Maha Guru Ching Hai :
Konsumsi daging menghabiskan banyak sumber daya dunia, sehingga semakin
sedikit air, semakin sedikit lahan, bahkan semakin sedikit oksigen, dan
semakin banyak gas beracun. Itu karena membutuhkan banyak pengorbanan
untuk menghasilkan sepotong daging sapi.
Akan tetapi
menghabiskan sangat sedikit untuk menghasilkan sepotong tahu yang kita
makan, dan tahu memberikan jumlah gizi yang sama – sebenarnya bahkan
lebih daripada daging sapi – dan tahu tidak memiliki efek samping yang
merugikan. Jadi, itu bukan hanya mengenai penyakit. Makan bistik tidak
hanya mengakibatkan penyakit. Kita tidak dapat berkata, “Jika saya
sakit, saya bisa pergi ke rumah sakit. Itu oke. Itu kesalahan saya, dan
saya akan menanggung sendiri akibatnya,” Tidak. Itu akan mempengaruhi
orang lain dan seluruh dunia. Karena konsumsi daging melukai banyak
orang dengan merusak lingkungan hidup: penyebab pemanasan global.
Jadi,
sewaktu kalian pulang, mohon untuk lebih bersabar dan sebarkan lebih
banyak selebaran. Jika kalian tidak bisa menyebarkan selebaran, maka
kalian dapat katakan pada lebih banyak orang. Lakukan apa pun yang
kalian mampu. Memasak makanan vegetarian untuk orang lain.
Satu
porsi daging sapi, kita menggunakan 1.200 gallon air bersih berkualitas
baik; satu porsi ayam, 330 gallon air yang bersih dan berkualitas baik;
dan satu set makanan vegan yang lengkap, termasuk nasi atau roti atau
tahu, yang penuh dengan protein, dan sayuran, menggunakan hanya 98
gallon air.
Sekarang, kita mengeluh tentang kekurangan air di
mana-mana di planet ini. Kita mengeluh tentang kekurangan pangan.
Sebaliknya, kita menggunakan 90% biji-bijian untuk memberi makan
hewan-hewan dan kita membiarkan 862 juta orang kelaparan. Itu hanya pada
tahun 2008. Karena dengan biji-bijian yang kita gunakan untuk ternak,
kita dapat memberi makan 2 miliar orang, berlipat-lipat untuk
orang-orang kelaparan yang ada di dunia saat ini. Jadi, saya benar tidak
mengerti, dengan seluruh kecerdasan yang saya miliki. Dapatkah
seseorang menjelaskan kepada saya dunia macam apa yang kita tinggali dan
kebijakan macam apa yang kita ikuti dan kebaikan macam apa yang kita
lakukan kepada diri kita dan makhluk-makhluk rekan kita? – belum lagi
bicara mengenai hewan. Karena kita bahkan tidak dapat mengasihi spesies
kita sendiri. Jadi, hal itu akan menjadi sulit untuk dipahami, tentu
saja, bagi banyak orang untuk mengerti bagaimana mencintai hewan.
Sekarang Anda tahu mengapa.
Di Ohio saja, perubahan iklim akan
merugikan negara bagian itu sebesar US$1 milyar karena perairan yang
membatasi negara bagian mereka, danau itu akan menyusut secara drastis
karena perubahan iklim. Dan mereka harus membangun lagi pelabuhan dan
infrastruktur sesuai ketinggian air yang baru, permintaan baru.
Jadi,
perubahan iklim, akan membutuhkan lebih banyak biaya. Dan mengapa?
Karena pola makan daging itu. Yang harus kita lakukan adalah
meninggalkan daging dari piring kita dan menggantinya dengan protein
dari kerajaan sayuran. Kita punya makanan untuk dimakan, kita punya
pilihan - dan makanan-makanan itu luar biasa, bernutrisi. Bukannya bahwa
kita tak punya pilihan. Kita tidak harus membunuh untuk hidup. Kita
tidak harus menurunkan harkat diri kita dengan menjadi agen pembunuh
dari planet ini.
Kita bisa hidup dan memberi kehidupan. Dengan
cara yang ada saat ini, sepertinya kita akan bekerja terus-menerus,
sibuk terus-menerus hanya untuk membayar pajak.
Karena kita
mencari uang lalu kita harus membayar pajak supaya kita dapat mengobati
penyakit kita, memeriksa tubuh kita, dan itu bahkan tidak menjamin bahwa
kita dapat hidup. Itulah pokok masalahnya Terlalu banyak penderitaan,
terlalu banyak obat, terlalu banyak tes darah dan rontgen dan operasi
dan semua itu.
Semua ini bahkan tidak menjamin bahwa hidup kita
akan terselamatkan berhubung cara kita yang tidak merawat diri kita
dengan baik, karena cara kita mengambil racun dari makanan. Daging
adalah racun, berbicara dari sudut ilmiah, berbicara secara fisik.
Sudah
cukup bagus bagi saya jika orang dapat bervegetarian, melakukan
perbuatan baik. Itulah yang saya minta: jadilah vegetarian, lakukanlah
perbuatan baik. Apapun yang baik, Anda lakukan dengan segera, apa pun
yang buruk, hentikan.
Lakukan yang baik saat ini termasuk
menyelamatkan planet ini, itu berarti menjadi vegetarian juga. Jadi, itu
akan mempermudah menjadi vegan.
Oke, jika Anda tidak bisa jadi
vegan, mohon jadi vegetarian terlebih dulu. Karena jika kita tak makan
daging, meski pun kita makan keju akan semakin sedikit peternakan dan
akan semakin sedikit pembunuhan di planet ini. Ini adalah retribusi
karma pembunuhan yang saat ini berkontribusi dalam membahayakan planet
kita.
Tapi hanya berbicara secara ilmiah, daging berkontribusi
sebanyak 80% dari pemanasan global dan polusi. Jadi, kita harus membuang
potongan daging dari pikiran kita, lalu planet ini akan terselamatkan
dan Anda akan punya kehidupan yang lebih panjang. Dan camkan kata-kata
saya, Anda akan menjadi orang yang jauh lebih bahagia, Anda akan jadi
kurang gelisah, tidur lebih nyenyak. Anda takkan menderita sakit lagi.
Jika seluruh penduduk planet menjadi vegetarian, kita takkan punya
penyakit, hampir nol.
Jadi, Tuhan telah menciptakan air yang
cukup untuk kita, makanan cukup untuk kita bahkan bertahan selamanya,
jika kita tahu cara untuk menghentikan penyalahgunaan sumber-sumber daya
Bumi dan makanannya.
Kita tidak harus membunuh sesama makhluk
kita untuk memuaskan keserakahan kita. Ini adalah hal utama dari
masalah-masalah berkenaan dengan planet sekarang ini, pemborosan
terhadap pahala moral kita dan sumber-sumber daya alam. Semua
penggantian bohlam, teknologi mobil baru dan penghematan air, “tidak
mandi terlalu lama,” dan “tidak menjalankan air kran selagi Anda
menggosok gigi,” semua ini tidak masalah, tapi mereka hanya menggaruk
rasa gatal diluar kaus kaki.
Itu tak akan hilangkan gatal. Itu
hanya membuat masalah terlupakan untuk sementara dan menutupi masalah
yang riil dan menutupi solusi yang riil.
