Maha Guru Ching Hai: Jadi, di zaman modern ini, para ilmuwan telah membuat sejumlah riset dan mereka mengira penyebab perang mungkin adalah kelaparan - banyak negara kelaparan dan banyak negara yang memiliki terlalu banyak, hal semacam itu - tetapi tidak persis seperti itu, kita tak sepenuhnya memiliki sangat banyak: kita hanya memakai itu secara salah dan sia-sia. Jadi, mereka melakukan riset.
Misalnya, seseorang di Toronto memberitahu saya - ia memiliki sebuah restoran vegetarian dan majalah vegetarian - ia memberitahu saya bahwa berdasarkan sebuah riset, jika di Amerika Utara setiap orang makan makanan vegetarian seminggu sekali saja, maka kita mempunyai makanan yang cukup untuk memberi makan 60 juta orang selama setahun, dan saya terhenyak dan berkata "Bagaimana itu bisa terjadi?" Itu bukan karena makanan tersebut - ada begitu banyak, menyangkut makanan. Karena lahan itu harus diolah, dan sekarang disia-siakan untuk pakan sapi, dan semua persediaan air, semua obat-obatan bagi sapi, babi, dan apa saja, dan semua transportasi - segala hal yang berkaitan dengan pola makan daging telah dilaporkan memboroskan banyak bahan untuk manusia dan itulah penyebab kelaparan di banyak negara.
Dibutuhkan banyak makanan, protein, obat-obatan, transportasi, air untuk memberi makan seekor sapi, dan bahan tersebut datang juga dari negara yang kurang berkembang. Protein dan makanan ini seharusnya bisa diberikan kepada manusia dan seharusnya bisa didistribusikan dengan cara yang berbeda agar bisa memberi makan seluruh dunia dan bukannya untuk memberi makan seekor sapi lalu kita memakan sapi itu. Itu adalah barang tangan kedua.
Maha Guru Ching Hai: Maka, sekarang ini, banyak orang percaya bahwa pola makan vegetarian bisa menyelamatkan dunia ini dan meminimalkan perang, dan saya pikir saya tidak menentang gagasan ini. Mungkin di masa mendatang, dalam waktu sangat dekat ini kita setidaknya harus mencoba melihat bagaimana itu berlangsung lalu kita bisa berkomentar. Tapi, saya yakin gagasan ini akan manjur, asalkan kita masing-masing mendukungnya dan berusaha bekerja-sama.
Tanya: Bisakah Anda bahas tentang pola makan vegetarian dan bagaimana itu bisa menyumbang bagi perdamaian dunia?
Maha Guru Ching Hai: Ya. Saya telah membahas dengan agak terperinci, tetapi saya mungkin akan katakan lebih banyak jika Anda ingin. Anda lihat, kebanyakan peperangan yang terjadi di dunia ini disebabkan oleh alasan ekonomi, dan alasan ekonomi menjadi lebih mendesak melalui kelaparan, dan melalui kurangnya distribusi makanan yang setara dalam negara yang berbeda. Jika Anda peduli untuk membaca majalah dan riset tentang pola makan vegetarian, Anda akan tahu dengan amat baik: memelihara ternak dan hewan demi daging menyebabkan kebangkrutan ekonomi kita dalam segala aspek, menyebabkan kelaparan dunia, setidaknya Dunia Ketiga.
Dan bukannya saya yang mengatakan ini, melainkan kalian, warga Amerika, yang melakukan penelitian ini dan menuliskan buku ini. Anda bisa pergi ke toko buku mana saja, bacalah penelitan vegetarian, bacalah penelitian tentang proses pembuatan makanan. Anda bisa membaca buku, misalnya "Diet For a New America" dari John Robbins. Ia amatlah terkenal - pahlawan es krim, miliarder es krim, dan ia melepaskan semua itu agar bisa menjadi vegetarian dan menulis buku vegetarian, menentang tradisi dan bisnis keluarganya. Itu bisa berarti kehilangan uang, martabat, dan bisnis baginya, tetapi ia melakukannya demi kebenaran. Buku itu amat bagus, tetapi ada banyak buku dan majalah lainnya yang juga memberi kalian banyak informasi dan fakta tentang pola makan vegetarian yang bisa berkontribusi terhadap perdamaian dunia.
Anda lihat, kita membangkrutkan sumber daya Bumi kita untuk makanan yang diberikan kepada ternak. Anda tahu berapa banyak protein, obat-obatan, air, pasokan, tenaga manusia, mobil, truk, jalan yang dibuat, dan berapa ratus ribu ekar luas tanah yang telah terbuang sebelum seekor sapi cukup bagus untuk dijadikan satu hidangan? Dan semua bahan ini bisa didistribusikan secara merata kepada segala negara yang belum berkembang, lalu kita bisa menangani masalah kelaparan itu.
Dan, jika sebuah negara membutuhkan makanan, ia mungkin akan menyerang negara lain hanya untuk menyelamatkan rakyatnya. Tetapi, dalam jangka panjang, hal itu menciptakan sebab-akibat yang buruk - "Apa yang engkau tabur itulah yang akan engkau tuai." Jika kita bunuh seseorang untuk makanan, kita akan terbunuh karena makanan nantinya dalam bentuk lainnya, di waktu yang akan datang, generasi berikutnya.
Sangat disayangkan, bahwa kita begitu cerdas, begitu beradab, namun kebanyakan dari kita tidak tahu penyebab penderitaan negara tetangga kita. Yaitu, melalui cita-rasa kita, melalui selera kita, melalui perut kita. Agar bisa memberi makan dan memelihara satu tubuh saja, kita membunuh begitu banyak makhluk dan membuat begitu banyak manusia kelaparan, belum lagi membicarakan tentang hewan. Dan rasa bersalah ini, baik secara sadar maupun tak sadar, akan membebani hati nurani kita, membuat kita menderita kanker, TBC, penyakit jenis lain yang tak tersembuhkan, termasuk AIDS. Tanyakan diri Anda sendiri mengapa negara kita, Amerika, menderita tingkat kanker yang tertinggi di dunia. Karena kita makan banyak daging sapi. Kita makan lebih banyak daging daripada negara lain manapun.
Tanya: Kita menyebut masalah itu dari industri peternakan, tetapi kenyataannya adalah karena ada permintaan, maka ada pembunuhan. Namun, baik vegetarian dan pemakan daging menghadapi konsekuensi yang sama akibat pemeliharaan ternak, seperti kualitas udara yang buruk dan lingkungan yang tercemar. Vegetarian masih harus turut mengalami semua konsekuensi itu meskipun mereka tidak makan daging. Sepertinya amat tidak adil.
Jadi, ada orang yang menyarankan untuk memberi pajak pada produk daging sehingga pemakan daging harus membayar lebih banyak, dan dengan cara ini kita dapat mengurangi permintaan produk daging. Tapi, hal ini sebenarnya amat sulit untuk dilaksanakan. Maka, saya punya sebuah ide. Sebelumnya, pernah ada masalah merokok, sekarang pecandu rokok harus keluar dari gedung untuk merokok. Saya pikir ini adalah hasil yang sangat baik dari Undang-Undang Kontrol Tembakau. Jadi, apakah mungkin bahwa kita juga mengeluarkan undang-undang produk daging seperti Undang-Undang Kontrol Tembakau sehingga pembeli daging setidaknya melihat sejumlah label peringatan terhadap produk daging? Sesuatu seperti, "Protein hewani berbahaya bagi kesehatan Anda", "Makan daging meningkatkan emisi karbon yang berkontribusi terhadap pemanasan global". Melalui perundang-undangan, kita bisa membuat pemakan daging melihat label itu (Maha Guru Ching Hai: Ya.) yang mengingatkan dia bahwa bistik atau udang di hadapannya memerlukan biaya besar yang harus dibayar oleh kita semua. Saya ingin tahu apa yang Anda pikirkan tentang ide ini, dan apakah ada cara lain yang lebih praktis yang dapat lebih cepat memperbaiki situasi pemanasan global Bumi ini? Terima kasih.
Maha Guru Ching Hai: Terima kasih. Sangat baik! Sangat baik. Saya sangat terkesan melihat Anda sebagai Pemimpin Redaksi dari perusahaan penerbitan buku besar dan juga pimpinan dari situs web vegetarian. Sangat muda, dan sangat antusias, sangat penuh welas asih. Terima kasih. Untuk berada pada posisi semacam ini, Anda pastilah orang yang sangat sibuk. Saya mengerti. Tapi Anda tampak begitu sehat! Dan tampan! Dan sebagai pemimpin media di dunia vegan, Anda masih terus melakukan pekerjaan Anda dan tetap terlihat menawan!
Jadi, pola makan vegetarian dengan jelas membantu Anda terlihat baik dan sehat serta cerdas untuk melakukan semua pekerjaan Anda. Selamat atas efek positif Anda, untuk menjadi teladan nyata. Dan ya, usulan Anda adalah ide yang sangat, sangat bagus. Ya, itu benar! Berikan dia tepuk tangan! Bravo! Tidakkah dia tampak tampan dan muda? Dan sangat antusias serta cerdas. Saya yakin istri Anda akan mengatakan hal itu setiap hari.
