Inggris mengevaluasi bahaya potensial pengeboran gas dari batu sedimen.
Dalam usaha meningkatkan persediaan energi, proyek pertama pengeboran telah dimulai untuk mengekstrak gas bumi dari lapisan batu sedimen bawah tanah di Inggris. Namun, pertanyaan lingkungan dan kesehatan telah bermunculan, mendorong Komite Terpilih Dewan Rakyat untuk mengajukan penyelidikan terhadap keamanan proses yang digunakan untuk memperoleh gas bumi. Dikenal sebagai pematahan hidrolik, penyulingan terjadi setelah cairan kimia dipompakan ke dalam sumur untuk memecah batu sedimen dan membuat gas mengalir naik ke dalam pipa-pipa untuk dikumpulkan.

Di Amerika Serikat, dimana gas bumi dari lapisan tanah telah diproduksi selama beberapa tahun, beberapa penemuan menyatakan bahwa penyulingan ternyata disertai dengan meningkatnya metana dan  limbah air dalam persediaan air minum di dekat pabrik pengeboran.

Di negara-negara bagian seperti New York, pengeboran telah dihentikan sepenuhnya untuk menanti penyelidikan lebih lanjut setelah penemuan kasus dimana penduduk yang tinggal di dekat proyek gas dari batu sedimen kemudian bisa menyalakan minyak dalam air yang mengalir dari keran mereka.

Philip Mitchel, seorang anggota dewan Partai Hijau yang tinggal di dekat proyek Inggris yang sedang berlangsung di Blackpool, telah mulai menyusun sebuah petisi yang meminta agar eksplorasi dihentikan sampai ada pernyataan keamanan bagi kesehatan manusia dan lingkungan.  Profesor Kevin Anderson dari Pusat Perubahan Iklim Tyndall juga meningkatkan perhatian terhadap kenaikan potensial dari gas rumah kaca selama proses penyulingan gas dari batu sedimen, dan menyatakan, “Dikatakan bahwa kita perlu menurunkan emisi kita secara sangat radikal, ide untuk mencoba mengekstrak bahan bakar fosil lain, dengan lebih banyak emisi karbon, sangatlah aneh dengan besarnya masalah dimana kita harus menangani perubahan iklim.”

Kami menghargai ketekunan Anda, para anggota Komite Terpilih Dewan Rakyat, Anggota Dewan Mitchell, Profesor Anderson, dan orang lainnya, dalam memprioritaskan kesehatan masyarakat dan lingkungan. Mari kita melangkah ke depan terhadap pengembangan bentuk energi yang paling berkelanjutan demi Kepulauan Britania yang hijau dan dunia yang terlindungi.

Selama pertemuan internasional tahun 2008, Maha Guru Ching Hai lebih lanjut mengingatkan perlunya fokus bukan hanya pada energi alternatif. Tapi pada lebih banyak penyesuaian yang diperlukan untuk membalik ancaman paling mendesak dari perubahan iklim.

http://news.sky.com/skynews/Home/Politics/Shale-Gas-Extraction-MPs-Inquiry-Into-Controversial-Exploration-Of-Fossil-Fuel-Energy/Article/201102115925456?lpos=Politics_First_UK_News_Article_Teaser_Region_3&
lid=ARTICLE_15925456_Shale_Gas_Extraction%3A_MPs_
Inquiry_Into_Controversial_Exploration_Of_Fossil_Fuel_Energy,
http://www.nytimes.com/gwire/2011/02/01/01greenwire-ioil-and-gas-group-urges-oscar-judges-to-steer-99256.html

Kota-kota Meksiko bertindak hijau.
Sejumlah inisiatif lingkungan meningkatkan Kota Meksiko dan daerah perkotaan lainnya. Pada bulan Desember 2010, Presiden Felipe Calderón menggumumkan bahwa semua tempat hunian yang dibiayai melalui pemberi pinjaman perumahan yang terbesar yaitu Infonavit harus dilengkapi dengan teknologi ramah-lingkungan, dengan ketentuan yang berbeda tergantung tingkat pendapatan.

Area perkotaan Meksiko juga menerapkan teknologi atap hijau dengan langkah yang belum pernah terjadi, dengan Kota Meksiko yang menjadi yang pertama di Amerika Latin untuk mengadopsi standar untuk instalasinya seperti yang terdapat pada lebih dari 20.000 meter persegi dari ruang atap alami sejauh ini. Kota-kota lain seperti Monterrey, Guadalajara dan Toluca juga menggunakan atap hijau.

Sementara itu, kebun yang dapat dimakan bertunas di sisi jalanan dan jalan bundaran termasuk diatas perumahan dan bangunan lain, dimana Kota Meksiko mempromosikan 184 proyek semacam itu yang mengajak penduduk untuk berpartisipasi dalam pertanian perkotaan. Sebagai tambahan untuk menambah keamanan pangan, kebunnya membuat kota-kota makin menarik, hidup dan berkelanjutan.

Selamat, Yang Mulia dan Meksiko atas komitmennya bagi kota-kota indah melalui inisiatif ramah lingkungan. Semoga tempat tinggal Anda yang beruntung semakin menikmati gaya hidup berkelanjutan termasuk banyak kesempatan hubungan damai yang dekat dengan alam.
http://www.cnnexpansion.com/economia/2010/12/07/vivienda-verde-infonavit-cancun-expansio, http://www.ipes.org/index.php?option=com_content&view=article&id=362&Itemid=159, http://economictimes.indiatimes.com/news/international-business/US-investors-eye-Mexico-mortgage-
debt-Infonavit-/articleshow/6839152.cms,
http://mexico.cnn.com/planetacnn/2010/10/09/las-azoteas-son-prueba-de-que-lo-verde-empieza-desde-arriba, http://business.blogs.cnn.com/2011/01/27/mexico-citys-urban-agriculture/

Berita Tambahan
Untuk menghijaukan negara dan meningkatkan kualitas udara dan kesehatan penduduk, pemerintah Afghanistan mengawali sebuah program selama bulan Februari, dirancang sebagai “Bulan Hijau,” untuk menanam sejuta bibit pohon dan pepohonan di area dimana pepohonan akan memiliki akses yang cukup bagi air di Sungai Harirud.
http://www.goodafghannews.com/2011/02/05/one-million-saplings-and-trees-to-be-planted-in-herat/

Selama kunjungannya ke Provinsi Hebei China yang dilanda kekeringan parah, Presiden China Hu Jintao menyerukan pentingnya upaya melawan kekeringan untuk memastikan pertumbuhan pertanian gandum yang cukup bagi musim dingin negara tersebut. 
http://english.cntv.cn/20110203/102537.shtml,
http://www.theage.com.au/world/drought-alarm-in-china-20110204-1agxg.html

Sebuah laporan oleh Badan Geologi AS mengidentifikasikan bahwa salah satu area paling berlimpah air di dunia, daerah Danau Besar di Midwest, akan menyaksikan kekurangan air karena peralihan iklim.
http://www.cbc.ca/technology/story/2011/02/07/wdr-great-lakes-water-shortages.html?ref=rss, http://www.reuters.com/article/2011/02/08/us-greatlakes-water-idUSTRE7164X520110208