Itu hanya
mengesampingkan tujuan kita yang sebenarnya, solusi yang nyata, dan
planet akan bertambah rusak jika kita terus melakukan urusan penggarukan
diluar kaos kaki ini. Kita harus menggaruk dikulit jika kita ingin
menghilangkan gatal kita. Apa yang saya maksud adalah kita harus
menujukan pada luka utama: yaitu produksi daging.
Setiap orang
yang memiliki kesempatan untuk tahu, dan yang punya kuasa untuk tahu,
haruslah tahu dari sekarang bahwa produksi daging adalah penyebab utama
dari pemanasan global, dan berhenti makan daging adalah solusi utama
untuk menyelamatkan planet ini. Saya tidak memahami mengapa kita tidak
ke sana. Jika seseorang dengan kecerdasan menjelaskan ini pada saya,
saya akan sangat bersyukur jika saya memiliki jawaban baik untuk itu.
Sementara itu, kita harus terus melakukan apa yang kita lakukan.
Karena
kita perlu menyelamatkan planet ini untuk diwariskan pada cucu- cucu
kita. Jika kita hidup dengan cara sekarang – makan daging, obat-obatan,
alkohol, rokok, dan semua itu dan saling membunuh, membunuh para hewan –
saya tidak tahu bagaimana kita sungguh dapat menjawab suara hati kita
sendiri, belum lagi bicara tentang kewajiban agama, belum sama sekali.
Pernahkah bertanya jenis panutan apa yang ingin kita berikan kepada
anak-anak kita pada saat mereka dewasa? Dari semua kebaikan, kelakuan
baik yang kita harapkan dari mereka… Jika kita beritahu mereka untuk
berhemat dan “tidak mandi terlalu lama,” atau “bahkan tidak membiarkan
air mengalir terus” selagi menggosok gigi mereka. dan semua itu. Dan
bahkan jika kita tidak mandi lagi, bahkan, kita semua, atau misalnya
kita tidak menggosok gigi kita lagi, misalnya kita bahkan tidak minum
air, berapa banyak air yang kita hemat? – 30%, kurang lebih. Apakah
pengaruh baiknya bagi diri kita? Saat berhenti makan daging, maka kita
memiliki 70% lebih banyak air untuk dipakai. Anda bisa mandi selama yang
Anda inginkan, Anda bisa memiliki tiga, empat kolam renang dalam rumah
Anda. Tak ada orang yang berkata apa pun dan Anda tidak akan pernah
merasa bersalah, Anda tak pernah melakukan apa pun yang merusak planet
ini. Cukup tinggalkan potongan daging itu dari pola makan Anda. Biarkan
damai dimulai dari atas meja Anda.
Para ahli mengatakan banyak
hal kepada kita. Mereka mengatakan bahwa saat ini Kalifornia menghadapi
masa kekeringan terburuk dalam catatan sejarah Kalifornia. Pegunungan
Sierra Nevada yang menyuplai sebagian besar air di Kalifornia, sekarang
menyuplai 61% dari jumlah yang biasanya disuplai di musim dingin yang
lalu - bahkan musim dingin! Kita belum berbicara tentang musim panas,
saat kering. Kalifornia menghasilkan 50% buah-buahan, sayur-sayuran, dan
kacang-kacangan yang ditanam di Amerika Serikat, tetapi pemerintah AS
telah mengumumkan bahwa para petani tidak akan bisa membeli setetes air
pun dari negara bagian itu. Bayangkan ini? Mereka menyuplai 50% dari
buah-buahan dan sayur-sayuran Anda, tapi sekarang mereka tidak bisa
membeli setetes air pun dari negara bagian tersebut. Dan negara bagian
mereka berada dalam bahaya kekeringan karena sumber air utama bagi para
petani diperkirakan akan mengering tahun ini. Gas-gas rumah kaca
menyebabkan padang pasir meluas di Kalifornia; Di tempat lain juga
begitu, Tapi sekarang kita hanya membahas tentang Kalifornia. Selain
itu, dua dari danau buatan terbesar di AS, Danau Mead dan Danau Powell,
akan kering pada dasawarsa berikut, tahun 2021. Danau-danau ini dan
sistem Sungai Colorado yang mengisinya, menyediakan air sampai mendekati
8% dari penduduk AS.
Sekarang mereka mengering, mereka akan
segera kering sama sekali. Jadi, bayangkan semua ini. Institut Air
Internasional Stockholm menyatakan bahwa 70% air digunakan oleh
pertanian. Dari jumlah tersebut, banyak yang digunakan untuk menanam
jagung dan kedelai dan itu adalah untuk pakan ternak, bukan untuk
manusia! Itulah sebabnya kita kekurangan air, kekurangan makanan. Itu
juga adalah penyia-nyiaan makanan yang berharga – bukan hanya air kita
yang berharga – Para ahli juga menghitung bahwa untuk produksi 1 kg
daging sapi diperlukan 5,000 hingga 20,000 liter air, tetapi untuk 1 kg
gandum hanya butuh 500 hingga 2,000 liter air. Itu adalah se-persepuluh,
10% dari jumlah air untuk daging.
Pada saat kita mengalami
kekurangan air dan semua penampungan air mulai berkurang pada tingkat
yang berbahaya, kita sungguh-sungguh merasa takut bahwa bahkan jika kita
tidak mandi sama sekali, itu takkan banyak membantu karena semua yang
digunakan manusia secara total hanyalah 30% dari air di seluruh dunia.
Yang lainnya digunakan terutama untuk industri daging, 70% dari air
untuk ternak. Paham? Jadi bahkan jika kalian dan saya bertapa–kita
bahkan tidak mencuci baju, kita menjadi seperti para yogi Himalaya –
orang-orang yang tidak mengenakan pakaian – dan kita tidak mandi, kita
menaruh abu pada tubuh kita selamanya, itu tak akan menolong planet ini.
Industri daging haruslah dipangkas. Itu akan membantu planet ini. Itu
akan membantu menyimpan air kita, untuk mengisi kembali danau-danau kita
dan sungai-sungai kita. Itu adalah berbicara secara fisik dan secara
ilmiah, saya belum membicarakan tentang pahala, ganjaran karma buruk
yang kita lakukan terhadap diri kita dengan melukai orang lain dan
menyiksa hewan serta membunuh mereka hanya demi perut kita. Di sisi
lain, jika kita tidak makan 1 pon daging sapi, kita bisa hemat lebih
banyak air dibandingkan jika berhenti mandi selama ½ tahun. Berhenti
makan 4 hamburger dan Anda bisa mandi setengah tahun setiap hari,
sepuasnya. Bisakah Anda bayangkan perbedaan yang besar seperti itu? Jadi
jika kita sungguh-sungguh ingin menghemat air bagi dunia agar dapat
digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, belum lagi berbicara tentang
generasi-generasi mendatang, maka kita harus beralih ke pola makan
vegetarian, diet bebas unsur hewani. Industri hewan haruslah
dihilangkan. Itu saja.