Nah, kita harus peringatkan semua orang tentang produk yang mengandung daging dan susu dan telur juga, bahkan ikan. Apa pun yang mengandung produk hewani, kita harus, seperti yang Anda katakan, memasang label peringatan pada produk itu. Karena produk ini menyebabkan banyak masalah kesehatan dan melibatkan kekejaman terhadap hewan, dan menghancurkan rumah kita.
Industri telur, misalnya, secara rutin membunuh anak ayam jantan pada usia yang sangat muda dengan melemparkan mereka ke dalam alat penggiling di mana mereka dilumat menjadi "daging" selagi mereka masih hidup. Oh Tuhan. Bagaimana kita bisa lakukan ini? Bayangkan jika itu adalah anak kita yang tak berdaya dan diperlakukan seperti itu? Bayangkan jika itu adalah diri kita yang dilempar ke dalam alat penggiling dan dibuat menderita selagi masih hidup? Masya Allah. Adakah neraka yang lebih mengerikan daripada ini? Hal ini selain tak berperikemanusiaan, bahkan hanya dengan berpikir tentang itu, bahkan hanya menyebutnya, itu menoreh hati kita. Bagaimana kita bisa bayangkan ada yang melakukan hal ini? Saya juga tidak mengetahui hal ini sebelumnya, saya bahkan tidak tahu hal ini. Semakin kita menyelidikinya, semakin kita tahu tentang perlakuan mengerikan ini terhadap anak ayam dan hewan yang tak berdaya dan tak bersalah. Saya tak bisa bayangkan bahwa kita melakukan ini. Saya tak bisa bayangkan ada yang akan melakukan ini.
Kegiatan ini dilakukan dalam kondisi yang benar-benar tidak higienis, menjadikan itu sebagai tempat pembiakan bakteri mematikan seperti E. coli dan virus seperti flu babi, dan pada gilirannya membunuh manusia, membuat orang menderita; banyak orang menderita bukan karena kematian, tapi karena perpisahan, kehilangan orang yang dikasihi. Bahkan anak-anak yang meninggal akibat flu babi, membuat orangtua mereka sangat menderita. Efek perusakan kesehatan akibat daging dan susu sekarang terdokumentasi dengan baik untuk dilihat semua orang.
Selain dikaitkan secara langsung dengan peningkatan risiko penyakit fatal seperti kanker kolon, juga dikaitkan dengan banyak kanker lainnya, penyakit jantung, stroke, diabetes, kemandulan pada wanita dan bahkan keracunan merkuri yang ditemukan dalam ikan. Jenis keracunan daging lain dapat berasal dari arsenik, yang sering kali diberikan kepada unggas agar mereka tumbuh lebih cepat dan, pada gilirannya, kita memakan unggas ini.
Tentu saja, kita lalu meracuni diri kita sendiri juga, tetapi tiada yang akan memberitahu kita tentang ini. Jadi, kita memberi makan diri kita dengan racun setiap hari, tidak hanya dari unggas, tetapi dari sapi dan babi, itik, angsa, dan belum lagi berbicara tentang kekejaman di luar imajinasi dimana kita bahkan tidak diizinkan untuk mengetahui dan melihat.
Jika setiap orang melihat bagaimana ayam diperlakukan, bagaimana babi diperlakukan, dan bagaimana anak ayam diperlakukan, digiling hidup seperti itu, saya kira mereka tak akan ingin memakan daging ayam lagi; tetapi kita bahkan tidak diizinkan melihat ini. Sebagian besar peternakan tersembunyi jauh dari kita, tersembunyi dari hati nurani kita; dan kita, karena tidak tahu, berkontribusi terhadap kekejaman ini; dan kita, karena tidak tahu, memberi racun kepada anak-anak kita yang lembut, muda, dan tak berdaya, dan bertanya-tanya mengapa mereka sakit, dan harus membuat mereka menderita karena obat, injeksi, operasi, dan menyebabkan banyak penderitaan bagi kita, orangtua. Jika saja semua orang mengetahui ini.
Kami berusaha memberitahu mereka, bantulah kami memberitahu setiap orang. Ini melebihi neraka. Sebuah penelitian di AS yang memeriksa semua sumber asam arsenik - arsenik, bahan beracun - mengatakan bahwa di antara yang tertinggi adalah makanan laut dan unggas. Makanan laut dan unggas - unggas berarti ayam, itik dan semua itu - mereka mengandung arsenik yang tertinggi; dan Anda tahu arsenik adalah racun. Tidak hanya itu, pajanan arsenik kronis telah dihubungkan dengan semua bentuk kanker di Formosa (Taiwan). Silakan memeriksa penelitian itu dan melihatnya sendiri. Dalam riset lainnya, 164 sampel daging siap saji dari pusat ilmiah di Formosa - artinya Taiwan, di Taiwan - dievaluasi, dan hingga hampir 30% ditemukan mengandung beberapa bentuk kontaminasi bakteri, termasuk E. coli yang berpotensi mematikan. Akhirnya, dalam salah satu wabah penyakit hewan terburuk yang melanda pulau Formosa (Taiwan), virus yang disebut penyakit kuku-dan-mulut ditransmisikan dari satu babi yang datang ke pulau itu pada awal tahun 1997. Hanya dalam enam minggu, 6.000 peternakan telah tertular, menyebabkan pembantaian tragis, pembunuhan besar-besaran terhadap 3,8 juta babi. Walaupun dalam kasus itu tidak ada laporan infeksi pada manusia, ini memberikan gambaran betapa cepatnya penyakit-bawaan hewan dapat menyebar, menyebabkan kehancuran bagi diri mereka maupun manusia. Dan ini hanyalah beberapa contoh. Jadi, Anda bisa lihat, yang terbaik adalah meniadakan daging sama sekali.
Karena tak seperti tembakau, narkoba, dan alkohol, konsumsi hewan menggerogoti planet kita, membunuh manusia, dan menghancurkan rumah kita satu-satunya sehingga kita mungkin bahkan segera tak memiliki planet untuk ditinggali, bagi anak-anak kita agar bisa bertahan hidup. Kita tak bisa sia-siakan waktu lagi saat ini seperti dalam kasus tiga bahan beracun lainnya, yaitu narkoba, alkohol, dan tembakau. Sekalipun kita menaruh label atau peringatan pada bungkusan daging, itu tidaklah cukup.
Sekarang, kita bisa melihat daging ada di mana-mana, yang secara sah membunuh kita dan anak-anak kita, secara sah membunuh planet kita, membunuh lingkungan pada skala besar! Kita harus menghentikan produksi daging sekarang dan dengan segala cara jika kita ingin memelihara planet ini yang disebut rumah. Pemerintah bagaimanapun juga memberikan subsidi kepada industri peternakan, jadi subsidi ini juga bisa digunakan sebaliknya untuk mengalihkan bisnis daging dan bisnis terkait untuk menjadi bisnis vegan yang menyehatkan: baik bagi orang, baik bagi bisnis, baik bagi planet ini. Dengan melakukan ini kita hanya mendapat manfaat besar. Bukan hanya seketika, tapi untuk jangka panjang, dan kita bisa memelihara planet ini selamanya dan membuatnya menjadi surga hanya dengan membuang daging itu dan menghentikan industri peternakan.
Jadi tolong, pakai kekuatan media Anda, bergabunglah dengan kami untuk memberitahu orang-orang tentang bahaya ini agar mereka dengan segera berhenti makan daging. Itu terlalu kejam. Itu terlalu tidak bijak. Itu terlalu tidak cukup. Itu terlalu tidak berkelanjutan, dan itu membunuh orang kita dan planet kita - membunuh secara sah. Jika seseorang keluar dan membunuh orang, kita memenjarakannya. Daging adalah pembunuh! Daging membunuh miliaran orang, membunuh planet kita, rumah kita satu-satunya! Kita harus melakukan sesuatu terhadap kejahatan ini. Benar-benar mudah untuk menjadi vegan, dan inilah satu-satunya cara untuk masa depan kita sendiri dan semua makhluk di dunia ini. Terima kasih, karena Anda telah bervegan dan melakukan apa yang Anda lakukan untuk menolong menyelamatkan planet ini dan menyelamatkan kita sehingga tidak menjadi makhluk terkejam di alam semesta ini. Semoga Anda berhasil, dan Tuhan memberkahi usaha Anda.
----- ----- -----
Maha Guru Ching Hai: Kerugian dari pembunuhan, kerugian dari kekerasan, jauh lebih buruk daripada yang diberikan oleh mobil, ledakan matahari, ledakan dari lautan mana pun yang digabungkan bersama; karena kita harus bertanggung jawab atas tindakan kita. Setiap aksi memancing reaksi balasan, maka, kita hanyalah harus menghentikan pembunuhan. Kita hanya harus menghentikan pembunuhan satwa dan manusia. Kita harus menghentikan itu, lalu segala hal yang lainnya akan menjadi jelas dengan tiba-tiba. Kita akan menemukan cara teknis yang lebih baik untuk menangani masalah iklim, bintik matahari mungkin bahkan akan berhenti meledak; ledakan lautan mungkin akan berhenti begitu saja; angin topan mungkin akan berhenti begitu saja; angin puting beliung akan menjadi hening; gempa bumi akan lenyap begitu saja. Segala sesuatunya akan berubah menjadi suatu cara hidup penuh kedamaian karena kita menciptakan kedamaian lalu kita akan miliki kedamaian; kedamaian itu bukan hanya antara manusia saja, tapi juga antara sesama penghuni Bumi.
