Negara Sungai Mekong ikut mencari solusi iklim.
Para pemimpin dari Thailand, Kamboja, Laos, dan Au Lac (Vietnam), bersama
dengan delegasi dari China dan Myanmar baru-baru ini mengadakan rapat untuk
mendiskusikan cara mengatasi tantangan pemanasan global dengan
sebaik-baiknya karena berdampak pada Sungai Mekong. Rekor permukaan rendah
mengancam pasokan air bagi puluhan juta orang dan ladang tanaman mereka.
Wilayah di China dan Au Lac telah menghadapi kekeringan terburuk mereka
dalam waktu hampir satu abad, sedangkan Sungai Mekong sendiri telah berada
pada titik terendah dalam dua dekade ini. Sementara itu, wilayah pertanian
di seluruh Delta Mekong telah terkena dampak parah oleh air asin akibat
naiknya permukaan laut.
Para peserta KTT mengakhiri dengan menyetujui untuk memperkuat kerja sama
guna memperbaiki pengelolaan berkelanjutan Sungai Mekong dan melindungi mata
pencaharian dengan berbagi data penggunaan air agar petani dapat
menanggulangi perubahan dengan lebih baik.
Pada konferensi video Agustus 2009 di Thailand, Maha Guru Ching Hai telah
sering mendiskusikan situasi mendesak seperti Delta Mekong dan
wilayah-wilayah lainnya di dunia, sambil menyoroti perbaikan yang paling
efektif.
Maha Guru Ching Hai: Di Au Lac (Vietnam), Anda mungkin tahu tentang
masalah yang berkaitan dengan pemanasan global seperti banjir tidak pada
waktunya dan invasi air laut ke wilayah Delta Mekong, dimana keduanya telah
menyebabkan malapetaka dan mengancam tanaman padi dan buah yang vital di
wilayah itu. Ini disebabkan oleh kombinasi dari naiknya permukaan laut dan
efek pencairan gletser yang saat ini menyebabkan banjir yang berlebihan,
tetapi pada akhirnya akan menyebabkan kekeringan dan juga lenyapnya sumber
air. Jadi, kita harus bekerja dengan cepat untuk menghindari hal yang tidak
diinginkan semacam itu. Dan cara yang paling efektif adalah diet vegan
organik, pertanian sayuran organik. Jadi, tolong jadilah vegan, dan katakan
pada setiap orang tentang manfaat ini.
Referensi:
http://www.france24.com/en/20100405-mekong-nations-join-forces-shrinking-river-0 http://www1.voanews.com/english/news/asia/Mekong-Leaders-Agree-to-Improve-Cooperation-on-River-89899367.htmlhttp://www.upi.com/Science_News/Resource-Wars/2010/03/08/Drought-dries-up-Vietnams-waterways/UPI-44351268061921/ http://vietnamnews.vnagency.com.vn/Environment/198328/Millions-to-be-hit-by-drought.htmlBerita Tambahan Survei terbaru dari Komisi Eropa mengungkapkan bahwa hanya 38% dari semua
orang Eropa memahami arti kata ‘biodiversitas’, dengan hanya 17% setuju
bahwa mereka dipengaruhi olehnya dan kebanyakan mengatakan bahwa kurangnya
kesadaran menyebabkan sedikitnya prakarsa konservasi.
http://www.prensa-latina.cu/index.php?option=com_content&task=view&id=178177&Itemid=21http://www.clareherald.com/local-news/environment/843-irish-people-uninformed-about-biodiversity-threats.htmlhttp://www.focus-fen.net/index.php?id=n215949 Kuba menghadirkan Strategi Nasional untuk Pendidikan Lingkungan, untuk
meningkatkan kesadaran publik terhadap efek perubahan iklim serta apresiasi
terhadap sumber daya air, biodiversitas, dan pelestarian alam dan budaya.
http://www.prensa-latina.cu/index.php?option=com_content&task=view&id=178218&Itemid=21 http://www.ain.cubaweb.cu/idioma/Ingles/2010/0408programaeducacion.htm Dalam artikel yang diterbitkan di jurnal yang berbasis di Inggris,
“Veterinary Practice”, Dr. Andrew Knight menganjurkan pengganti produk
hewani menjadi produk nabati sebagai cara untuk mengurangi dampak iklim
dengan cepat, juga mengutip ini sebagai opsi berbiaya terendah yang tidak
memerlukan penerapan teknologi baru apa pun.
http://www.aknight.info/pages/publications/vegetarianism/Knight%20Climate%20change%20Vet%20Practice%202010%2042%282%29%2052-53.pdf http://veterinary-practice.com/