Kolonel dan Profesor Yeo, Korea :
Saya ingin bertanya mengenai konflik antar negara yang disebabkan oleh
pemanasan global dan solusinya. Di bulan Maret 2007, Inggris Raya
mengusulkan agar perubahan iklim dan masalah konflik seharusnya
dibicarakan sebagai agenda mendesak dalam Dewan Keamanan PBB, dan hal
itu sebenarnya telah dibicarakan secara serius. Itu menunjukkan bahwa
orang-orang telah mulai mengakui bahwa perubahan iklim akibat pemanasan
global telah menjadi ancaman serius bagi keamanan nasional. Pemanasan
global tidak hanya dapat menyebabkan bencana alam seperti banjir, angin
topan, dan kenaikan permukaan air laut, yang mengancam keamanan
nasional, tetapi juga arus pengungsi iklim berskala besar melewati
perbatasan - perbatasan nasional. Rangkaian kejadian ini tidak hanya
akan menyebabkan ketidakamanan di seluruh dunia, tetapi juga bisa
menjadi alasan pasti bagi bertambahnya konflik antar negara. Dapatkah
Anda beritahu kami usaha-usaha dan tindakan-tindakan apa yang
masing-masing negara harus kembangkan agar siap menghadapi konflik antar
negara sebagai akibat dari pemanasan global?
Maha Guru Ching Hai :
Hallo, Kolonel dan Profesor Yeo. Terima kasih atas pertanyaan penting
Anda. Memang benar-benar tepat seperti apa yang telah Anda katakan bahwa
kita menghadapi situasi yang sangat serius. Namun, kita berharap hal
itu tidak harus sampai ke taraf yang lebih banyak konflik. Kita telah
mempunyai banyak konflik. Namun, usaha yang paling efektif yang dapat
dilakukan oleh negara manapun untuk menghindari malapetaka lebih lanjut,
apakah yang alami atau buatan manusia, adalah mempromosikan gaya hidup
welas asih yang mulia. Ini tidak saja menguntungkan planet ini dalam
mengurangi gas-gas rumah kaca, tetapi dengan menjadi vegetarian, dapat
membuka lahan dan memberi hasil bumi kepada manusia yang sebelumnya
ditanam untuk makanan hewan. Lagi pula, pola makan nabati sangat
menghemat air.
Produksi daging memakai terlalu banyak air yang
tidak dapat kita bayangkan. Anda lihat, semua ini penting karena jika
manusia kekurangan makanan atau air, maka konflik, tentu saja akan
merebak. Itulah yang dimaksudkan oleh Britania Raya dengan “perubahan
iklim mempengaruhi keamanan nasional”– tidak hanya bagi Britania Raya
tetapi di mana-mana di dunia ini . Saat anggota keluarga kita berada
dalam bahaya kelaparan atau kehausan, mungkin kita akan lakukan apa pun
untuk membawa makanan bagi mereka. Maka dengan segan, beberapa
orang-orang yang luhur atau baik bahkan mungkin jadi tersesat dan
menyebabkan konflik antara tetangga lalu dalam skala yang lebih besar,
hal itu akan menyebabkan konflik antar negara. Para ilmuwan telah
mendokumentasikan bahwa memproduksi satu sajian daging sapi membutuhkan
lebih dari 1000 gallon air. Secara kontras, Pak, pola makan vegan
menggunakan sepersepuluh dari jumlah itu. Jadi, masalah air juga akan
teratasi sepenuhnya jika setiap orang menjadi vegan. Dan saat karma
pembunuhan (ganjaran) dikurangi karena orang-orang menjadi vegan, semua
bencana akan berkurang, atmosfer yang lebih penuh kasih akan
menyelubungi Bumi dan kita bahkan tidak harus mengkhawatirkan tentang
perang antar negara, karena pola makan vegetarian akan membuat
orang-orang merasa damai, memiliki kepala yang lebih jernih. Maka,
sebagai akibatnya, setiap negara secara alami akan memiliki sumber daya
yang cukup dan dengan sepenuh hati saling membantu satu sama lain. Maka
cara yang terbaik adalah bersiaga terhadap konflik itu dengan melakukan
pencegahan penuh. Pola makan vegan akan membantu diri kita mencapai
tujuan itu, dan hampir dengan seketika.
Ibu Van Anh, Vietnam :
Yang terhormat Maha Guru Ching Hai, bapak-bapak dan ibu-ibu saya
sungguh tersentuh dapat menghadiri konferensi kali ini. Yang terhormat
Maha Guru Ching Hai, teman-teman dan saya sangat berterima kasih atas
kontribusi-kontribusi Anda dalam menciptakan dunia yang lebih baik dan
lebih indah. Guru terhormat, terima kasih atas bimbingan Anda, manusia
sedang bertransisi ke arah yang positif. Namun, apakah perubahan itu
cepat dan cukup memadai untuk menghentikan pemanasan global dan
menyelamatkan planet yang indah ini?
Maha Guru Ching Hai :
Hallo, Ibu Van. Ibu Van Anh, belum cukup cepat pada saat ini. Saya
harap kita bisa lebih cepat, seperti kemarin, tetapi kita masih punya
harapan. Saya menghargai perhatian Anda dan pasti berharap bahwa semua
mahluk dan planet ini dapat diselamatkan. Mungkin kita tidak bisa
selamatkan semua, tetapi kita dapat menyelamatkan mayoritas jika kita
bergegas. Itulah sebabnya anggota-anggota Asosiasi kami dan saya
sendiri, juga staf di Supreme Master Televisi, bekerja sebanyak yang
kami dapat untuk menyampaikan pesan kepada dunia tentang keadaan yang
mengerikan dari dunia ini dan pola makan vegan sebagai solusi
penyelamatan. Para ilmuwan telah menyatakan bahwa industri peternakan
adalah satu-satunya penyebab tertinggi jumlah gas metana di dunia yang
disebabkan oleh manusia. Semuanya memanas dengan sangat cepat, seperti
yang dapat kita lihat dari laporan para ilmuwan tentang pergolakan yang
mencemaskan, seperti naiknya level air laut dan melelehnya gletser. Di
negara Anda, Âu Lạc (Vietnam), Anda mungkin mengetahui tentang masalah
yang berkaitan dengan pemanasan global seperti banjir yang terlalu
cepat, dan meluasnya lautan di daerah muara sungai Mekong, dimana
keduanya telah menyebabkan malapetaka dan mengancam tanaman padi dan
buah yang vital dari daerah itu. Ini diakibatkan oleh kombinasi dari
naiknya permukaan air laut, bersama dengan pengaruh mencairnya gletser,
yang saat ini menyebabkan banjir yang berlebihan tetapi pada akhirnya
akan menyebabkan kekeringan dan juga lenyapnya sumber air. Jadi, kita
harus bekerja dengan cepat untuk menghindari hal yang tidak diinginkan
semacam itu. Dan cara yang paling efektif, seperti yang telah saya
singgung, adalah diet vegan organik pertanian sayuran organik. pertanian
sayuran organik. Ini juga adalah cara tercepat untuk melenyapkan
peningkatan iklim yang memanas untuk lebih lanjut mencegah kerusakan dan
bencana. Jika tiap orang melakukan ini – menjadi vegan – Bumi akan
mulai mendingin dan kita akan memiliki lebih banyak waktu untuk
menerapkan cara-cara untuk melenyapkan semua emisi karbon. Bukan hanya
itu, melalui pola makan vegan organik di seluruh dunia, kita akan
melihat planet ini kembali pada keindahan dan keadaan aslinya yang
bahkan lebih subur di masa mendatang. Mohon, jadilah vegan, dan katakan
pada setiap orang tentang manfaat-manfaat ini. Semakin banyak orang yang
memahami dan berubah, semakin banyak kesempatan dunia kita akan
diselamatkan tepat waktu.
Penanya
: Maha Guru Ching Hai yang terhormat, Saya sangat prihatin dengan efek
dari perubahan iklim dan pemanasan global terhadap Âu Lạc (Vietnam),
terutama daerah barat-daya, “lumbung dari Âu Lạc (Vietnam),” di mana
orang-orang masih sangat melarat.
