Sekitar 35 persen dari total permukaan tanah Dunia berupa daerah gersang dan
setengah gersang.
Dampak dari perubahan iklim pada planet kita
sayangnya memperluas daerah yang gersang dimana semakin banyak daerah baru
di seluruh dunia yang akhir-akhir ini menjadi terpanggang ketika air hujan
lebih banyak digunakan untuk keperluan sehari-hari
Halo, pemirsa yang peduli lingkungan, selamat datang pada Planet Bumi: Rumah
Tercinta Kita. Pada acara hari ini, kami akan memperkenalkan beberapa
tanaman yang memerlukan sedikit hingga tanpa air sedikitpun untuk tumbuh.
Pertanian dengan cara ini disebut
『pertanian
kering.』Kami
senang membawa Anda ke Provinsi Bình Thuận, di Âu Lạc Tengah (Vietnam) untuk
melihat bagaimana para petani Âu Lạc (Vietnam) menanam jenis tanaman yang
tahan kering ini di lingkungan yang kurang air.
Âu Lạc (Vietnam) merupakan sebuah negara
tropis. Hanya ada dua musim per tahun, musim kering dan musim penghujan.
Musim kering berlangsung dari bulan November sampai Mei.
Selama bulan-bulan ini, sangat jarang ada
hujan. Periode waktu ini tidak cocok untuk melakukan pertanian tradisional.
Bagaimanapun, setelah praktik bertahun-tahun, masyarakat Âu Lạc (Vietnam)
yang bijak telah menemukan sayuran dan rempah yang cocok dan teknik bertani
yang tepat yang menghasilkan panen berlimpah walaupun tidak ada air yang
tersedia.
Petani sukses di Provinsi Bình Thuận
menunjukkan bahwa hal ini mungkin untuk menghasilkan panen berlimpah,
pertanian berkelanjutan pada banyak daerah di seluruh dunia yang menghadapi
kekurangan air.
Mari kita temui beberapa dari petani terampil
ini.
Tiến(L): Pada musim kering ini, kami menanam kacang polong hijau, kacang
tanah, dan kacang krem, karena mereka tahan kering. Mengenai jangka waktunya,
kacang tanah sekitar 100-115 hari, kacang krem dan kacang polong hijau
sekitar 60-65 hari untuk siap dipanen. Jadi, di mana pun terjadi kekurangan
air, kita dapat tetap menanamnya.
SupremeMasterTV: Apakah Anda mengairinya
ketika menanam kacang-kacang ini?
Diễm: Tidak.
SupremeMasterTV: Anda tidak mengairinya sama
sekali? (Tidak, tidak sama sekali.) Apakah banyak warga lokal yang menanam
jenis kacang-kacangan ini?
Diễm: Sangat banyak, dari sini sampai di sana,
sangat banyak! Setiap keluarga memiliki lahan 5.000, 2.000, 3.000 meter
persegi... keluarga saya menggunakan sekitar 4.000 meter persegi untuk
menanam kacang-kacangan ini.
SupremeMasterTV: Tanaman apa yang saat ini
Anda tanam?
Bằng (L): Saya menanam wijen hitam.
SupremeMasterTV: Untuk wijen hitam ini, apakah
Anda memerlukan air?
Bằng (L): Untuk wijen hitam ini, saya tidak
memerlukan air. Jika kita sirami, tanamannya menjadi mati. Tanaman ini tidak
menyukai air.
PEMBAWA ACARA (Dalam bahasa Inggris): Biaya
menanam jenis tanaman tahan kering ini sangat kecil dan caranya juga cukup
mudah.
SupremeMasterTV: Tolong beritahu kami apa yang
Anda tanam.
Yến (P): Saya menanam kentang manis.
SupremeMasterTV: Ketika menanamnya, apakah
Anda mengairinya?
Yến (P): Tidak, tidak sama sekali, pengairan
memerlukan banyak pekerjaan! Tidak menggunakan pupuk sama sekali. Hanya
tanam dan makan, Anda tidak memerlukan pupuk maupun pengairan.
SupremeMasterTV: Bagaimana dengan pembasmi
hama?
Yến (P): Tidak. Tanpa pupuk, tanpa pembasmi
hama.
Thái (L): Sangat sederhana! Anda hanya
mencangkul tanah dengan cangkul ini untuk menggemburkan tanahnya, kemudian
kita tanam akar kentang manisnya, kemudian tutup lagi dengan 15 sampai 20
sentimeter tanah seperti biasanya. Kemudian, tanaman akan tumbuh dan
menjalar seperti ini, tidak perlu pengairan. Karena di sini dataran tinggi!