Itulah sebabnya saya senantiasa menekankan pola makan vegetarian: Itu adalah aturan moral untuk menjadi seorang manusia; itu adalah pertanda dari seorang manusia yang agung. Sangat mudah melakukannya, khususnya di masa sekarang. Ada segala cara untuk melakukannya. Anda tahu pola makan daging tidak hanya menyebabkan emisi gas racun paling parah ke dalam atmosfer planet ini, tetapi juga biaya lainnya. Bukan hanya hewan saja yang mengeluarkan gas metana karena kita terus-menerus melipatgandakan hewan itu dan mereka terus berlipat ganda, menyemburkan gas ke udara. Tapi, itu bukan kerusakan satu-satunya. Bukan hanya gas metana yang berasal dari kotoran hewan. Terdapat biaya energi transportasi; biaya energi listrik, biaya pemborosan-air, biaya penguasaan sumber daya lahan, biaya kehilangan hutan, dan biaya medis penyakit yang terkait, dan ada kedukaan, kesedihan orang-orang yang kehilangan orang yang mereka kasihi akibat penyakit yang terkait dengan pola makan daging; dan karena kita menggunakan makanan untuk memberi makan ternak untuk konsumsi manusia dan bukannya memberinya langsung kepada manusia, sehingga menimbulkan biaya perang dan kelaparan akibat kekurangan makanan dan sumber daya. Jika digabungkan semua, maka kita akan melihat jawaban sesungguhnya.
Ada banyak penyebab yang menghasilkan energi negatif pada atmosfer planet kita dan Anda tahu apa yang saya bicarakan. Saat Anda masuk ke sebuah ruangan dan seseorang saling membenci satu sama lain atau membenci Anda, Anda bisa merasakan energi bagaikan mata pisau yang tajam. Saat Anda masuk ke dalam pesta yang meriah, bahagia, Anda akan merasakan energi hidup dan bahagia. Itulah yang menyebabkan kebahagiaan atau kesedihan pada hidup kita, energi tersebut - energi negatif atau energi positif. Nah, diet vegetarian, bersifat murah hati maka pola makan itu akan memberi Anda energi bahagia dan itu pada gilirannya akan menghasilkan lebih banyak kebahagiaan, akan menarik lebih banyak kebahagiaan dan saat Anda berbahagia segalanya menjadi lebih baik. Anda berpikir lebih baik, bereaksi lebih baik, hidup Anda menjadi lebih baik, anak Anda menjadi lebih baik, segala sesuatu menjadi lebih baik.
Tanya: Saya merasa terhormat untuk datang. Banyak orang tidak tahu hal ini: Cincinnati dikenal sebagai "Porkopolis". Kota kami dimulai sebagai ibu kota babi dari 'Midwest'. Jadi, pertanyaan saya benar-benar pertanyaan yang amat penting, saya pikir, yang telah bertahun-tahun menanyakan pada diri sendiri, dan itu berkaitan dengan kepemimpinan politis dari negara ini, dan untuk bisa menanyakan ini kepada Anda di Washington DC, tampaknya benar-benar kuat.
Jadi, sebagai pendahuluan, saya ingin katakan bahwa umur saya hampir setengah abad; saat saya bertumbuh dewasa, Amerika dikenal sebagai negeri orang-orang yang bebas dan pemimpin dari dunia bebas, dan sebuah mercusuar bagi dunia, dan sekarang, kita telah menjadi konsumen terbesar. Jadi, pertanyaan saya adalah, orang Amerika telah menunjukkan welas asih mereka dan kekuatan mereka, sejak dari awal, dalam mengalahkan banyak kekuatan jahat. Jadi, kini, bagaimana kita, sebagai warga Amerika, yang secara harfiah mengonsumsi planet ini, menganjurkan dan mendukung kemuliaan yang lebih tinggi di dalam diri kita, di dalam sesama warga Amerika kita, dan di dalam pemimpin dalam pemerintah kita? Terima kasih.
Maha Guru Ching Hai: Pertanyaan yang bagus. Terima kasih telah mempercayai saya dengan tanggung jawab yang sedemikian besar. Saya sangat mengagumi bangsa Amerika, Anda tahu hal itu, atas ketulusan dan keterbukaan-pikiran, jiwa pemberani mereka. Dan sekarang ini, para pemimpin pemerintahan membutuhkan ketulusan dan dorongan kita yang lebih besar, karena kita benar-benar membutuhkan kepemimpinan mereka untuk menghadirkan perubahan berskala besar. Kita harus bantu memberikan informasi kepada pemerintah tentang biaya sebenarnya dari pola makan hewani. Kadang kala pemerintah sibuk, menaruh prioritas di tempat lain, ya? Bukannya bahwa mereka tak suka perubahan itu, tetapi mungkin mereka tidak mendapat informasi secara lengkap. Maka, kita harus memberitahu mereka: menulis kepada mereka, bicara kepada mereka, melakukan apa pun untuk memberitahukan mereka tentang biaya yang sebenarnya dari pola makan hewani.
Tidak hanya melenyapkan jiwa, biayanya mencapai miliaran dolar US setiap tahun - hanya untuk penyakit yang berkaitan dengan daging; belum lagi bicara tentang bagaimana hal itu membunuh planet kita. Anda bisa kumpulkan dan cetak semua informasi ini, dan mengirimkannya kepada pemimpin politik Anda. Jika ingin, Anda bisa ke SupremeMasterTV.com/SOS. Kami memiliki semua informasi yang terbaru yang telah kami kumpulkan - bisa diandalkan dan materi yang telah siap yang dikumpulkan bagi Anda. Saya sendiri juga telah menulis dan mengirim surat dan informasi kepada para pemimpin sekuler dan agama di dunia, dengan berharap bahwa mereka memiliki waktu untuk membacanya. Saya tidak kirimkan banyak buku, hanya pendek saja, informasi yang dipadatkan. Jika Anda ingin Anda bisa memintanya, materi yang dipadatkan itu yang saya kirimkan kepada para pemimpin dunia, dan jika mereka ingin tahu lebih banyak, atau jika Anda ingin tahu lebih banyak, atau orang Anda ingin tahu lebih banyak, selalu bisa masuk ke situs www.SupremeMasterTV.com/SOS. Itu saja. Atau, masuk saja ke situs www.SupremeMasterTV.com dan menanyakan subjek apa saja yang Anda inginkan. Informasi itu semuanya gratis dan siap setiap saat.
Dan seandainya pemimpin itu mengambil beberapa langkah positif, maka kita harus menulis surat untuk berterima kasih kepada mereka dan menyemangati mereka, bukannya selalu mengkritik dan tidak berterima kasih saat mereka melakukan hal yang baik. Kita seharusnya memiliki dorongan positif. Kita harus menyemangati mereka saat mereka melakukan hal-hal yang benar agar mereka akan bergerak lebih jauh ke arah tersebut, atau bahkan lebih baik, meningkat.
Sehubungan dengan cara industri daging merusak lingkungan, kesehatan kita, dan kesehatan serta masa depan anak-anak kita, dan planet ini pada akhirnya, jumlah itu, jumlah besar itu haruslah lebih dari cukup untuk mengguncang siapa saja di antara kita untuk bertindak.
Izinkan saya untuk melaporkan kepada Anda beberapa fakta yang mengguncang dari AS, negara Anda, - Amerika Serikat saja.
1. Pemborosan lahan.
Sekarang, di AS, suatu area yang lebih dari sembilan kali luas California - 9 kali luas California! - digunakan baik untuk menanam pakan ternak atau untuk menggembalakan ternak. Itu semua berkaitan dengan hewan, tak satu pun berkaitan dengan kita. Luas itu sekitar 1 miliar ekar (400 juta Ha), atau 80% dari semua tanah pertanian di AS, dan sekitar separuh dari semua lahan AS dipakai untuk produksi daging. Sebaliknya, kurang dari 3 juta ekar dipakai untuk menanam semua sayuran di negara itu. Bayangkan hal itu!
2. Pemborosan air.
Separuh air di AS disia-siakan pada produksi daging. Hanya untuk perbandingan, dibutuhkan 100.000 liter air untuk memproduksi satu kilogram daging sapi, sementara kurang dari 1% dari jumlah ini, atau hanya 900 liter, diperlukan untuk memanen satu kilogram gandum.
3. Pemborosan makanan.
90% dari seluruh kedelai, 80% dari semua jagung, dan 70% dari semua biji-bijian yang ditanam di AS dipakai untuk menggemukkan ternak, sementara ini bisa diberikan kepada setidaknya 800 juta orang kelaparan. Ada orang kelaparan; ada anak yang sekarat setiap beberapa detik karena kita menggunakan terlalu banyak tanah, terlalu banyak air, terlalu banyak makanan untuk ternak dan bukannya untuk manusia.