Maha Guru Ching Hai : Ya
Penanya :
Tolong berikan sedikit penjelasan untuk pertanyaan ini. Berapa lama
lagi dan seberapa luas tanah yang akan tenggelam? Berapa banyak orang
yang akan terkena dampak? Apakah mungkin bahwa sawah yang subur di
daerah barat daya akan berubah menjadi rawa air garam tipe U Minh? Pada
waktu itu, apakah sains dapat membuat tanaman penghasil pangan atau
semacam tanaman yang berharga dan tahan-garam? Ringkasnya, apakah yang
kita harus lakukan untuk menolong para petani di Delta Mekong? Terima
kasih, Guru.
Maha Guru Ching Hai
: Ya. Sebagaimana kita bicarakan secara singkat di pertanyaan
sebelumnya, situasi ini benar-benar serius. Laporan gabungan dari para
ahli di Perserikatan Bangsa-bangsa, CARE International, dan ramalan
Institut Bumi yang berpusat di Amerika Serikat, bahwa lebih dari 14 juta
petani akan kehilangan sawahnya jika permukaan air laut naik hingga dua
meter. Para petani sudah melihat kontamisasi air garam di beberapa
panennya, bersamaan dengan genangan yang berlebihan yang menghancurkan
panen. Para ilmuwan mengatakan bahwa banjir itu disebabkan pencairan
gletser ke hulu, yang menyebabkan padi tergenang pada saat padi itu
harus dalam keadaan kering. Selain itu, karena gletser terus mencair,
Sungai Mekong yang besar akan mulai mengering, karena tidak ada dukungan
lagi dari air yang mengalir – artinya kesulitan lebih lanjut bagi
petani karena air menjadi semakin langka. Karena kini ia juga mendukung
18 pembangkit listrik tenaga air, keringnya Sungai Mekong juga akan
berdampak buruk bagi pasokan listrik, dan kemarau, digabungkan dengan
kenaikan permukaan air laut lebih lanjut akan sebabkan kontaminasi air
garam. Pemerintah telah membuat program untuk merelokasi orang yang
rumah dan area bertanamnya paling rentan terhadap pengaruh ini, tapi ini
tidak sungguh-sungguh membahas kehidupan mereka atau cara menyelamatkan
panen. Penelitian mengindikasi bahwa satu meter kenaikan air laut akan
menyebabkan 2 juta hektar tanah di Delta Mekong terendam air. Tergantung
pada seberapa cepat laju kecepatan pemanasan global, ini bisa terjadi
dalam hitungan tahun. Bagaimana cara terbaik membantu para petani di
daerah delta untuk atasi masalah mendesak ini, saya sendiri juga ingin
tahu. Saya sangat khawatir melihat efek dari pemanasan global di daerah
ini. Dr. Cao menjelaskan bahwa para ilmuwan sedang kembangkan tanaman
yang tahan garam. Mungkin kita bisa, mungkin juga tidak. Biarpun kita
bisa, bayangkan. Anda lihat, beberapa peneliti telah sarankan
pembangunan tanggul tambahan untuk menahan luapan banjir. Kedua ide ini
mungkin dapat berhasil untuk jangka pendek dan membantu untuk sementara,
tetapi tidak untuk jangka panjang. Kita harus bertanya pada diri kita,
untuk berapa lama dan dengan biaya berapa rancangan ini akan bekerja?
Dunia macam apa yang akan kita tinggalkan jika perubahan-perubahan
pemanasan global terus berlangsung? Air minum macam apa, udara macam apa
yang akan kita miliki, sekalipun tanaman padi bisa tumbuh di air garam?
Ini adalah sebuah ekosistem yang kompleks dengan sejarah yang sangat
panjang dalam menyokong hidup manusia, jadi, tak ada jawaban mudah. Tapi
yang paling efektif, yang saya ketahui, yang amat sederhana, mudah, dan
juga terbukti secara ilmiah, adalah menjalankan gaya hidup
bebas-daging, bebas-unsur hewani. Jika setiap orang berhenti membunuh
dan mengkonsumsi daging, perubahan-perubahan yang merusak ini juga akan
berhenti. Jadilah vegan dan berbuatlah baik. Itu saja. Ini sungguh cara
yang harus dijalankan. Ini adalah hal terbaik untuk membantu kita, untuk
membantu para petani dan seluruh negara Au Lac (Vietnam), bukan hanya
Delta Mekong. Jika Anda beralih ke arah ini dan dapatkan orang sebanyak
mungkin untuk mengikuti Anda, saya jamin bahwa Anda akan melihat
perubahan baik di sekitar Anda. Dan Anda akan bangga untuk menjalani
kehidupan di Bumi sebagai seorang vegan yang welas asih dan pelindung
Bumi.
Anda tahu, di dunia ini kita punya banyak berita buruk,
yang tidak diumumkan, yang tidak diinformasikan oleh pemerintah, atau
banyak pemerintah, atau banyak media, yaitu, sungai-sungai besar dunia
mulai mengering. Sepertiganya sudah hilang, atau akan hilang–
sungai-sungai itu, sumber kehidupan kita, air yang menghidupi kita,
miliaran orang. Sungai-sungai utama mengering, menghilang. Sumur air
tanah untuk 3 miliar orang mulai mengering juga – bukan hanya sungai,
tapi air tanah di sumur untuk 3 miliar orang mulai kering. Kita memiliki
6 milyar orang di dunia ini dan sumber dari air tanah untuk
sumur-sumur, yang menyokong separuh dari populasi dunia mulai lenyap,
mengering. Dan sepuluh teratas dari sistem sungai global mengering atau
menyurut: Sungai Salween di China, Sungai Danube Eropa, La Plata Amerika
Selatan, Rio Grande Amerika Utara, Gangga India – Gangga yang terkenal,
yang suci, Gangga yang menyokong kehidupan – Sungai Indus Pakistan,
Sungai Nil Afrika, dan Danau Victoria, Murray Darling Australia,
Mekong/Lancang di Asia Tenggara, Yangtze di China, dan sebagainya.
Mereka sedang sekarat, mengering, menyurut, hari demi hari. Dan banyak
danau besar, mengering atau sekarat, belum termasuk efek samping yang
berbahaya, seperti melepaskan CO2, metana, dan gas lainnya setelah
sungai-sungai itu kering atau selagi mengering.
Sebagai
rangkuman, saya hanya dapat katakan bahwa banyak, puluhan ribu
sungai-sungai dan danau-danau yang luas sedang sekarat, mati, segera
atau akan, dan saya tidak tahu berapa banyak lagi kita harus menunggu
sungai-sungai itu kering agar kita tersadarkan. Para pemimpin
bangsa-bangsa harus melakukan sesuatu. Orang-orang dari segala bangsa
harus melakukan sesuatu. Hanya karena kita masih dapat duduk enak di
sini dan berbicara, hanya karena di kawasan kita belum terjadi
kekurangan air atau harga pangan yang membubung tidak berarti hal itu
tidak akan segera terjadi pada diri kita. Kita harus melakukan sesuatu
untuk menghindari tragedi yang sedang terjadi kepada miliaran orang
lainnya. Terdapat satu miliar orang sudah kelaparan disebabkan oleh
perubahan iklim, dan kekurangan air dan pangan. Sudah satu miliar orang!