Karena di dataran tinggi, air sangat langka! Di mana mencari air? Tetapi
menanam kentang manis sangatlah sederhana! Setelah enam, tujuh, delapan
bulan, kita dapat menggalinya untuk dimakan. Dan kentang manis memiliki
banyak zat tepung dan sangat bernutrisi bagi kesehatan.
SupremeMasterTV: Dapatkah Anda menjelaskan
secara detil bagaimana Anda menanam wijen, dari membajak sampai memanennya?
Lập (L): Wijen, secara umum sangat gampang
tumbuh, karena sifatnya yang tahan kering. Hanya memerlukan biaya untuk
memanennya. Setelah itu, kita menaburnya di atas tanah, dan menutupinya
dengan tanah. Kemudian mereka akan tumbuh dengan sendirinya.
SupremeMasterTV: Apa manfaat menanam wijen
tanpa menyiraminya?
Lập (L): Karena wijen tahan kering, kami
menghemat banyak uang! Kami menghemat irigasi, menghemat tenaga kerja,
banyak hal. Sebagai contoh, jika kita memelihara tanaman misalnya padi,
semangka atau jagung, atau yang lainnya, maka investasinya sekitar 15 sampai
17 juta VND (US$845 sampai US$958). Tetapi dengan wijen, investasi untuk 1
hektar lahan maksimum sekitar 4,5 sampai 5 juta VND (US$263 sampai US$292).
SupremeMasterTV: Tolong beritahu kami,
bagaimana Anda menanam kacang ini?
Hoa (P): Pertama bajak lahannya untuk
menggemburkan tanah, kemudian kita membuat lubang dan tanam kacangnya.
SupremeMasterTV: Kemudian setelah dua setengah
bulan kita panen?
Hoa (P): Ya, setelah dua setengah bulan, kita
panen. Tidak perlu mengairi.
SupremeMasterTV: Bagaimana teknik Anda untuk
menjaga kelembaban tanah?
Hoa (P): Kami hanya menabur benih kacangnya,
kemudian mereka tumbuh, daunnya membentang keluar dan menjaga kelembaban
tanah.
SupremeMasterTV: Apakah Anda menggunakan pupuk
pada tanah ini saat penanaman?
Hoa (P): Tidak pakai pupuk, kami tidak memakai
pupuk untuk menanam polong-polongan.
Hòa (L): Tidak perlu pemupukan, tutup saja
dengan tanah, lalu polong-polongan akan tumbuh sendiri. Tidak perlu air
hujan atau irigasi.
SupremeMasterTV: Jadi dengan menanam jenis
tanaman ini, kita mendapatkan panen yang baik dengan sedikit kerja, benar.
Bac (L): Ya. Sedikit kerja! Pekerjaan
satu-satunya adalah memanennya, karena setelah kita menyemai benih, kami
membersihkan rumput liar sekali, lalu dibiarkan hingga panen.
PEMBAWA ACARA (dalam bahasa Inggris): Setiap
tahun, petani Aulac (Vietnam) tidak hanya memanen pangan bergizi dalam
jumlah besar dengan sistem penanaman kering, tetapi sistem tanpa air mereka
juga sangat menguntungkan bagi lingkungan karena tidak memakai pupuk atau
bahan kimia.
Musim kering di Au Lac (Vietnam) berlangsung
kurang lebih enam bulan. Selama musim ini berlangsung, sulit bagi petani
lokal untuk menanam sayur yang biasanya ditanam pada setengah tahun lainnya
karena cuaca yang sangat panas dan kekurangan air.
SupremeMasterTV: Tanaman polong-polongan jenis
apa yang Anda tanam?
Hiền (P):Polong-polongan mutu tinggi, disebut
juga dengan polong krim, polong hijau, kacang merah, dan kacang hitam.
Tetapi yang paling cocok pada hasil tinggi ini adalah polong krim.
SupremeMasterTV: Untuk tanaman
polong-polongan, berapa lama kita bisa panen?
Hiền (P):Sekitar 60 hari.
SupremeMasterTV: Bagaimana dengan hasil
panennya?
Hiền (P): Jika berhasil, 1000 meter persegi
bisa menghasilkan sekitar 100 kilogram atau lebih.
Hòa (L): Untuk polong hijau, pada hari ke-50
mulai berbunga, dan sekitar 65 hari polong-polongan itu sudah matang. Begitu
matang, jika Anda ingin, Anda bisa panen yang sudah matang, di sana sini.
