Bremen memperkenalkan “Hari Kamis Vegie”
Kota yang seindah lukisan di barat laut Jerman ini telah menjadi kotamadya
pertama yang mengenalkan Hari Vegie mingguan. Kampanye itu mencontoh
keberhasilan program serupa di Gent, Belgia dimana sekolah, rumah makan, dan
para warga semua ikut serta.
Prakarsa “Hari Kamis Vegie” Jerman itu telah mendapat dukungan dari walikota
Bremen, Bpk Jens Böhrnsen; kepala lingkungannya, Dr. Reinhard Loske dan
berbagai pelanggan serta kelompok lingkungan. Bersama dengan manfaat
kesehatannya, penyelenggara kampanye menyatakan bahwa jika 550.000 penduduk
Bremen berhenti makan daging hanya 52 hari dalam tahun ini saja, mereka bisa
mengurani emisi CO2 yang setara dengan 40.000 mobil.
Hebat, penyelenggara “Hari Kamis Vegie” dan penduduk Bremen atas
dijalankannya tren yang menyehatkan ini! Tentunya teladan mulia seperti Anda
ini akan terus menyebar dengan semakin banyak masyarakat ikut dalam gaya
hidup vegetarian yang selamatkan kehidupan.
Referensi:
http://www.evana.org/index.php?id=52632〈=enhttp://www.taz.de/1/nord/artikel/1/bremen-propagiert-veggiday/ http://www.extremnews.com/nachrichten/natur-und-umwelt/656912d8c2bd91fLautan yang memanas menyebabkan meluasnya pengasaman
Kajian yang baru-baru ini diterbitkan menyediakan bukti langsung pertama
dari meningkatnya kadar penyerapan karbon dioksida karena perubahan iklim
yang telah menyebabkan pengasaman di seluruh cekungan lautan.
Dipimpin oleh Dr. Robert Byrne dari Universitas Florida Selatan, riset
itu menganalisa pH air laut Pasifik selama 15 tahun dari Oahu, Hawaii sampai
Kodiak, Alaska di AS. Para ilmuwan itu menemukan bahwa kadar CO2 meningkat
sampai kedalaman setengah mil, dengan hanya air laut yang terdalam memiliki
kadar yang tidak berubah.
Dr. Byrne menyatakan bahwa kajian itu tidak meninggalkan keraguan tentang
bahaya pengasaman terhadap lautan di dunia, ia berkata, “Jika hal ini
terjadi secara keseluruhan... cekungan pada sebidang lautan, maka ini adalah
fenomena global.”
Dr. Byrne dan rekan ilmuwan dari Universitas Florida Selatan, terima kasih
telah mengungkapkan dampak lebih jauh dari pemanasan global terhadap
lingkungan laut yang rapuh. Mari kita semua melangkah menuju aksi
berkelanjutan untuk melindungi planet kita saat masih ada waktu.
Dalam konferensi video bulan Mei 2009 di Togo, Maha Guru Ching Hai berbicara
seperti pada kesempatan sebelumnya mengenai situasi kritis dari lautan dunia
dan perlunya agar umat manusia mengurus Bumi dengan lebih baik.
Maha Guru Ching Hai: Ekosistem lautan yang seimbang sangat penting,
karena lebih dari dua per tiga planet ini tertutup oleh lautan. Lautan
menyediakan setengah dari oksigen dunia dan memainkan bagian terbesar dalam
mengatur iklim global. Jadi, kehidupan di Bumi benar-benar sangat tergantung
pada lautan untuk bertahan hidup. Selain itu, lautan juga menyerap CO2 –
karbon dioksida – dari atmosfer yang secara langsung membantu mendinginkan
planet kita. Dari lautan itu sendiri, kita melihat temperatur yang memanas,
naiknya permukaan air laut, meningkatnya keasaman dan tingkat polusi yang
menakutkan. Jadi pemanasan global mempengaruhi lautan yang pada gilirannya
mempengaruhi ikan. Ini adalah suatu situasi yang sama gentingnya dengan yang
diakibatkan oleh industri peternakan, dan memiliki solusi yang persis sama.
Berhentilah memakan daging, berhenti membunuh untuk makanan; berhenti makan
ikan. Ini akan membantu memulihkan keseimbangan baik lautan maupun daratan
dengan seketika.
Referensi:
http://www.physorg.com/news183231158.htmlhttp://www.marine.usf.edu/PDFs-and-DOCs/Quantum_Leaps_Byrne.pdfBerita Tambahan
Menyusul musim dingin ekstrem baru-baru ini di Florida Keys, ilmuwan
Konservasi Alam menemukan hilangnya terumbu karang dengan cepat yang mereka
katakan akan makan waktu ratusan tahun untuk pulih, bersama dengan tak
terhitung banyaknya kura-kura laut, belut, dan ikan parrot yang ditemukan
binasa di dasar lautan.
http://www.physorg.com/news184044612.htmlSenator Filipina Ed Angara mempromosikan manfaat dari makanan vegetarian
bagi lingkungan pada waktu ia mengumumkan peluncuran sebuah program yang
memasukkan lebih banyak sayuran dalam pola makan, kampanye yang membicarakan
kekurangan gizi dan perubahan iklim.
http://www.mb.com.ph/articles/241088/go-green-eat-green http://www.edangara.com/Para ahli bedah, teknisi, dan sukarelawan dari enam organisasi lebih
menggabungkan ketrampilan mereka untuk mengangkat tumor yang mungkin sekali
disebabkan oleh polusi, dari mata dan sirip 35 kura laut liar yang langka
untuk memulihkan kesehatan dan kehidupan alami hewan itu.
http://www.wptv.com/content/news/southpbc/bocaraton/story/Turtle-surgery-pollution-gumbo-limbo-ritchie/8t3cTE5tNkCvZqvA-KHUTg.cspxLebih banyak pemerintahan bergabung dalam komitmen pengurangan emisi
berdasarkan Persetujuan Copenhagen termasuk penurunan 26% pada tahun 2020
bagi Indonesia, hingga 20% bagi Selandia Baru dan 100% bagi Maladewa.
http://news.xinhuanet.com/english2010/world/2010-02/01/c_13158697.htm http://www.bloomberg.com/apps/news?pid=20601130&sid=akJYV_D2MY5g http://english.cri.cn/6966/2010/01/31/1901s546914.htm