Dan tiga miliar orang kekurangan air. Berapa banyak lagi, saya tidak
tahu, berapa banyak lagi orang-orang yang menderita yang sedang kita
tunggu sebelum kita bertindak? Mohon bertindaklah sekarang! Jadilah
vegetarian. Hentikan daging, produk susu sapi, industri perikanan.
Jadilah penuh kebajikan. Ciptakan energi belas kasih yang akan
menyelimuti dunia kita, yang akan memancarkan belas kasih, cinta,
proteksi bagi kita dan anak-anak kita di atas planet ini. Mohon
mengambil tindakan sekarang. Sangat sederhana. Jadilah vegetarian.
Dengan menjadi vegetarian benar-benar sudah cukup sekarang ini, dan akan
mencukupi untuk masa mendatang yang panjang. Jadilah vegetarian agar
kita mendapatkan waktu untuk selamatkan planet kita untuk
mengimplementasikan langkah-langkah hijau lainnya yang ingin kita
implementasikan. Tetapi semuanya tidak seefisien menjadi vegetarian.
Jadilah vegan saja. Mohon jadilah vegan.
Penanya : Bagaimana kita menangani situasi di masa depan jika dampak pemanasan global berlanjut, Guru?
Maha Guru Ching Hai :
Ya, itu adalah pertanyaan yang sulit. Bukan hanya kita tetapi begitu
banyak pemimpin dan ilmuwan dunia juga khawatir tentang hal ini.
Faktanya adalah, kita sudah tidak mampu menangani situasi seperti ini di
tempat-tempat di mana pemanasan global sudah mencapai tingkat yang
ekstrem. Beberapa negara dan komunitas harus menanggulangi
situasi-situasi kekeringan yang memburuk. Tidak cukup air untuk bercocok
tanam atau bahkan untuk minum. Sungai-sungai dan danau-danau mereka
mengering atau lenyap sama sekali. Silakan merujuk pada
www.SupremeMasterTV.com untuk lebih banyak informasi. Gletser-gletser
mencair di banyak tempat dengan sangat dramatis sehingga suatu saat
terjadi banjir bandang dan segera setelah itu, kekeringan. Jadi,
bagaimana kita dapat menangani migrasi massal dari puluhan juta orang
sekaligus akibat penggurunan, kenaikan permukaan air laut atau
kehilangan ladang-ladang pertanian secara pemanen? Itu sangat sulit dan
bahkan tidak mungkin. Dan itu bukan hanya angka: setiap anak, keluarga,
dan masyarakat akan terpengaruh dalam suatu cara akibat pengalaman
trauma dan tragedi ini. Kita tidak siap untuk perubahan-perubahan yang
akan datang. Kita tidak siap sama sekali. Kita tidak cukup siap.
Beberapa perubahan bahkan diantisipasi sebagai yang tak terduga, karena
terdapat banyak faktor rumit yang saling berinteraksi. Tindakan yang
paling bijaksana untuk memperbaiki situasi kita saat ini dan untuk
mencegah kerusakan yang lebih lanjut. Lalu kita bahkan tidak perlu
khawatir tentang masa depan. Semua ilmuwan terkemuka mengatakan kepada
kita satu hal yang sama: bahwa kita harus menanganinya sekarang, bukan
besok. Cara paling cerdas untuk menghentikan memburuknya pemanasan
global adalah dengan menjadi vegan. Itu kedengarannya sederhana, tapi
itu adalah solusi terbaik, solusi paling efektif, dan pengaruhnya akan
dirasakan hampir dengan seketika. Tanpa perubahan utama yang paling
efektif waktu ini, tak peduli apa yang berusaha kita lakukan, itu tidak
akan cukup untuk mencegah konsekuensi terburuk yang sudah kita
akumulasikan. Selain itu, masalah yang sudah kita hadapi sekarang -
seperti atmosfer yang memanas, kekurangan air, kelangkaan pangan,
penggurunan - kita bisa dengan cepat lenyapkan dengan berhenti
memproduksi daging. Hentikan sekarang, jangan lanjutkan!
Mari
kita pilih diet vegan. Dampak masa depan akan sangat berkurang. Setelah
itu barulah kita punya situasi yang bisa dikendalikan. Bervegetarian,
bertindak hijau, agar kita semua dapat menyelamatkan planet ini.
Ngomong-ngomong,
saya ingin melaporkan pada Anda hal lain selain itu. Saya ingin
melaporkan pada Anda tentang dampak perubahan iklim sekarang ini di
negara Anda karena penting bagi Anda mengetahui tentang ini.
Laporan
terakhir oleh UN Intergovernmental Panel on Climate Change membicarakan
tentang kerentanan Amerika Latin terhadap dampak iklim yang keras. Peru
berada di antara negara yang pertama-tama merasakan dampak-dampak ini,
sebagai berikut: 1. Para petani di dataran tinggi Cusco sudah menderita
akibat hujan yang tidak menentu, dan langka serta panas yang ekstrem. 2.
Karena panas berlebihan dan kekeringan selama 12 tahun terakhir,
140.000 hektar kentang dan jagung telah rusak – setara dengan pangan
yang bisa memberi makan 11 juta orang di negara tersebut. Telah rusak.
3. Di daerah Piura tengah, mata air yang biasanya menyediakan air minum
baru-baru ini mengering. 4. Nyamuk-nyamuk yang menyebabkan demam
berdarah juga terlihat untuk pertama kalinya di Piura, karena
nyamuk-nyamuk itu menyebar ke daerah baru akibat perubahan iklim. 5.
Peru adalah tempat bagi 70% dari seluruh gletser di barisan pegunungan
Andean, yang puncaknya menyuplai air dan tenaga hidrolistrik air dan
tenaga hidrolistrik kepada penduduk negara itu; bagaimana pun juga,
semua ini diduga akan lenyap di tahun 2015 – hanya dalam beberapa tahun
lagi. 6. Gletser di barisan pegunungan Andes sejauh ini telah hilang
lebih dari 20% volumenya. Ini mengancam suplai air kepada 30 juta
penduduk. Di Peru, hilangnya gletser ekuivalen dengan 10 tahun suplai
air sepenuhnya untuk kota Lima. 7. Cordillera Blanca, barisan pegunungan
utara yang berlapis salju di negara Anda, terkadang disebut “Peruvian
Switzerland,” Anda tahu tentang itu, telah hilang secara
berangsur-angsur karena perubahan iklim. 8. Iklim yang memanas telah
mengakibatkan, di tahun 2008, hilangnya lapisan salju Gunung Quilca, dan
di tahun 2007 Gletser Broggi juga lenyap, hilang sepenuhnya. 9. Di awal
tahun 2009, Gletser Quilca hilang seluruhnya. Sekarang telah hilang.
Telah hilang sekarang ini. 10. Serta 8 kolam air negara dicatat sudah
tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan penduduk, Presiden Peru Carcia di
tahun 2008 mengumumkan pembangunan mesin² penyaring air garam untuk
berusaha menanggulangi kelangkaan air. Sudah semendesak itu keadaan di
Peru. 11. Berkurangnya suplai air telah menyebabkan meningkatnya tekanan
dan bahkan konflik meledak karena banyak orang, termasuk petani-petani
yang merugi, tidak punya cukup air, berjuang untuk mendapatkan bagian
mereka. 12. Hingga tahun 2020, diprediksikan bahwa 77 juga penduduk di
Amerika Latin akan hadapi kekurangan air. 13. Pada tahun-tahun lalu,
Peru setidaknya mengalami tiga kejadian suhu ekstrem dan banjir yang
berdampak pada lebih dari 500.000 penduduk. Hanya dalam 30 tahun, banjir
meningkat lebih dari 60%, dan aliran lumpur meningkat hingga 400%. 14.
