Berita bantuan Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai dari Chili.
Sejak akhir bulan Juni 2011, lebih dari 6.500 orang terisolasi oleh badai salju di daerah Araucania di selatan Chili, dimana salju sekarang telah mencapai tinggi tiga meter.
Di satu titik, kerusakan kabel-kabel listrik menyebabkan sekitar 16.000 rumah tanpa listrik, yang juga menyebabkan rumah-rumah tidak mendapatkan air bersih akibat suhu yang membeku.
Petugas pemerintah setempat dan Kementrian Pertahanan Chili berjuang menyediakan bantuan darurat tapi terhalang keadaan cuaca yang sulit. Menyampaikan kasih dan doanya, Maha Guru Ching Hai meminta kepada anggota Asosiasi lokal kami agar mengecek keadaan ke pemerintah setempat untuk melihat jika ada bantuan yang dibutuhkan, dan membawakan bantuan kepada korban yang paling membutuhkan jika memungkinkan, serta beliau menyatakan bahwa dana untuk bantuan darurat sudah disediakan.
Anggota Asosiasi kami dari Chili berhasil mengumpulkan sumbangan sebesar US$6.700 dari dana sendiri, dan membeli barang bantuan untuk dibawa ke kota paling parah yaitu Lonquimay, dimana penduduknya menyebut badai salju besar ini dengan “Gempa Putih.”
Bekerja sama dengan petugas pemerintah Lonquimay dan kelompok bantuan kemanusiaan Hogar de Cristo, tim bantuan berencana untuk membantu penduduk setempat dan para manula di daerah Pehuenco Andes.
Dua ratus kotak makanan dan barang bantuan lainnya dibagikan, termasuk beras, mie, kacang-kacangan, garam, gula, saus, teh, korek api dan kaus kaki. Menerima barang bantuan tersebut, penduduk lokal dan walikota daerah tersebut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Maha Guru Ching Hai.
Terima kasih atas bantuan tepat waktu dari petugas pemerintah setempat , serta terima kasih atas perhatian penuh kasih Maha Guru Ching Hai serta upaya gigih dan hati dermawan dari tim bantuan Asosiasi kami.
Kami doakan perlindungan bagi warga yang menjadi korban bencana dan semoga keadaan ekstrim seperti ini berkurang saat kita berusaha memperlakukan sesama makhuk hidup dan lingkungan dengan lebih baik hati.