itu sering kali berasal dari peternakan yang dibangun di lahan hutan yang baru ditebang secara ilegal. 80% dari hutan Amazon yang ditebang di Brasil saat ini diubah menjadi lahan penggembalaan sapi. Walaupun undang-undang di Brasil mewajibkan peternakan sapi di Amazon untuk menjaga 80% hutan asli di lahan mereka, tetapi Greenpeace menemukan di beberapa peternakan hanya 20–30 yang berhutan. Organisasi itu karenanya menyerukan boikot terhadap peternakan yang terlibat dalam penggundulan hutan dan meminta dukungan dari pembeli grosir produk daging sapi di Brasil.

Perwakilan Greenpeace, Brazil: Delapan puluh persen area yang dihancurkan di Amazon saat ini ditempati oleh ternak, dan ini semakin meningkat. Ternak adalah penggerak utama pengrusakan hutan dan penggundulan Amazon sehingga membuat Brasil menjadi penghasil gas rumah kaca terbesar yang pertama. Jika ingin menyelamatkan iklim, kita harus menyelamatkan Amazon.

Suara: Kami sangat berterima kasih atas laporan penting ini, Greenpeace, yang menyoroti tentang perlunya tindakan segera untuk menyelamatkan paru-paru Bumi kita. Semoga semua orang segera bervegetarian, menyadari bahwa inilah pilihan makanan untuk melindungi semua kehidupan di planet rumah kita bersama. Maha Guru Ching Hai telah lama menyadari dan telah memperingatkan sebelumnya tentang krisis pemanasan global dan hubungannya dengan produksi daging, seperti pada suatu diskusi di tahun 1994 di Hawaii, AS.

http://www.alertnet.org/thenews/newsdesk/N14290980.htm,

http://www.guardian.co.uk/environment/2009/may/31/cattle-trade-brazil-greenpeace-amazon-deforestation,

http://www.greenpeace.org/usa/about/history