Pada hari Kamis dini hari, 5 Agustus, bongkahan es seluas
87 kilometer persegi yang merupakan seperempat dari Gletser Petermann
terpisah dari tubuh es utama dan menjadi sebuah pulau berukuran empat
kali Manhattan, New York.
Putusnya es itu
terjadi seiring ilmuwan melaporkan bahwa enam bulan pertama 2010 adalah
yang terpanas dalam catatan secara global.
Berbicara
tentang kejadian saat ini dan kehilangan sebelumnya dari beting es
gletser yang kian berkurang, ahli iklim Dr. Jason E. Box dari
Universitas Negeri Ohio berkata, "Petermann adalah raksasa tidur yang
perlahan-lahan terbangun… Persamaan waktu dari hilangnya wilayah ini
dan hilangnya 30 kilometer persegi di tahun 2008 dengan kehangatan
abnormal di tahun ini juga … naiknya suhu permukaan laut dan
berkurangnya es laut, semuanya adalah bagian dari pola pemanasan iklim."
Ilmuwan
lainnya yang memonitor es itu berkata pulau yang baru saja terpisah
akan masuk ke terusan yang dalam di antara Greenland utara dan Kanada
yang dikenal sebagai Nares Straight, dimana pulau itu bisa memblokir
terusan atau pecah menjadi potongan yang lebih kecil karena terdorong
ke selatan oleh arus laut.
Dr. Alun Hubbard - Ahli Gletser, Universitas Aberystwyth:
Arus pemanasan lautan bersirkulasi di seputar fjord di sini dan
mengikis gletser Petermann di bagian bawah pada laju yang sangat cepat
yaitu 25 kali pencairan di permukaan. Sudah terungkap dalam beberapa
tahun terakhir ini peran lautan yang memanas dalam memicu peningkatan
percepatan, pemecahan, dan penipisan gletser-gletser outlet ini.
Dr.
Box, rekan-rekan, dan para peneliti internasional lainnya, kami
menghargai observasi tekun dan laporan Anda tentang terus mencairnya es
Arktik yang mengkhawatirkan. Semoga kita mengindahkan peringatan
seperti ini dan ikut mengadopsi gaya hidup berkelanjutan yang
mendinginkan planet ini.
Berbicara
dengan prihatin pada konferensi video September 2009 di Peru seperti
pada kesempatan sebelumnya tentang keadaan bahaya yang dihadapi umat
manusia akibat pemanasan global, Maha Guru Ching Hai memberikan
saran-saran sederhana namun efektif.
Maha Guru Ching Hai:
Gletser mencair di banyak tempat dengan sangat dramatis sehingga suatu
saat terjadi banjir bandang dan segera setelah itu, kekeringan. Kita
tidak siap untuk perubahan yang akan datang. Tindakan yang paling
bijaksana adalah memperbaiki situasi kita sekarang dan mencegah
kerusakan yang lebih lanjut, lalu kita bahkan tidak harus khawatir
tentang masa depan. Semua ilmuwan terkemuka mengatakan kepada kita satu
hal yang sama: bahwa kita harus menanganinya sekarang, bukan besok.
Cara
paling cerdas untuk menghentikan memburuknya pemanasan global adalah
dengan menjadi vegan. Itu kedengarannya sederhana, tapi itu adalah
solusi terbaik, solusi terefektif dan dampaknya akan hampir dirasakan
seketika. Jadi mohon, sebelum situasinya menjadi lebih tak terkendali –
mari kita pilih pola makan vegan. Jadilah vegan, bertindaklah hijau,
agar kita semua bisa menyelamatkan planet ini.
http://www.physorg.com/news200326075.htmlhttp://www.bbc.co.uk/news/science-environment-10900235