Presiden Garcia mengumumkan situasi darurat di tahun 2009 karena
perubahan iklim yang melibatkan suhu yang sangat dingin dan kondisi yang
membekukan di selatan Andes yang sebabkan kematian hampir sebanyak 250
anak-anak dan membuat banyak orang jatuh sakit. Saya telah menyumbangkan
andil saya yang sedikit untuk memberi pakaian hangat anak-anak untuk
persoalan ini. Tetapi ini bukanlah solusi yang permanen. Solusi yang
permanen adalah kita harus hentikan hal ini agar tidak terjadi lagi.
Kita harus menghentikan perubahan iklim. Kita harus menghentikan
bencana-bencana semacam ini yang membunuh anak-anak di Peru dan membuat
jatuh sakit banyak anak-anak lain dan juga orang-orang dewasa serta
orang yang rentan seperti para orang tua, yang lemah dan yang sudah
sakit. 15. Di Chimbote, Peru, polusi berat dari 40 pabrik makanan dari
ikan menyebabkan sakitnya manusia dan meningkatnya zona laut mati dengan
ikan yang terjaring untuk menangkap salmon, ciptakan ketidakseimbangan
lingkungan lainnya, dan penyakit pada manusia.
Terima kasih
banyak atas perhatian Anda. Saya harap laporan ini memberi orang-orang
Peru, orang-orang Amerika Latin, dan dunia sedikit seruan untuk lebih
sadar. Saya berterima kasih atas perhatian Anda dan terima kasih
sebelumnya atas apa pun yang akan Anda lakukan untuk menyelematkan
negara Anda dan dunia.
Penanya
: Maha Guru, telah dilaporkan bahwa satu pabrik ternak industri besar
bisa menghasilkan limbah sebanyak sebuah kota besar, dan butuh ribuan
liter air untuk menghasilkan satu pon daging sapi, yang membebani
pasokan air bersih dunia dengan parah. Apakah ini benar?
Maha Guru Ching Hai
: Ya, memang benar. Hubungan antara industri ternak dan pemanasan
global telah ditunjukkan dengan jelas. Pabrik ternak sangat membebani
sumber-sumber daya penting kita. Kita ambil air sebagai contoh. Dengan
kekeringan dan krisis air menyebar dengan diam-diam di seluruh dunia,
mempengaruhi 44% dari populasi dunia, bahkan memicu konflik di beberapa
area, industri ternak meneguk dengan rakus banyak air bersih kita yang
berharga. Produksi pakan ternak saja menempati sepertiga dari semua
tanah subur dunia, yang sebagian besar membutuhkan pengairan. Jadi
kenyataannya, 4.500 liter air bersih dihabiskan hanya untuk menyajikan
satu porsi daging sapi. Sebaliknya, hanya 370 liter air diperlukan untuk
memproduksi satu hidangan vegan lengkap, dengan banyak kalori dan gizi
dari nasi, sayur-sayuran, dan protein kedelai. Jadi, begitu banyak
sumber daya diambil untuk memproduksi daging, yaitu, air, pupuk,
pembukaan lahan, hutan-hutan yang sudah ditebangi, energi bahan bakar
fosil, dan biji-bijian, kedelai, yang diberikan sebagai pakan ternak.
Bahkan lebih mengejutkan lagi saat kita perhitungkan tingkat pencemaran
luar biasa yang diakibatkan oleh produksi ternak terhadap sumber air
kita, seperti sungai-sungai, danau-danau, dan air tanah Irlandia. Badan
Perlindungan Lingkungan negara Anda melaporkan bahwa salah satu
penyumbang terbesar pada pencemaran air adalah limbah peternakan, yang
melepaskan nitrogen dan fosfor. Contohnya pencemaran nitrat dalam jumlah
besar berasal dari kotoran hewan. Faktanya, badan tersebut lebih jauh
menyatakan keprihatinan karena adanya bakteri E. coli yang sangat
mematikan di dalam air tanah, karena limpahan peternakan. E. coli selalu
berasal dari hewan, dan ditemukan di dalam kotoran hewan, yang juga
bisa ditularkan melalui saluran air sehingga bahkan mencemari makanan
nabati. Risiko kesehatan skala besar ini bisa dilihat jika kita
mempertimbangkan fakta bahwa ternak menghasilkan 130 kali limbah lebih
banyak daripada manusia. Jadi, karena babi hasilkan kotoran tiga kali
lebih banyak daripada manusia, 1,8 juta ekor babi di negara Anda,
Irlandia, menghasilkan lebih banyak limbah daripada seluruh penduduk
negara yang berjumlah 4,2 juta orang!
Belum lagi kotoran sapi
yang 21 kali lebih banyak daripada kotoran manusia, dan jumlah yang
sangat besar yang dihasilkan oleh lebih dari 70 juta ekor unggas. Dan
tanah tidak bisa menyerap semua, banyak sisanya yang mengalir ke
sungai-sungai dan tanah kita. Kita berbicara mengenai jumlah yang sangat
besar dari bahan beracun yang membuat banyak masalah besar, termasuk
gas-gas beracun seperti hidrogen sulfida dan amonia, sisa-sisa
pestisida, hormon, antibiotik, dan bakteri seperti E. coli yang dapat,
dan telah menyebabkan keracunan makanan dan juga kematian. Kota-kota di
seluruh dunia, termasuk Dublin – Dublin, di negara Anda – sudah
menghadapi masalah kekurangan air. Bahkan di negara Anda, di Dublin.
Tetapi pada saat yang sama, produksi ternak terus mengotori dan
mencemari pasokan air yang tersisa secara membahayakan.
Jika
kita sungguh-sungguh ingin melestarikan air yang bersih, yang aman bagi
diri kita dan anak-anak kita, kita harus hentikan produksi ternak dan
menjalankan pola makan nabati.
Bpk. Pelletier :
Terkadang butuh bencana yang mengancam untuk membuat kita berubah dan
menjadi lebih agung daripada diri kita sebelumnya. Apakah ini yang
sedang terjadi dengan perubahan iklim? Apakah ini, kenyataannya,
kesempatan bagi kita untuk membuat langkah yang belum pernah terjadi
dalam evolusi?
Maha Guru Ching Hai
: Pertanyaan yang bagus, Pak, pertanyaan bagus. Anda lihat, kita tidak
harus menunggu hingga kita mengalami bencana seperti ini, atau bencana
yang akan datang, untuk berubah. Tapi, bagaimanapun, Anda benar. Mungkin
saat kita dihadapkan dengan pergolakan yang sangat besar, maka kita
akan berubah dan kita akan membuat langkah ke tingkat berikutnya.
Terutama sekarang, kita masih punya sedikit waktu untuk berubah. Hanya
saja kita harus bertindak sekarang, Anda paham, untuk menghindari yang
disebut bencana mendatang ini yang sedang menunggu kita. Kita harus
bertindak sekarang bagi seluruh umat manusia. Karena seiring dengan
kelangsungan hidup dan kesehatan kita sendiri, seluruh planet dalam
bahaya, dan semua orang harus menjadi vegan untuk menyelamatkannya. Ini
adalah sebuah solusi mudah yang mungkin kita abaikan. Karena jika kita
semua berubah menjadi vegan, melepaskan produk-produk hewani, maka kita
akan memiliki dunia impian – yang saya janjikan. Karena yang serupa
hasilkan yang sama. Kita lupa bahwa Alkitab mengatakan bahwa “Apa yang
kita tabur, itu yang kita tuai.” Itu berarti bahwa jika kita menciptakan
damai, kasih dan harmonis, maka itulah yang akan kita dapatkan.
