AS mendanai perbaikan Sungai Mississippi

Untuk menanggapi masalah yang telah dipelajari selama satu dasawasa lebih, pemerintah federal telah menganggarkan US$320 juta untuk mengurangi polusi di sungai kedua terpanjang di Amerika Serikat itu. Mengalir dari utara ke selatan hampir sepanjang 2.500 mil dari Minnesota menuju Teluk Meksiko, Sungai Mississippi telah tercemar parah oleh limbah nitrogen dan fosfor yang disebabkan oleh kotoran hewan dan pupuk kimia dari peternakan dan pertanian.

Polusi ini telah mempengaruhi air minum puluhan juta penduduk dan juga bertanggung jawab atas terbentuknya zona mati di Teluk Meksiko, salah satu yang terbesar di dunia, yang telah menyebabkan kematian sebagian besar kehidupan laut. Prakarsa Kesehatan Jalur Air Lembah Sungai Mississippi berencana untuk meminimalkan limbah polusi dengan membantu petani membuat zona rawa-rawa penahan bersama dengan praktik pelestarian lainnya.

Kami berterima kasih, Amerika Serikat, atas komitmen Anda untuk melindungi sungai demi kesehatan manusia serta kehidupan laut. Semoga kita semua melangkah menuju solusi sejati, yaitu melenyapkan penyebab polusi berbahaya ini dengan beralih ke cara vegan organik yang sadar lingkungan.

Peduli dan mengetahui situasi genting tentang keseimbangan Bumi dan cara yang paling efektif untuk menyetabilkannya, Maha Guru Ching Hai menyoroti perlunya umat manusia untuk menjadi pengurus yang lebih baik dalam konferensi video bulan Maret 2009 di Meksiko.

Referensi
http://www.sanluisobispo.com/528/story/861726.html

Pangeran Charles luncurkan kampanye inovatif untuk selamatkan hutan hujan

Bekerja sama dengan para selebritis terkenal dan perusahaan-perusahaan internasional terkemuka, Pangeran Wales Kerajaan Inggris memprakarsai kampanye teks SOS dimana orang dari seluruh dunia mengirimkan SMS nama dan pesan singkat mereka untuk mendukung perlindungan hutan hujan.

Untuk mendukung kampanye itu, pemusik Inggris Sting telah menciptakan satu lagu baru tentang hutan hujan dalam nada lagunya yang terkenal yaitu, “Pesan dalam Botol”. Dalam acara bulan November yang akan diadakan oleh Yang Mulia, petisi SOS akan diberikan kepada para pemimpin untuk dibawa ke pertemuan perubahan iklim Denmark sebagai pernyataan kekhawatiran publik.

Pangeran Charles: Mengatasi perubahan iklim adalah prasyarat untuk menjamin keamanan. Dan tanpa tindakan yang tepat dalam mengatasi pembabatan hutan tropis, kita tidak dapat mengatasi perubahan iklim. Ini sangat sederhana: menyelamatkan hutan hujan bukanlah pilihan; ini adalah tindakan yang harus dilakukan!

PEMBICARA: Yang Mulia, kami bersyukur atas berlanjutnya teladan mulia dan usaha peduli Anda bagi lingkungan. Semoga misi berharga Anda berhasil baik dalam membawa pemulihan menuju hutan yang hijau di seluruh dunia.

Referensi
http://www.telegraph.co.uk/news/newstopics/theroyalfamily/6243095/Prince-of-Wales-launches-campaign-to-save-rainforest.html

Berita Tambahan

Ilmuwan Kanada menemukan bahwa hari-hari dengan konsentrasi tertinggi polusi ozon dan nitrogen dioksida di atmosfer berkaitan dengan jumlah orang yang masuk rumah sakit terbanyak karena kondisi usus buntu yang berpoteni mengancam nyawa.
http://www.canada.com/pollution+linked+appendicitis+Calgary+study/2068473/story.html

Untuk Hari-E Inggris yang diadakan guna meningkatkan kesadaran akan konsumsi energi, 2000 orang di Pulau Scilly akan mematikan semua perangkat elektronik yang tidak penting dan akan diliput langsung secara online.
http://www.guardian.co.uk/environment/green-living-blog/2009/oct/05/isles-of-scilly-e-day

Dalam mempersiapkan presentasi Kopenhagen yang dijadwalkan pada bulan Desember, petani Afrika bertemu untuk jajak pendapat iklim guna membagikan pengalaman yang mereka hadapi tentang dampak pemanasan global termasuk kekeringan, banjir, dan meningkatnya penyakit di desa mereka.
http://www.reuters.com/article/environmentNews/idUSTRE5943FX20091005

Seminar yang diadakan oleh Kantor Dagang dan Kebudayaan Inggris di Taipei, Formosa (Taiwan) mempermudah pertukaran pengetahuan antara Formosa dan Kerajaan Inggris dalam menciptakan ekonomi rendah karbon.
http://english.cna.com.tw/ReadNews/Detail.aspx?pSearchDate=&pNewsID=200909290020&pType1=PD&pType0=xPDCS&pTypeSel=0