Tanam sayur untuk memberi makan manusia bukan untuk membesarkan hewan ternak  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman   Jika anda ingin menambahkan video ini ke dalam blog atau website pribadi anda, silahkan klik link berikut untuk mendapatkan source code-nya.  ambil source code   Cetak
( 15 MB )

Andrew Revkin, wartawan The New York Times, AS: Daging yang termurah pasti berasal dari peternakan skala industri yang menimbulkan masalah lainnya. Butuh banyak air, banyak polusi untuk peternakan skala industri. Jadi mengurangi rantai makanan merupakan satu hal yang dirasakan banyak ilmuwan penting dalam populasi dunia yang bertambah ini.

 

PEMBAWA ACARA: Menurut Institut Air Internasional Stockholm, 70% dari air dunia dihabiskan untuk memproduksi makanan, dibandingkan dengan 20% untuk industri, dan hanya 10% saja untuk rumah tangga.

 

Sekarang pertimbangkan:

Diperlukan 23 galon air untuk memproduksi satu pon daun selada;

25 galon air untuk memproduksi satu pon terigu;

49 galon air untuk memproduksi satu pon apel;

815 galon untuk memproduksi satu pon daging ayam;

1.630 galon untuk memproduksi satu pon daging babi;

Dan 5.214 galon air untuk memproduksi satu pon daging sapi saja.


Maha Guru Ching Hai: Kita punya pilihan. Kita punya pekerjaan, kita ciptakan energi hijau. Yah? Energi berkelanjutan dan bahkan sekarng ada permintaan untuk menanam sayur.

Kita kekurangan pangan; dimana-mana kekurangan pangan. Dimana-mana harga pangan naik begitu tinggi sehingga orang-orang, bahkan dari kalangan menengah kesulitan untuk memenuhi kebutuhannya.

 

Jadi menanam sayuran sekarang pasti dapat menghasilkan keuntungan, semestinya bisa menjadi insentif. Bila pemerintah mendorong mereka, menjelaskan pada mereka, mereka akan mengetahuinya. Dan yang terbaik adalah bila pemerintah bisa melakukannya. Tetapi Anda, warga individual juga bisa melakukannya.

 

Cobalah pergi ke para peternak satu per satu, kapanpun Anda dapat meluangkan waktu, meskipun kita tidak memiliki kekuasaaan seperti pemerintah.

 

Tetapi kita bisa mencoba, satu per satu untuk membujuk para peternak mengubah hidup mereka, menanam sayur untuk memberi makan manusia, bukannya membesarkan hewan ternak. Beritahu mereka gambarannya. Beritahu mereka situasinya.