Sekarang, bencana mendatang yang Anda sebut, itu mungkin memotivasi kita
untuk berubah, seluruh umat manusia. Tetapi untuk mendapat manfaat dari
kesempatan ini, lebih banyak orang harus beraksi sekarang. Kita semua
harus bertindak. Kita menghadapi masa depan yang sangat berbahaya jika
pemanasan global berlanjut.
Kanselir Jerman Angela Merkel baru
saja ada disini di Washington D.C., membuat pesan bersejarah untuk
Kongres Amerika, dan meminta Amerika untuk membantu memimpin dalam
menghentikan perubahan iklim. Saya akan meminta yang sama walaupun saya
bukan seorang Kanselir. Saya yakin banyak dari Anda yang sadar akan
peningkatan jumlah pengaruh-pengaruh dari pemanasan global di seluruh
dunia, jadi saya akan berbagi hanya beberapa dari dunia dan dari Amerika
Serikat. 1. Di Artik, Kutub Utara, Begitu banyak es yang telah meleleh
dimana para ilmuwan meramalkan musim panas tanpa es dalam sedikitnya 3-6
tahun, yang akan menjadi pertama kalinya dalam satu juta tahun –
pertama kalinya dalam satu juta tahun! Sementara itu, Greenland sedang
menumpahkan 85 juta ton beting es setiap harinya karena pemanasan, dan
pada rata-rata yang meningkat 7 persen setiap tahunnya. Beting Es
Antartika Barat juga dalam proses mencair, dengan perkiraan kenaikan air
laut 3,3 meter yang akan mengancam kota-kota di negara Anda, seperti
New York, Washington, D.C., dan San Francisco. Dan jika semua Antartika
dan Greenland mencair – maksudnya esnya – maka permukaan air laut dapat
naik setinggi 70 meter, yang akan membawa kematian atau bencana bagi
sebagian besar kehidupan di Bumi. 2. Gletser-gletser di seluruh bumi
menyusut lebih cepat dari yang pernah diperkirakan oleh
peneliti-peneliti, membuat sungai-sungai, dan danau-danau lenyap,
menghilang atau mengering, dan tidak ada air untuk pertanian dan
miliaran orang juga akan menghadapi kekurangan makanan karena kurangnya
air. 3. Karena naiknya air laut, pulau-pulau tenggelam, saat kita
berbicara, Tuvalu, Tonga dan sekitar 40 negara pulau lainnya sedang
rencanakan migrasi keseluruhan negara mereka. Mereka akan dipaksa
bergabung dengan para pengungsi iklim yang sekarang jumlahnya sudah 20
juta. Organisai Internasional untuk Migrasi menyatakan bahwa mungkin ada
sekitar 200 juta pengungsi iklim pada tahun 2050. 4. Menurut para
peneliti di Institut Teknologi Georgia, Amerika Serikat, angin topan
kategori 4 dan 5 yang menghancurkan, di seluruh dunia jumlahnya telah
berlipat ganda selama 35 tahun terakhir.
Topan kategori 5
akibatkan kerusakan paling parah di kota-kota besar. Kekuatan dan lama
terjadinya telah juga meningkat sebesar 75 persen sejak tahun 1970-an.
Salah satu dari topan ini yang dampaknya masih bisa dilihat dan
dirasakan adalah Angin Topan Katrina 2005, yang menghancurkan, terutama,
daerah-daerah New Orleans, dimana orang-orang masih berusaha memulihkan
rumah dan kehidupan mereka saat ini. Saya sedih karena orang-orang
Amerika harus menderita akibat tragedi-tragedi seperti ini. Sekarang, di
Amerika Serikat: 1. Hampir 1 juta akre hutan pohon pinus telah lenyap
di Pegunungan Rocky karena wabah kumbang akibat pemanasan global. Sama
halnya di Kanada, tetapi karena terbatasnya waktu, saya tidak dapat
melaporkan semuanya kepada Anda, jadi kami hanya melaporkan tentang
Amerika Serikat. 2. Di negara bagian Montana, gletser-gletser di
‘Glacier National Park’ yang terkenal, saat ini diperkirakan akan lenyap
dalam kurun waktu satu dasawarsa. 3. Menurut sebuah kajian terbaru oleh
Institusi Kelautan Scripps, Institusi Kelautan Scripps, Sungai Colorado
yang memasok air untuk tujuh negara bagian sebelah Barat, sedang
mengering. Sungai terkenal. 4. Faktanya, para peneliti berkata bahwa
Amerika Serikat Barat menghadapi krisis kekeringan yang merusak karena
salju dari pegunungan melepaskan cadangan air yang sangat banyak. 5.
Permukaan air laut di North Carolina, Amerika Serikat naik tiga kali
lebih cepat selama abad ke-20 dibandingkan selama 500 tahun yang lalu.
6. Badan Andministrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional AS mengatakan
bahwa untuk pertama kalinya dalam catatan, pada tahun 2008, enam badai
tropis berturut-turut melanda daratan Amerika Serikat. Samudra Atlantik
Utara dan Samudra India adalah dua wilayah dengan kecenderungan angin
topan paling kuat. Anda mungkin bertanya, apa penyebab utama kerusakan
dan kehancuran terhadap lingkungan ini? Mungkin ini mengejutkan, bukan
industri batu bara atau mobil atau pesawat terbang atau kereta atau
kapal. Tetapi adalah metana, yang sebagian besar dihasilkan oleh
industri hewan ternak. Laporan baru yang baru saja diterbitkan oleh
Worldwatch Institute yang terpandang menyatakan bahwa ternak adalah
satu-satunya penyumbang terbesar gas rumah kaca, bertanggung jawab atas
lebih dari 51% emisi total. Laporan ini menghitung dampak penyerapan
panas oleh metana di atmosfer yang besarnya 72 kali - 72 kali! – lebih
kuat daripada CO2, jika dirata-ratakan selama jangka waktu 20 tahun.
Lebih jauh lagi, hanya beberapa hari setelah laporan Worldwatch
Institute dikeluarkan, NASA mengumumkan bahwa metana sebenarnya
menyumbang jauh lebih besar terhadap pemanasan global daripada yang
diketahui sebelumnya dan ia menyerap panas atmosfer 100 kali lipat
selama 20 tahun. Dan apakah sumber terbesar dari metana? Anda tahu -
hewan ternak. Sekarang, fakta-fakta seperti ini telah menyebabkan orang
seperti ahli iklim terkemuka Lord Stern dari Inggris menyatakan dalam
sebuah wawancara bahwa “Daging menggunakan air dengan boros dan
menciptakan banyak gas rumah kaca. Daging memberi tekanan yang besar
pada sumber-sumber daya dunia. Pola makan vegetarian lebih baik.” Jadi
saya mengutip dengan persis apa yang dikatakannya.