4. Polusi.
Ternak menghasilkan 130 kali lebih banyak limbah dibandingkan dengan populasi manusia di Amerika Serikat. Bisakah Anda bayangkan itu? Sebuah peternakan babi, katakanlah, 500.000 babi, menghasilkan lebih banyak limbah secara tahunan dibandingkan dengan 1,5 juta penduduk Manhattan di New York. Di Negara Bagian Virginia, bahkan peternakan ayam memproduksi 1,5 kali polusi nitrogen, lebih daripada semua orang tinggal di daerah yang sama. Kita membunuh kita, diri kita sendiri. Semua limbah ini tidak diatur dan tidak ditangani. Tidak ada hukum untuk mengatur semua ini dan menangani hal ini. Jadi, Lembaga Perlindungan Lingkungan AS memperkirakan bahwa pertanian yang sebagian besar untuk produksi daging, berkontribusi hampir tiga perempat bagian dalam masalah pencemaran air di negara itu - tiga perempat polusi negara Anda berasal dari ternak.
Nah, di tahun 1995 suatu ketika, satu laguna kotoran babi seluas 8-ekar (hampir 4 Ha) meledak di North Carolina... Bagi orang-orang yang tidak tahu apakah itu laguna kotoran hewan, izinkan saya untuk jelaskan. Itu adalah tempat di mana mereka telah menggali sebuah danau besar lalu semua kotoran dan limbah - urine dan semua buangan dari babi - akan masuk ke sana, dan tampaknya seperti sebuah laguna, jadi mereka menyebutnya "laguna kotoran hewan". Suatu ketika, sebuah laguna kotoran babi seluas 8 ekar meledak di North Carolina, menumpahkan 25 juta galon limbah beracun ini, dua kali volume tumpahan minyak Exxon-Valdez yang terkenal. Kita mengeluh tentang tumpahan minyak, tetapi ini bahkan lebih buruk. Ratusan juta ikan di Sungai New River di negara bagian itu mati secara langsung akibat senyawa nitrat dalam limbah itu, dengan dampak merugikan yang lebih lanjut begitu kontaminasi itu mencapai laut. Ini hanyalah salah satu dari banyak insiden.
Bukan itu saja, kita memiliki zona mati yang luar biasa besar di Teluk Meksiko, seukuran New Jersey, yang membuat mati lemas semua kehidupan laut di sana, dan ini sangat banyak akibat limpasan nitrogen dari Midwest, dari limbah hewan dan pupuk untuk tanaman pakan ternak. Limbah ini beracun. Mengandung antibiotik, hormon, dan pestisida, dan 10 hingga 100 kali kadar patogen mematikan seperti E. coli dan salmonella, dibandingkan dengan limbah manusia.
5. Kesehatan dan biaya ekonomi.
Daging menyebabkan ratusan miliar - ratusan miliar! - dolar AS dalam biaya medis semata, dan beban ekonomi terhadap keluarga dan pemerintah, belum lagi rasa sakit dan penderitaan keluarga itu, tentu saja, tak terbayangkan besarnya dan seumur hidup. Dan sementara itu, kita menderita penyakit; kehilangan nyawa, berduka atas kehilangan orang terkasih, anggota keluarga; kehilangan kebahagiaan; kerugian uang akibat pola makan hewani. Kita adalah orang-orang yang membayar industri itu untuk terus memproduksi masalah ini - memproduksi daging, ikan dan sejenisnya - dengan uang bayaran pajak yang kita peroleh dengan susah payah untuk menyubsidi mereka. Ironis?
Pemerintah AS tentu saja bisa mengalihkan miliaran dolar yang sekarang dihabiskan untuk subsidi ternak untuk membantu petani beralih ke sayuran organik dan pertanian buah-buahan. Itu akan sangat membantu negara Anda dan kesehatan orang Amerika. Pemerintah dapat memakai alat yang ampuh ini untuk menyebarkan kampanye tentang alternatif vegan, melarang daging, dan undang-undang untuk membantu orang beralih ke pertanian dan konsumsi vegan organik.
Peralihan global ke pola makan vegan bahkan bisa menghemat banyak uang bagi pemerintah dunia, sebanyak 80% dari semua biaya mitigasi iklim dari US$40 triliun sampai dengan tahun 2050. Jelasnya, kita menghemat US$32 triliun pada biaya mitigasi iklim, dan memiliki populasi vegan yang sehat adalah transaksi yang baik, transaksi bisnis yang baik dalam semua aspek positif. Ada alasan yang sangat baik bagi pemerintah Amerika untuk menghapus daging, ikan, telur dan susu - semua produk hewani secara menyeluruh. Kita harus hentikan produksi hewani sekarang dan dengan cara apa pun jika kita ingin selamatkan planet ini. Saya ulangi: Kita harus hentikan produk hewani sekarang dan dengan cara apa pun jika kita ingin selamatkan planet ini.
Saya selalu melihat kepada rakyat Amerika dan pemimpin pemerintah mereka yang hebat sebagai salah satu contoh hidup terbaik tentang demokrasi dan kebebasan, integritas, dari dunia kita. Akan tetapi, saya harus beritahu Anda dengan jujur bahwa industri daging tidaklah cocok dengan kehebatan negara Anda dan warga negara Amerika yang hebat. Saya berdoa, agar orang-orang sadar dan ingin menyelamatkan anak-anak mereka akan melakukan sesuatu tentang hal itu, dan cepat, untuk menghentikan sistem kriminal menghebohkan ini yang membunuh kita dan menghancurkan planet kita, dan itu tidak kita perbolehkan lagi.
----- ----- -----
Tanya: Maha Guru, Irlandia, seperti yang Anda ketahui, dikelilingi oleh laut, jadi saya pikir penting untuk mulai melihat pada bagian menakjubkan dari ekosistem kita dan kondisi berbahaya yang ada di dalamnya. Kita mulai dengan zona mati samudra. Para peneliti di Universitas Gothenburg di Swedia telah menemukan 20 zona mati di sekitar garis pantai Irlandia dan 400 di seluruh dunia. Jika zona mati global digabungkan itu akan sama dengan luas Selandia Baru.
Ilmuwan terutama menyalahkan pupuk dan limpasan lainnya dari pertanian, limbah dan pembakaran bahan bakar fosil. Robert J. Diaz, Professor Ilmu Kelautan dari Universitas Gothenburg mengatakan bahwa "Kita bisa berakhir dengan tanpa kepiting, tanpa udang, dan tanpa ikan". Berapa pentingnya laut bagi kelanjutan hidup manusia?
Maha Guru Ching Hai: Baiklah, itu sama pentingnya dengan hutan di Bumi dan air. Menurut penelitian, 50% dari oksigen Bumi kita disediakan oleh tumbuhan laut mikroskopik, 50%. Dan sekarang zona mati di samudra terus menyebar dan meningkat di seluruh dunia. Beberapa bahkan sudah ada selama bertahun-tahun, tapi kita baru saja menemukannya akhir-akhir ini. Jadi, itu meliputi setidaknya sekitar 95.000 mil persegi - untuk yang telah kita temukan - di mana banyak lagi yang bahkan belum ditemukan.
Polusi dari pupuk, limbah, dan pembakaran bahan bakar fosil yang harus disalahkan, menurut para ilmuwan, tetapi bahkan pertanian keramba untuk ikan salmon juga menyebabkan zona mati, seperti di teluk Big Glory di Selandia Baru. Mereka telah menemukan bahwa itu juga adalah suatu zona mati akibat sistem keramba untuk ikan salmon. Jadi, wilayah itu telah mulai pulih setelah keramba salmon itu dipindahkan, menurut penelitian dan didokumentasikan oleh Diaz dan Rosenberg dari Universitas Swedish Gothenberg.
Tanya: Sebenarnya, itu adalah cara yang sangat menarik untuk memandang dengan cara itu, bahwa laut itu bagaikan hutan kita, hutan bawah air kita. Saya tidak pernah benar memandangnya dengan cara itu. Tapi, jika kita bicara tentang terumbu karang, Alex Rogers dari Zoological Society of London menulis mencengangkan di Journal Science mengatakan bahwa 33% dari terumbu karang dunia menghadapi kepunahan, terutama akibat penangkapan ikan berlebihan dan pengembangan daerah pesisir pantai dan polusi, dengan 50% lainnya belum ada kepastian. Dan juga laporan dari Institut Sumber Daya Dunia pada tahun 1998 memperkirakan 60% dari terumbu karang dunia terancam oleh kegiatan manusia. Apa saja akibatnya jika bukit karang menghilang dan apa yang bisa kita lakukan menghindari kejadian ini?
Maha Guru Ching Hai: Apakah dampaknya? Apa pun yang diciptakan di sana adalah baik bagi kita. Terumbu karang ada di sana untuk beberapa alasan. Ada banyak faktor yang mempengaruhi terumbu karang, seperti pengembangan pesisir, polusi air, perubahan suhu air laut akibat pemanasan global. Jadi, pemanasan global adalah ancaman terbesar karena menyebabkan memutihnya karang atau saat suhu jadi terlalu tinggi, dan ganggang simbiotik yang penting dari terumbu karang hilang dan mengekspos kerangka putih mereka dan itulah tanda kematian bagi koloni terumbu karang.
