Pada hari Jumat, 13 Agustus, Partai Pekerja Kurdistan
(PKK) di Irak utara menjanjikan genjatan senjata secara sepihak sampai
setidaknya 20 September demi menghormati bulan suci Ramadhan.
Presiden wilayah otonomi Kurdistan, Bapak Massoud Barzani, dan pemimpin PKK yang dipenjara, Abdulla Ocelan
adalah di antara mereka yang meminta kedamaian sementara.
Jubir
PKK Bouzan Teken menyatakan bahwa keputusan ini bisa menjadi awal untuk
memecahkan konflik lebih dari dua dekade sebagaimana dia berkata, “Kami
percaya bahwa gencatan senjata saat ini mungkin mempunyai hasil positif
menuju pengembangan solusi politis dan damai.”
Para anggota Partai Pekerja Kurdistan, terima kasih tulus kami atas langkah kedamaian Anda.
Kami mengharapkan rakyat Kurdistan dan Turki yang berhati lembut
diberkahi dengan hubungan harmonis dalam bulan suci Ramadhan, dan seterusnya.
http://www.presstv.com/detail.aspx?id=138584§ionid=351020204http://rudaw.net/english/kurds/3104.html