Ada manfaat
waktu di sini, karena satu aspek dari metana adalah bahwa ia menghilang
dalam waktu 12 tahun. Sedangkan karbon dioksida, CO2, berdiam di
atmosfer hingga ribuan tahun. Jadi, kita menghilangkan metana yang
dihasilkan oleh peternakan hewan, dan planet akan mendingin dengan
cepat. Anda melihat logikanya? Ya.
Oleh karena itu, hanya gaya
hidup vegan yang benar-benar berkelanjutan. Nah, setelah kita menjadi
vegan dan mendorong yang lainnya untuk bergabung melalui seminar-seminar
biasa, pembagian brosur, surat-surat, email, apa pun, kita bisa
mempraktikkan kelanjutan dengan cara lainnya. Seperti yang telah saya
sarankan sebelumnya, kita bisa menanam sayuran organik dan pohon-pohon.
Tetap lebih baik adalah pohon-pohon buah dan kacang-kacangan, dan
sayur-sayuran itu atau tumbuhan polong-polongan seperti kacang-kacangan
dan jenis-jenis yang membutuhkan sedikit air. Itu dapat kita teliti
untuk mengetahui yang mana yang membutuhkan lebih sedikit air, karena
saat ini kita juga kekurangan air. Kita kekurangan segalanya saat ini.
Jadi kita harus berhemat dan tidak boros energi serta air yang berharga.
Bahkan gunakan kantong belanja kita sendiri. Kita dorong pengembangan
energi berkelanjutan. Dan kita bisa menulis surat atau bicara dengan
pemerintah dan media, dan bahkan para petani, karena kita benar-benar
membutuhkan semua bantuan dari pemerintah, dari media, untuk mempercepat
tren itu. Cara lain untuk mempercepat gerakan kita untuk planet yang
berkelanjutan adalah dengan menghasilkan lebih banyak energi positif:
melakukan perbuatan baik, bersikap pengasih dan ramah. Perluas kualitas
kasih kita. Inilah yang akan menciptakan perisai, tak terkalahkan untuk
melindungi kita dan planet ini. Akhirnya, kita bisa berdoa agar kekuatan
ilahi mewujud di Bumi untuk menyadarkan para pemimpin, media,
orang-orang berpengaruh, dan seluruh penduduk dunia untuk mengambil
langkah yang benar demi melindungi planet kita, dan cepat – cepat
sebelum terlambat, karena pada titik ini, kita membutuhkan campur tangan
Surga untuk selamatkan planet kita. Bukan berdoa agar mereka melindungi
kita; hanya berdoa agar mereka menyadarkan semua orang tentang solusi
diet vegan, karena itu adalah solusi yang akan selamatkan planet kita.
Jika kita dapat melakukan hal-hal ini, dimulai dengan menjadi vegan,
kita akan menyadari tidak hanya planet yang berkelanjutan, tapi surga
damai yang nyata dalam kehidupan kita.
Tuan Nguyễn, Vietnam :
Guru yang Terhormat, terimakasih atas berkah Anda, kami mendapatkan
kesempatan untuk berkumpul di sini hari ini di dalam rumah penuh kasih
untuk mendiskusikan permasalahan-permasalahan penting ini. Saya ingin
bertanya. Apa yang ingin Anda sampaikan kepada para pemimpin negara,
organisasi-organisasi, perseorangan, dan seluruh umat manusaia di saat
yang mendesak ini? Terima kasih, Guru.
Maha Guru Ching Hai
: Terima kasih, Bapak. Ya, Bapak Nguyễn, pesan saya adalah sama seperti
yang telah saya bicarakan selama saat bersama-sama ini. Untuk
meringkasnya, kepada semua pemimpin, saya menyerukan kepada mereka
sekali lagi untuk memberi kasih mereka terlebih dulu kepada rakyat
mereka, dan untuk semua anak-anak, untuk menerima dengan berani tindakan
yang harus dilakukan, untuk memakai kekuasaan yang ada di tangan mereka
yang dipercayakan oleh rakyatnya untuk menyelamatkan dunia. Industri
ternak dunia saat ini berkontribusi untuk pemanasan global kira-kira
sama banyaknya seperti sektor energi, atau bahkan lebih banyak. Dan saya
tahu industri itu berkontribusi sedikitnya 80%. Produksi daging
menghabiskan air rakyat Anda, merusak kesehatan mereka, mendorong mereka
berperang dan membiakkan penyakit mematikan yang baru tiap hari. Itu
membunuh rakyat Anda. Hanya Anda yang dapat hentikan. Mereka butuh
teladan pahlawan cemerlang vegan Anda karena mereka benar-benar melihat
pada pemerintah mereka, para pemimpin mereka. Mereka akan sangat
dimudahkan oleh undang-undang Anda untuk pertanian dan kampanye atau
undang-undang vegan organik untuk membuat perubahan gaya hidup vegan
yang amat dibutuhkan. Rekan senegara Anda, rakyat Anda, akan menghargai
Anda, memuji Anda, mencintai Anda, mendukung Anda, dan mereka akan
mengingat Anda karena menyelamatkan dunia bahkan untuk generasi-generasi
mendatang, karena menyelamatkan hidup mereka dan hidup orang-orang yang
mereka cintai, serta anak-anak mereka yang akan datang. Dan Surga akan
memberikan imbalan yang amat banyak pada Anda. Memimpin perubahan vegan.
Mempromosikan tindakan memaafkan dan damai, lalu semua masalah lain
pun, seperti kemiskinan, konflik, bahkan krisis keuangan, pandemi, juga
akan mereda. Saya berterima kasih pada Anda, para pemimpin negara, atas
segala usaha ke arah ini sejauh ini. Tapi jika Anda izinkan saya, dengan
jujur saya katakan bahwa apa yang sedang kita lakukan dan rencanakan
sekarang ini belum cukup, dan tidak cukup cepat, dan saya mohon
keberanian dan keyakinan Anda untuk lakukan lebih banyak dan lebih
cepat. Kepada organisasi-organisasi di dunia termasuk media yang
memahami kekuatan pergerakan sosial, terima kasih atas usaha Anda untuk
memberitahu dan mendorong orang-orang ke cara hidup vegan yang
menggembirakan dan humanis, bermanfaat, elok, bebas unsur hewani. Kepada
para individu, terima kasih karena telah lakukan bagian Anda untuk
menyelamatkan planet kita, tapi mohon lakukanlah tepat waktu, masih
banyak yang harus kita lakukan dan waktu kita tinggal sedikit. Kita
harus terus mendesak para pemimpin kita dan sesama manusia,
tetangga-tetangga kita untuk berubah, menjadi vegan untuk menyelamatkan
diri mereka dan keluarga, anak-anak, dan hewan-hewan mereka dan segala
sesuatu yang mereka rasa berharga untuk hidup. Kita bisa keluar dari
bahaya tapi melalui arah yang benar. Rumah kita sedang kebakaran tapi
selang air tepat berada di depan kita. Kita hanya perlu mengangkat dan
memakainya. Sesederhana itu. Hanya menjadi vegan. Dan mohon,
bergegaslah. Hari-hari kita segera berakhir. Kepada seluruh umat
manusia, Surga sangat mencintai Anda, jadi kita punya harapan untuk
kelangsungan hidup planet ini lebih banyak dari sebelumnya. Kita akan
membangunkan sebuah planet vegan baru yang welas asih yang penuh dengan
energi kasih, kebaikan, dan berkah yang tiada akhir dari Surga. Saya
doakan Anda semua akan terus menuju damai ini dalam jangkauan kita.
Terima kasih banyak, kepada Anda semua. Terima kasih.