Karena mereka sensitif terhadap lingkungan, sangat lambat dalam pertumbuhannya juga - ada yang mengatakan bahwa mereka tumbuh hanya 30 sentimeter dalam 1000 tahun - dan mereka perlu kondisi khusus untuk bertahan hidup, oleh karena itu, beberapa ilmuwan meramalkan bahwa kebanyakan terumbu karang akan menghilang dalam waktu dekat jika pemanasan global meningkat. Menakutkan. 10% hilang dalam 4 tahun terakhir semata.
Terumbu karang itu bagaikan hutan di daratan: mereka adalah pelindung garis pantai dari 100 lebih negara terhadap serangan badai dan angin topan. Mereka adalah pelindung, dan mereka juga adalah pendukung lebih dari 25% dari seluruh spesies laut. Mereka adalah harta medis yang digunakan dalam banyak obat-obatan seperti antihistamine, antibiotik, mengobati asma, bahkan penyakit jantung, dan sebagainya. Dan selain itu, lebih dari 50% penelitian obat kanker baru bergantung pada organisme laut. Jadi, Anda lihat betapa pentingnya terumbu karang. Dan terdapat banyak lagi hal yang kita belum temukan tentang manfaat dari terumbu karang dan kehidupan laut.
Tanya: Jadi, kita benar-benar perlu berusaha sebisanya untuk melindungi mereka.
Maha Guru Ching Hai: Ya. Kita harus menghentikan pemanasan global.
----- ----- -----
Tanya: Jika kita melihat pada zat pencemar di dalam ikan, daging ikan lumba-lumba yang dijual di Jepang mengandung kadar merkuri, metilmerkuri, DDT, dan PCB yang tinggi. Satu atau lebih dari zat pencemar ini mengontaminasi hampir semua daging ikan lumba-lumba yang dijual di Jepang, dengan satu sampel mengandung lebih dari 1.600 kali jumlah merkuri maksimum yang diperbolehkan. Saya tidak bisa percaya bahwa orang tidak diberitahu tentang kadar merkuri di dalam ikan pada bungkus makanan karena makanan itu bahkan dijual kepada wanita hamil. Menurut Anda apakah pemerintah mestinya berbuat lebih banyak untuk memberitahu orang-orang tentang persoalan ini?
Maha Guru Ching Hai: Ya, tentu. Badan Keamanan Pangan Uni Eropa telah memperingatkan wanita hamil untuk membatasi asupan ikan todak dan tuna karena kadar merkuri yang tinggi, yang bisa menyebabkan kerusakan otak pada bayi yang akan lahir. Badan Lingkungan Perserikatan Bangsa Bangsa juga mengeluarkan peringatan yang sama. Diperkirakan 1 dari 8 wanita dalam rentang usia subur di Amerika memiliki kadar merkuri berbahaya di dalam darah mereka. Lima belas persen bayi di Amerika Serikat pada tahun 2000 terekspos pada kadar merkuri tinggi yang fatal, menurut penelitian yang dilakukan oleh tim ilmuwan internasional di Jepang pada tahun 1999. Dilaporkan bahwa daging ikan lumba-lumba bahkan sering juga disamarkan sebagai daging ikan paus dan kebanyakan terkontaminasi. Lebih dari 91% sampel ikan lumba-lumba dan paus yang diuji mengandung lebih dari satu atau dua zat pencemar. Penelitian lain menunjukkan hasil yang sama bahwa daging ikan lumba-lumba berbahaya bagi ibu dan janin: dan jika sang ibu menyusui bayi itu setelah mengonsumsi daging ikan lumba-lumba, maka sang anak juga menghadapi bahaya.
Tanya: Ada beberapa penelitian baru juga,yaitu kadar merkuri sebenarnya bisa mempengaruhi kesuburan juga.
Maha Guru Ching Hai: Beberapa ilmuwan Jepang, yang terlibat di dalam proyek Jepang ini, menyatakan bahwa produk ini seharusnya ditarik dari rak penjualan dengan segera. Dan Dr. Palombi dari Universitas Harvard memberi nasihat yang sama kepada pemerintah Jepang, bahwa mereka mestinya melarang penangkapan ikan lumba-lumba dan melarang penjualan daging ikan lumba-lumba di pasar.
Tanya: Bicara tentang penangkapan ikan, saya kira kita akan bergerak terus menuju penangkapan ikan berlebihan karena armada penangkap ikan berkembang terus hingga penghujung tahun 1980-an dan karena teknologi untuk menemukan dan memanen ikan telah menjadi lebih efisien, maka ikan di dunia secara sistematis telah hilang setelah penangkapan mereka di kedalaman yang lebih dalam dan di perairan yang lebih jauh. Selama lebih dari 50 tahun terakhir ini, jumlah ikan pemangsa besar di lautan telah merosot secara mengejutkan sebanyak 90%, dan menurut Organisasi Pangan dan Pertanian PBB, 4 juta kapal yang menjelajahi perairan dunia mencapai, atau melebihi, penangkapan berkelanjutan sebanyak tiga perempat dari hasil seluruh industri penangkapan ikan laut. Jika kita terus berada pada jalur ini, tidak ada yang akan tersisa di dalam laut. Bagaimana kita bisa hentikan perusakan yang tidak masuk akal terhadap satunya laut yang kita miliki ini?
Maha Guru Ching Hai: Kita harus menghentikannya bagaimanapun juga. Hentikan saja penangkapan ikan. Pemerintah harus melarang penangkapan ikan karena hal itu terlalu penting bagi kelangsungan hidup kita untuk ditunda lebih jauh. Bukan hanya penangkapan ikan berlebihan dan habisnya kehidupan laut, tetapi terdapat juga pembunuhan sampingan, seperti saat kapal komersial panjang menangkap ikan, mereka biasanya menargetkan ikan todak, tetapi secara tidak disengaja mereka membunuh puluhan ribu penyu laut dan ratusan ribu burung laut dan jutaan ikan hiu setiap tahun. Pembunuhan "tak sengaja" ini kira-kira 25% ekstra dari seluruh tangkapan global.
Di "New York Times" pada bulan November 2006, ada artikel yang mengatakan: "Keruntuhan global spesies ikan." Para ahli meramalkan bahwa, "Dengan laju seperti sekarang ini, semakin banyak spesies akan lenyap dan ekosistem laut global akan runtuh, mungkin di pertengahan abad. Terdapat lebih banyak tentang penelitian ini. Untuk menghentikan praktik penangkapan ikan yang merusak ini, solusinya adalah pola makan vegetarian, tiada yang amis-amis dalam santapan kita. Laut memberi cukup pilihan makanan yang lebih baik kepada kita: banyak berragam tanaman laut yang super sehat dan bergizi. Kita bahkan bisa hidup dengan hal itu selamanya. Kita harus melindungi laut yang hidup dan sehat, karena itu berkaitan dengan diri kita yang hidup dan sehat. Saya kira kita tidak bisa hidup tanpa laut.
Maha Guru Ching Hai: Cara kita memperlakukan satu sama lain dan cara kita memperlakukan sesama penghuni Bumi benar-benar tidak ideal - jika kita sungguh menginginkan kebahagiaan di planet ini, jika kita sungguh menginginkan dunia yang damai di mana kita akan menikmatinya. Jadi, saya kadang tidak memahami mentalitas manusia dan cara berpikir mereka, dan cara hal itu bekerja, sistem masyarakat, kebijaksanaan dari planet ini secara keseluruhan. Setiap negara agak berbeda, tetapi beberapa negara lebih baik daripada negara lain. Tetapi tetap saja, bisa kita temukan bahkan di negara terkaya masih saja memiliki masalah seperti ini, di mana orang tidak memiliki rumah, tidak tahu harus ke mana, keluarga terpencar dan retak karena tak ada tempat tinggal, dan anak-anak kelaparan, tidak bisa bersekolah karena tidak punya rumah, dll., dll. Kadang, hal itu sungguh sangat, sangat menyakitkan untuk disaksikan. Saya lakukan apa yang saya bisa, tetapi tak pernah cukup karena ini adalah sistem yang kita miliki di dunia ini. Bukan hanya 1 atau 2 kasus, melainkan keseluruhan sistem.
Saya hanya berharap suatu hari, jika semua orang kembali kepada keagungannya, memikirkan seberapa agung mereka ingin memerankan diri mereka di atas planet ini, maka mungkin kita akan punya masyarakat yang lebih baik. Tidak hanya berbagi makanan saja, tetapi berbagi segalanya: teknologi, menolong orang untuk menolong diri mereka, dan jika kita tidak makan daging, maka dunia sudah akan menjadi lebih baik. Itu berarti masyarakat secara menyeluruh telah menjadi lebih berwelas asih. Maka, sistem itu akan menjadi berbeda, akan berubah. Mentalitas akan berubah dan kebijakan planet ini akan berubah, lalu kita akan saling menolong - tidak hanya berbagi makanan seperti tindakan amal, tapi menyebarkan teknologi, bibit, membantu dengan segala macam hal, memelihara seluruh sumber daya planet ini agar semua orang memiliki kesempatan untuk memakainya, untuk menolong diri mereka. Saya kira semua orang akan suka mengurus diri sendiri, tidak ingin hanya menerima pemberian di suatu perkemahan pengungsi di suatu tempat, kotor, kacau, tidak ada air dan makanan, dan hanya menantikan sedekah setiap hari. Itu bukanlah cara yang diinginkan setiap orang dalam menjalani hidupnya. Itu tidaklah bermartabat.