Tetapi jika Anda mau, bisa saja dibiarkan di
sana hingga semuanya matang, baru dipanen sekaligus.
Sangat menguntungkan, lebih menguntungkan
daripada padi. Karena padi, untuk setiap 1000 meter persegi, setelah
dikurangi semua biaya, paling banyak kita bisa mendapatkan 300.000 VND
hingga 500.000 VND (US$16 hingga US$28), tidak lebih.
Tetapi dengan polong hijau, kita menanam di
lahan 2000 meter persegi di sana, tetapi hanya 1.600 meter persegi yang
berhasil, jadi kita memanen 200 kilogram, 400 kilogram.
Kita memanen 200 kilogram, 400 kilogram,
dikurangi semua biaya, dan kita masih untung 1 juta VND (US$56) per 1000
meter persegi.
Tiến (L): Dengan menanam kacang tanah 1000
meter persegi, kita bisa menghasilkan sekitar 3 juta VND (US$168) tanpa
investasi apa-apa.
PEMBAWA ACARA: Keuntungan lain dari sistem
tanam kering adalah dapat memperbaiki kualitas tanah dengan pesat.
SupremeMasterTV: Apa yang akan Anda tanam
berikutnya setelah panen wijen?
Lập (L): Setelah panen wijen, kami tanam padi.
Setelah panen padi, kami kembali tanam wijen.
SupremeMasterTV: Jadi ketika Anda tanam wijen
di antara dua musim padi, apakah bisa mengurangi kualitas tanah?
Lập (L): Tidak. Menanam wijen pada jenis tanah
seperti lapangan, berbukit, atau hutan, atau apapun, selalu baik untuk
tanah, sama halnya seperti tumbuhan polong karena daunnya jatuh, membuat
tanah menjadi sangat gembur.
Tidak seperti jagung atau padi. Jika kita
banyak menanam jenis ini, kita harus menambah lebih banyak pupuk. Tetapi
daun tumbuhan wijen membuat tanah jadi gembur, sama seperti daun tumbuhan
polong.
SupremeMasterTV: Apakah menanam kacang krim
menurunkan kualitas tanah?
Tư: Tidak! Menanam kacang krim ini akan
menjaga tanah ini tetap baik, karena setelah panen, kita membajaknya, ia
membusuk dan menambah nutrisi pada tanah.
SupremeMasterTV: Maksud Anda ia menjadi pupuk
alami untuk menanam padi nanti?
Tư: Ya.
Hòa (L): Jika Anda melakukan tiga kali tanam
padi secara terus menerus, tanah akan rusak. Tetapi di sini kita tanam
tumbuhan polong di antaranya. Sekarang kita cangkul agar tumbuhan polong dan
daunnya jatuh ke tanah, mereka membusuk, menghasilkan kelembaban dan menjadi
pupuk. Jadi pertama, ia menghasilkan kelembaban; kedua, ia memupuk tanah;
ketiga, ia membuat tanah gembur, tidak padat.
PEMBAWA ACARA: Seperti apa kualitas panen
sistem tanam kering?
SupremeMasterTV: Bagaimana kualitas daun
kentang ini?
Yến (P): Kualitasnya bagus.
SupremeMasterTV: Bagaimana kualitasnya?
Bạc (L):Kita menggunakan polong-polongan ini
untuk membuat kue, nasi lengket, makanan pencuci mulut, segala macam
makanan.
SupremeMasterTV: Bagaimana kualitasnya?
Hảo: Kualitasnya sangat baik!
PEMBAWA ACARA: Karena berbagai keuntungan dari
gaya tanam ini, tidak heran bahwa tanam kering sudah menjadi semakin
terkenal di Âu Lạc (Vietnam).
SupremeMasterTV: Di daerah ini, apakah banyak
orang yang melakukan hal ini?
Khánh (L): Ya, banyak orang.
SupremeMasterTV: Apakah sistem tanam ini
membuat orang merasa lebih terdorong? Apakah hidup mereka jadi lebih baik?
Khánh (L): Ya, mereka merasa baik dan bahagia.
PEMBAWA ACARA: Dengan memakai kebijaksanaan
mereka, para petani Au Lac (Vietnam) dari Provinsi Bình Thuận telah berhasil
menanam berbagi jenis sayuran dengan sedikit atau tanpa air. Kami
mengucapkan terima kasih kepada mereka atas berbagi pengalaman bercocok
tanam bersama kami. Semoga para petani di seluruh dunia yang ada di tempat
yang langka air juga bisa memanfaatkan teknik tanam kering yang serupa.