Jadi, sistem itu harus berubah, dan hal itu dimulai dengan menjadi vegetarian. Itu dimulai dengan vegetarian karena jika mereka ingin menyelamatkan planet ini, jika mereka ingin menyelamatkan hewan, maka rasa welas asih muncul lalu pada saat rasa welas asih menyelimuti seluruh planet ini, maka energi itu akan berubah sepenuhnya. Kemudian semua orang akan mandi di dalamnya, dan setiap hari mereka akan berpikir secara berbeda, mereka akan bertindak secara berbeda dan pikiran mereka akan lebih jernih, dan mereka bisa memikirkan sistem yang lebih baik, bagaimana mendistribusikan kekayaan dan sumber daya yang merupakan milik semua orang bagaimanapun juga. Baik jika Anda tinggal di Afrika, lahir di Ethiopia atau lahir di Inggris, itu sama saja.
Kita tidak membawa sumber daya apa pun pada hari kelahiran kita, jadi sumber daya dunia adalah milik semua orang. Tetapi, kita tidak mendistribusikannya dengan baik. Orang yang mampu, mengambil lebih banyak daripada memberi, itulah masalahnya, lebih banyak daripada membagikannya. Jadi, saya sungguh berharap suatu hari keseluruhan planet ini akan bangun dan memikirkan bagaimana kita ingin menjalani kehidupan kita. Tidak seperti kehidupan yang kita jalani sekarang; maksud saya, kebanyakan dari hidup kita. Kebanyakan bukanlah hal yang bisa selalu kita banggakan. Dan saat kita meninggal, kita tidak punya apa-apa: kita datang tanpa apa-apa. kita pergi tanpa apa-apa. Tapi, sementara itu tiap orang berusaha mengambil apa pun yang mereka bisa dan karena itulah kita kekurangan. Ada yang mengambil terlalu banyak, ada yang tak punya apa-apa.
Dan, karena semakin kita makan daging, semakin banyak hutan yang harus kita tebang dan makin banyak sumber daya yang kita butuhkan. Makin banyak daging, makin luas lahan digunakan, makin banyak penebangan hutan, banyak bahan bakar diperlukan untuk proses, untuk mengangkut, makin banyak sumber daya yang dibutuhkan untuk obat, untuk fasilitas, fasilitas medis, segala macam penemuan baru obat-obatan karena penyakit baru terus bermunculan; dan penyakit yang lama, belum kita temukan obatnya, namun penyakit yang baru sudah muncul. Karena energi buruk seperti ini akan menimbulkan lebih banyak virus, bakteri, yang buruk dan kita tak pernah bisa mengimbanginya, lalu lebih banyak rumah sakit, lebih banyak eksperimen, viviseksi, lebih banyak penderitaan hewan juga, dalam segala macam hal - bukan hanya membunuh mereka, tetapi juga menderita di dalam laboratorium dan semua itu. Sungguh berada di luar imajinasi saya bagaimana kita bisa perlakukan setiap orang atau hewan mana pun dengan cara ini.
----- ----- -----
Maha Guru Ching Hai: Kebanyakan orang tidak tahu betapa buruknya memakan daging dan betapa baiknya pola makan vegetarian itu. Mereka benar-benar tidak tahu. Bagaimana mereka bisa tahu? Mereka telah diajari dengan cara yang berbeda sejak masih kecil. Mereka diberitahu untuk memakan daging agar sehat, dan sebagainya, dan setelah dewasa, mereka terus menjalani hidup seperti itu. Ketika mereka punya anak, mereka terus mengajari hal yang sama kepada anak mereka. Ketika anak mereka memiliki anak, mereka terus menjalani hidup dengan cara yang sama. Karena itulah hal ini menjadi begitu buruk. Bukannya bahwa orang itu buruk: mereka benar-benar tidak tahu. Karena terkadang dinyatakan dalam surat kabar, "Oh, susu itu bagus." "Bistik itu bagus." "Semua itu membuat Anda sehat," dan lain-lain. "Setiap hari Anda harus makan daging dalam jumlah tertentu dan meminum susu dalam jumlah tertentu." Ya?
Pemerintah juga terus mengizinkan iklan semacam itu karena pemerintah juga tidak tahu. Pemerintah sangatlah sibuk. Terkadang, orang duduk dan menyalahkan pemerintah karena tidak melakukan ini atau itu; tetapi sesungguhnya pemerintah sangatlah sibuk. Mereka punya banyak urusan untuk ditangani. Setiap departemen menangani hal yang berbeda. Misalnya, presiden bergantung pada Menteri Kesehatan untuk melaporkan padanya, ya? Dan Menteri Kesehatan bergantung pada Departemen Kesehatan. Misalnya, Menteri urusan Luar Negeri dan Menteri urusan Dalam Negeri juga bergantung pada Departemen Kesehatan untuk melaporkan kepada mereka; Departemen Kesehatan bergantung pada Departemen Pangan untuk melaporkan kepada mereka; Departemen Pangan bergantung pada penjual daging atau ikan atau para peneliti itu untuk melaporkan kepada mereka. Karena satu departemen melapor pada departemen lainnya, pemerintah tidak punya cara untuk mengetahui segalanya secara langsung. Oleh karena itu, kita harus melakukannya sendiri jika kita ingin hal itu selesai. Kita harus memberitahu orang untuk bekerja sama, bukannya menyalahkan pemerintah sepanjang waktu. Jangan menunggu pemerintah bertindak. Akan bagus jika pemerintah bisa melakukannya, karena segera setelah pemerintah mengeluarkan perintah, semua orang oke.
Lihatlah larangan merokok: sejak larangan tersebut diberlakukan, banyak orang berhenti merokok dan banyak penyakit telah berkurang, banyak hidup telah diselamatkan, banyak anak-anak tidak harus menghirup asap rokok tangan kedua. Jadi, mereka semua sehat dan negara itu menjadi lebih makmur dan lebih kuat. Menghemat banyak uang! Puluhan miliar dolar. Kita bisa lihat perbedaan tersebut dalam beberapa bulan. Banyak penyakit telah berkurang jumlahnya, dan rumah sakit tidak dibanjiri pasien lagi. Terkadang, jumlah pasien di rumah sakit melebihi kapasitas rumah sakit itu, sehingga banyak pasien darurat tidak dapat masuk karena pasien yang sudah terdaftar. Dan sekarang, jumlah pasien telah menurun, sehingga rumah sakit punya banyak ruang. Butuh banyak uang, pajak dari orang-orang. Dari mana Anda pikir uang itu berasal? Jika tidak ada yang membayar pajak, maka Anda harus membayarnya sendiri. Ada negara yang memakai uang pajak untuk membiayai asuransi bagi orang, agar mereka memiliki perawatan kesehatan yang gratis atau tidak terlalu mahal. Ada negara yang tidak memiliki sistem asuransi seperti ini, jadi mereka harus membayar dengan uang dari saku mereka sendiri. Itu juga adalah uang, ya? Uang hasil kerja-keras. Senilai ratusan miliar dolar di Amerika setiap tahunnya, misalnya seperti itu.
Berapa banyak orang yang telah mati? Berapa banyak orang telah jatuh sakit? Berapa banyak uang yang telah negara itu keluarkan karena konsumsi daging, minum alkohol, merokok, dan obat-obat-obatan terlarang? Menghabiskan banyak uang, uang hasil kerja keras. Uang itu diberikan kepada pemerintah, tetapi pemerintah tidak bisa memakai untuk hal lain yang lebih baik. Mereka tidak bisa membangun sekolah untuk anak-anak, ruang olahraga untuk orang tua, atau rumah jompo untuk membuat orang nyaman, atau mereka membangun bangunan buruk karena tidak cukup uang. Bangunan yang dibangun tidak akan memberikan cukup kenyamanan. Kadang rumah jompo bagaikan penjara; itu bukanlah rumah jompo, melainkan penjara-penjara.
Jadi, orang-orang sangat menderita. Ketika mereka muda, mereka bekerja keras menghasilkan uang untuk membayar pajak, tetapi sewaktu mereka tua, mereka tidak bisa menerima manfaat apa pun. Karena uang tersebut digunakan untuk penyakit-penyakit akut. Apapun yang tersisa barulah diberikan kepada orang tua. Jadi, jika uang itu tidak digunakan untuk penyakit, kita bisa menabung banyak.
----- ----- -----
Maha Guru Ching Hai: Jika tak ada perang, kita bahkan bisa menghemat lebih banyak uang dan orang akan jauh lebih bahagia. Tidak akan perlu membicarakan tentang Surga, orang-orang akan cukup bahagia. Jika orang bisa hidup di Bumi, dengan cukup pakaian dan makanan dan tempat untuk tinggal dan ada seseorang yang merawat mereka ketika mereka tua, itu akan bagaikan Surga. Bukankah demikian? Umumnya orang tidak meminta berlebihan; asalkan mereka bisa hidup dengan damai dan cukup makanan serta pakaian, mereka bahagia. Tidak ada orang berjuang meminta pemerintah membangun gedung besar untuknya, membeli banyak daging untuknya atau memberinya hidup mewah saat dia beranjak tua. Dia tidak terlalu peduli ketika dia tua; asalkan dia punya atap di atas kepalanya, sebuah tempat yang hangat, makanan yang cukup, dan seseorang yang merawatnya ketika dia sakit atau tua, maka dia oke saja. Tapi, pemerintah tidak bisa menggunakan uang tersebut di begitu banyak tempat.
Jadi, meskipun banyak negara sangatlah kaya, tetap saja masih ada tunawisma yang tidak punya tempat tinggal di musim dingin; mereka kadang meninggal di depan gedung pemerintah. Orang-orang tidak punya tempat tujuan. Kadang, seseorang kehilangan pekerjaan kemudian rumahnya akan disita; dia harus membayar cicilan setiap bulan, jadi tanpa pekerjaan, dia tidak bisa membayar cicilan lagi; jika tidak menerima pembayaran cicilan, bank akan menyita rumah itu; begitu rumah tersebut diambil, dia menjadi tunawisma; begitu dia jadi tunawisma, semakin kecil kesempatan untuk mendapat pekerjaan - tanpa rumah, tak ada yang ingin mempekerjakan dia. Karena dia perlu mengisi alamatnya, dan lain-lain; ada banyak peraturan. Jadi, dia harus berkeliaran di luar.
Jika negara kita menghemat uang itu, maka para tunawisma akan memiliki tempat tinggal. Meskipun mereka tidak bekerja untuk sementara waktu, pemerintah masih bisa mengurus mereka karena tersedia cukup dana. Sebagai contoh, ada begitu banyak orang di China Daratan dan setiap orang membayar pajak. Berapa banyak uang yang dapat dihemat jika tidak ada penyakit dan bencana. Ya?
Jika orang minum alkohol, kadang mereka mengalami kecelakaan mobil, mati karena berkelahi dengan orang lain, atau memukul anak mereka. Jika seseorang mabuk, dia bingung. Dia tidak mengetahui siapa adalah siapa, atau dia kehilangan semua tatakrama. Itulah sebabnya banyak bencana terjadi. Dengan adanya banyak bencana, terdapat banyak kebutuhan akan perawatan. Semua ini saling-berhubungan; itu bukanlah masalah yang terpisah. Lalu uang itu akan dipakai di tempat yang keliru; jika tidak, semua orang akan bisa hidup dengan damai. Akan ada cukup uang bagi semua orang untuk hidup dengan nyaman, meskipun bukan kehidupan mewah. Anda akan punya cukup uang untuk digunakan, uang yang Anda hasilkan dengan kedua belah tangan Anda. Itu betul.
Mungkin jika orang tidak sakit, mereka tidak akan perlu membayar banyak pajak. Meskipun mereka harus membayar pajak, ketika mereka tua, mereka akan diberi lebih banyak, tidak sedikit seperti itu. Itu karena pemerintah harus menggunakan uang itu untuk menolong orang sakit, belum lagi menyebut bencana yang disebabkan oleh karma (ganjaran) buruk akibat memakan-daging. Kita tidak perlu berbicara tentang karma (ganjaran). Mari kita bicarakan saja tentang pola makan vegetarian.
Konsumsi daging menghabiskan banyak sumber daya dunia, sehingga semakin sedikit air, semakin sedikit lahan dan oksigen semakin sedikit, dan semakin banyak gas beracun. Itu karena butuh banyak pengorbanan untuk menghasilkan sepotong daging sapi. Tapi, menghabiskan sangat sedikit untuk menghasilkan sepotong tahu yang kita makan, dan tahu memberikan jumlah gizi yang sama, sebenarnya bahkan lebih daripada daging sapi dan tahu tidak memiliki efek samping yang merugikan.
Jadi, itu bukan hanya mengenai penyakit. Makan bistik tak hanya mengakibatkan penyakit. Kita tidak bisa berkata, "Jika saya sakit, saya bisa pergi ke rumah sakit. Itu oke. Itu kesalahan saya, dan saya akan menanggung sendiri akibatnya," Tidak. Itu akan mempengaruhi orang lain dan seluruh dunia. Karena konsumsi daging melukai banyak orang dengan merusak lingkungan hidup: menimbulkan pemanasan global.
----- ----- -----
Tanya: Maha Guru Ching Hai, kami telah mempromosikan vegetarisme di Internet, dan saya ingin bertanya kepada Anda apa yang bisa kami lakukan atau perubahan apa yang bisa kami buat dalam lingkup untuk mempromosikan vegetarisme untuk membantu memutar balik pemanasan global melalui penggunaan analisa jaringan sosial, seperti Facebook, Twitter, dan Plurk? Terima kasih.
Maha Guru Ching Hai: Pasti, pasti. Tentu. Dan saya senang melihat Anda juga adalah vegetarian, mudah-mudahan seorang vegan. Selamat atas prakarsa mulia Anda menjadi yang pertama untuk mendirikan situs vegetarian di Formosa. Formosa berarti Taiwan; Anda tahu, kan? Saya harap. Saya suka nama "Formosa" karena itu melukiskan pulau Anda - yang berarti "indah". Jadi, itu sungguh suatu prestasi! Jadi, Anda telah memimpin cara dalam penggunaan teknologi modern untuk menjangkau publik. Semua orang bisa melakukan seperti yang Anda lakukan. Anda benar.
Mereka harus bisa meniru Anda dan melakukan hal yang sama untuk menyebarkan informasi tentang manfaat pola makan vegetarian ke seluruh pelosok dunia. Seluruh pelosok dunia, semua orang harus mengetahui ini - dengan teknologi modern, dengan Internet. Anda bertanya tentang apa yang juga bisa dilakukan situs jaringan sosial untuk membantu dalam usaha menghentikan pemanasan global melalui pola makan vegan. Saya katakan "vegan" karena seperti yang dijelaskan sebelumnya, ini benar-benar cara yang harus kita tempuh untuk menghentikan gas rumah kaca dan penderitaan hewan. Semua situs web harus membantu mempromosikan ini, tapi kita tidak bisa memaksa mereka, kita hanya bisa memohon kepada mereka, hanya bisa menginformasikan mereka dan setiap orang harus memutuskan. Mohon putuskan segera, jika tidak, kita mungkin tidak punya waktu. Kita mungkin tidak punya apa pun untuk diselamatkan saat kita ingin menyelamatkan. Bisa saja terlalu terlambat. Tolong lakukan segera -sekarang!
Jadi, mempromosikan pola makan vegan yang menyejukkan planet ini melalui situs sosial amatlah bagus, ya, ya! Anda dengan pasti bisa memakai itu untuk menyebarkan ide vegan, manfaat vegan, penyelamatan planet vegan; dan situs itu sendiri harus melakukannya juga. Kita harus informasikan kepada orang-orang apa yang baik untuk mereka karena itu juga baik untuk kita. Kita tinggal di planet yang sama. Kita juga harus menginformasikan orang tentang bahaya mengerikan dan kerugian terhadap lingkungan kita dan kesehatan orang dan anak, juga masalah hidup dan mati dari dunia kita dan data yang berhubungan. Kita harus informasikan mereka semua. Hampir semua orang bisa melakukan ini, mengedarkan informasi yang benar, kerugian sebenarnya dari pola makan hewani. Ini bisa menjadi efektif karena mereka memakai teknologi yang paling modern untuk menjangkau publik. Jadi tolong sebarkan pesan "jadilah vegan" dan jangkaulah sebanyak mungkin orang. Bantulah orang agar sadar, karena kita hampir kehabisan waktu. Terima kasih atas pengabdian Anda terhadap hal mulia ini, dan saya doakan Anda yang terbaik yang secara heroik membantu menyelamatkan dunia kita. Tuhan memberkahi Anda.
SKENARIO GENTING Perubahan iklim
Kita saat ini lebih buruk daripada kasus skenario terburuk yang diperhitungkan oleh Panel Antarpemerintah Urusan Perubahan Iklim PBB (IPCC), dimana kerusakan dan sering kali efek fatal telah terlihat melalui kejadian ekstrem seperti topan, banjir, kekeringan, dan gelombang panas. Sekalipun dunia mengurangi emisi gas rumah kaca, planet ini akan membutuhkan waktu untuk pulih dari gas-gas yang telah berada di atmosfer. Inilah sebabnya perlu berfokus pada gas-gas berjangka pendek, yaitu metana. Metana memerangkap panas setidaknya 72 kali lebih banyak daripada CO2, rata-rata selama masa 20 tahun. Sumber metana terbesar adalah industri peternakan, yang sesungguhnya merupakan salah satu penyebab tertinggi dari pemanasan global yang harus dihentikan.
----- ----- -----
Maha Guru Ching Hai: Namun pertama-tama, mohon izinkan saya untuk berbagi hanya beberapa bukti terkini akibat dari perubahan iklim terhadap kehidupan manusia dan hewan.
A) MENCAIRNYA ARKTIK
Di sini pertama-tama kita lihat, Arktik yang mencair. Arktik atau Kutub Utara, mungkin akan tanpa es pada tahun 2012, 70 tahun mendahului perkiraan IPCC. Tanpa perlindungan es untuk memantulkan cahaya matahari, 90 persen dari panas matahari bisa memasuki air terbuka, yang mempercepat pemanasan global. Perubahan dalam lapisan es Arktik adalah dramatis, dimana ahli iklim mengatakan bahwa kini hanya 10 persen yang merupakan es yang lebih tua dan tebal, sementara lebih dari 90 persen adalah es yang baru terbentuk dan tipis.
Perubahan Arktik lainnya adalah mencairnya permafrost, yang umumnya merupakan lapisan beku dari Bumi yang mengandung simpanan metana. Mencairnya lapisan ini dalam tahun-tahun terakhir ini telah menyebabkan metana dilepaskan, dengan tingkat atmosferik yang telah naik dengan tajam sejak tahun 2004. Pemanasan global lebih jauh yang melampaui kenaikan 2 derajat Celcius bisa menyebabkan miliaran ton lebih metana yang dilepaskan ke dalam atmosfer, menuntun kepada kepunahan massal kehidupan di planet ini.
Karena lapisan es raksasa dari Greenland dan Antartika terus mencair juga, bencana naiknya permukaan laut dan badai yang lebih kuat diperkirakan akan mengikuti. Jika seluruh lapisan es Antartika Barat mencair, permukaan laut rata-rata global akan naik paling sedikit 3,3 - 3,5 meter, mempengaruhi lebih dari 3,2 miliar orang – yang merupakan setengah dari populasi dunia – yang tinggal dalam 200 mil dari garis pantai. Dan para ilmuwan Amerika dari Pusat Data Salju dan Es Nasional sekarang mengatakan bahwa jika semua Antartika mencair, permukaan laut bisa naik ke tingkat yang jauh lebih tinggi daripada yang diharapkan, ada yang katakan bahkan hingga 70 m, yang berarti lebih mematikan terhadap semua kehidupan di Bumi.
B) DARATAN TENGGELAM DAN PENGUNGSI IKLIM
Masalah berikutnya: Kita mengalami tenggelamnya daratan dan pengungsi iklim. Sekarang ini, setidaknya 18 pulau telah tenggelam total di seluruh penjuru dunia, dan lebih dari 40 negara kepulauan lainnya berisiko akibat naiknya permukaan laut. Sebuah laporan dari Organisasi Internasional untuk Migrasi menyatakan bahwa mungkin ada 200 juta, atau bahkan hingga 1 miliar orang yang akan menjadi pengungsi iklim pada tahun 2050, atau dalam masa hidup kita. Ini adalah orang yang harus meninggalkan pulau atau rumah pantai mereka akibat naiknya permukaan air laut atau mencairnya permafrost yang menyebabkan seluruh komunitas atau negara tenggelam dan ambruk.
C) GLETSER MENYUSUT dan KEKURANGAN AIR
Masalah kita berikutnya: Menyusutnya gletser dan kekurangan air. Hampir semua gletser di planet ini akan hilang dalam beberapa dasawarsa ini, membahayakan kelangsungan hidup lebih dari 2 miliar manusia. Satu miliar dari manusia ini akan menderita dampak dari menyusutnya gletser Himalaya, yang sudah berlangsung dalam laju yang lebih cepat daripada tempat lain di dunia, dimana pada dua-per-tiga wilayah itu lebih dari 18.000 gletser mengalami penyusutan. Dampak awal dari pencairan gletser adalah banjir yang merusak dan tanah longsor. Dengan berlanjutnya penyusutan es, berkurangnya hujan, kemarau yang menghancurkan dan kekurangan air adalah akibatnya.
D) ZONA MATI LAUTAN
Berikutnya: Zona mati lautan. Perubahan iklim menciptakan wilayah lautan yang dikenal sebagai "zona mati", yang sekarang berjumlah lebih dari 400. Peningkatan ini disebabkan limpasan pupuk yang terutama berasal dari peternakan, menyebabkan kekurangan oksigen yang dibutuhkan untuk menunjang kehidupan.
E) REKOR PANAS
Sekarang, kita juga memiliki rekor panas. Dasawarsa yang lalu paling sedikit terjadi dua kali suhu rata-rata tahunan terpanas yang pernah dicatat dalam sejarah planet kita. Tahun 2003, rekor gelombang panas menghantam Eropa, meminta korban puluhan ribu nyawa. Gelombang panas mengawali kebakaran hutan terburuk dalam sejarah Australia.
F) PENINGKATAN BADAI
Berikut: Peningkatan badai. Intensitas dan jangka waktu angin topan dan badai tropis telah dicatat meningkat sebanyak 100% dalam 30 tahun terakhir ini, dimana para ilmuwan di Institut Teknologi Massachusetts (MIT) di AS mengatakan bahwa itu mungkin adalah akibat peningkatan suhu lautan yang berkaitan dengan iklim.
G) LENYAPNYA MARGASATWA
Berikutnya kita mengalami kehilangan margasatwa. Para ahli ekologi mengatakan bahwa penurunan margasatwa karena punahnya spesies amatlah cepat sehingga tiada perbandingan modern. Para ilmuwan juga sekarang meramalkan bahwa 16.000 spesies di Bumi yang terancam bisa menjadi punah 100 kali lebih cepat daripada yang diperkirakan sebelumnya.
H) KEMARAU DAN PENGGURUNAN
Berikutnya, kita mengalami kemarau, penggurunan. Di Nepal dan Australia, kebakaran hutan tahun ini sangat dipercepat oleh kondisi kemarau. Di Afrika, orang-orang di Somalia, Etiopia, dan Sudan, sebagai contoh, telah diguncang oleh kekeringan. Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa, penggurunan, yang sering merupakan hasil dari penebangan pohon yang terlalu banyak, dan kerusakan yang timbul karena kegiatan seperti penggembalaan ternak, memberi dampak terhadap kesejahteraan lebih dari 1,2 miliar orang di lebih dari 100 negara yang berada dalam risiko. Persediaan air segar yang berharga juga mengering, seperti perairan di kota-kota utama Beijing, Delhi, Bangkok, dan lusinan wilayah lain seperti Barat Tengah (Midwestern) Amerika Serikat; sementara Sungai Gangga, Yordan, Nil, dan Yangtze sudah menyusut dalam kebanyakan waktu dalam setahun. Dalam kekeringan terburuk di China selama lima dasawarsa ini, panen-panen penting gagal setidaknya di 12 provinsi bagian utara, merugikan bangsa itu miliaran dolar AS untuk membantu para petani yang kehilangan akibat kekeringan.
I) KESEHATAN MANUSIA
Berikutnya kita menghadapi masalah kesehatan manusia. Menurut penelitian dari Swedia, perubahan iklim sudah bertanggung jawab bagi 315.000 kematian per tahun, dengan 325 juta orang lainnya yang secara parah terkena dampak itu. Ini menambah kerugian ekonomi sebesar US$125 miliar setiap tahun. Yang paling terkena dampak buruk adalah negara-negara sedang berkembang di Afrika serta wilayah lain yang sangat terancam di Asia Selatan dan negara kepulauan kecil.
SOLUSI
Kita sudah memiliki cukup masalah, tetapi kita memiliki solusi terhadap masalah ini. Mungkin tidak terlalu dini, namun masih belum terlambat, kita masih bisa selamatkan rumah kita, rumah planet kita. Solusi nomor satu adalah vegan, vegan organik. Veganisme akan menyelamatkan dunia kita.
Nah, banyak dari wilayah ini di mana kita lihat dampak yang sedemikian menghancurkan dari perubahan iklim seperti Arktik mencair, daratan tenggelam, kekurangan air akibat gletser yang mencair, dan bahkan meningkatnya badai, semuanya terkait langsung dengan meningkatnya temperatur Bumi. Jadi, kita mesti mendinginkan planet ini, pertama-tama dan paling utama, dan cara terbaik untuk menghentikan pemanasan global adalah menghentikan produksi gas rumah kaca yang menghasilkan panas itu. Masuk akal, kan? Ya. Kita sudah tahu mengenai usaha untuk menurunkan emisi, seperti dari industri dan transportasi, namun perubahan di sektor ini akan makan waktu terlalu banyak – lebih daripada yang kita bisa peroleh pada laju ini, pada jam ini.
Salah satu cara paling efektif dan tercepat untuk menurunkan panas di atmosfer adalah menghilangkan produksi metana. Metana tidak hanya memerangkap panas 72 kali lebih banyak daripada karbon, ia juga lenyap dari atmosfer jauh lebih cepat daripada CO2. Jadi, jika kita menghentikan produksi metana, atmosfer akan mendingin lebih cepat daripada jika kita menghenti