Para Ilmuwan dalam Perubahan Iklim
 
Dunia Nol Karbon oleh Dr. Peter Carter   
Play with windows media ( 38 MB )



Dr. Peter Carter berasal dari British Columbia, Kanada yang merupakan direktur pendiri dari Asosiasi Dokter Kanada untuk Lingkungan, penasihat kebijakan iklim bagi warga Kanada untuk Aksi Iklim, dan penulis dari buku “Homo Sapiens! Selamatkan Bumimu dari Kepunahan Massal Karena Pemanasan Global (Homo Sapiens! Save Your Earth from Mass Extinction Due to Global Warming)”  di tahun 2008.

Dr. Carter: Seperti Ban Ki-moon bilang, kita punya semua sumber daya untuk menghadapi dan mengatasi perubahan iklim. Satu hal yang tidak kita miliki, yaitu waktu. Kita dalam keadaan darurat.

Supreme Master TV: Dr. Carter, seorang vegetarian, adalah pembicara di konferensi perubahan iklim “Lompatan Umat Manusia Menuju Zaman Keemasan”, yang diselenggarakan di Washington DC, AS pada tanggal 8 November 2009 dengan tamu khusus Maha Guru Ching Hai yang berpartisipasi lewat konferensi video.

Dr. Carter juga pembicara pada suatu acara komunitas yang berjudul “Menciptakan Planet Sehat dengan Pola Makan Nabati” yang diselenggarakan di Victoria, Kanada dan hari ini kami menampilkan naskah dari pembicaraan yang meliputi bahaya yang kita semua hadapi dari pemanasan global.

Ketika mulai, ia menyebut kondisi di kutub dan lautan serta bagaimana lingkungan global memberikan tanda peringatan kuat bahwa kita ada di ujung perubahan iklim.

Dr. Carter: Riset terakhir adalah model komputer proyeksi perubahan iklim, ini terbukti meremehkan respons Bumi terhadap pemanasan global. Lembaran es kutub sedang mencair ke dalam lautan.

Mereka meremehkan apa yang terjadi di Arktik setidaknya selama 30 tahun, dan mereka meremehkan apa yang sedang terjadi di Antartika setidaknya dalam 50 tahun.

Kehidupan di planet dikendalikan dan dapat bertahan hidup karena atmosfer. Karena semua kehidupan di planet, garis dasarnya adalah atmosfer. Reaksi kimia dari atmosfer telah berubah secara ekstrem dan sangat dalam 30 tahun terakhir dan sejak 150 tahun lalu.

Asam di dalam lautan dan karbon di atmosfer jauh lebih tinggi dari kapanpun dalam 20 juta tahun terakhir. Bukit karang sedang sekarat dan lautan berada dalam masalah besar.

Supreme Master TV: Tanda dari percepatan pemanasan global telah menarik perhatian dari banyak ilmuwan ternama termasuk Dr. John Holdren yang saat ini direktur dari Kantor Gedung Putih Kebijakan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di AS.

Dr. Carter: Dr. John Holdren, yang adalah dewan dari Akademi Amerika untuk Kemajuan Ilmu Pengetahuan merupakan asosiasi ilmuwan terbesar di dunia, dan ia baru-baru ini telah ditunjuk oleh pemerintahan Presiden Obama sebagai penasihat perubahan iklim.

Ia berkata dalam rangkaian ceramahnya saat ini: “Kita telah jauh melampaui tingkat campur tangan iklim berbahaya di atmosfer. Pertanyaan saat ini adalah apakah kita dapat menghindari bencana.” Kita dapat menghindari bencana? Dan Anda tidak bisa menghindari bencana kecuali menghadapinya langsung.

Supreme Master TV: Untuk memahami masa depan iklim, sejarah geologi kuno Bumi sangatlah penting.

Dr. Carter: Kita sekarang memiliki ilmu pengetahuan luar biasa, informasi mengagumkan berasal dari inti es. Jadi orang-orang ini pergi ke Greenland dan Antartika, dan mereka mengebor dan setiap tahun mereka mengebor dalam, dan lebih dalam dan dalam, dan mereka sekarang tahu bahwa tingkat karbon dioksida kita saat ini – dengan pasti, melalui inti es – jauh, jauh lebih tinggi daripada yang pernah ada sejak 800.000 tahun. Seperti dikatakan, mereka lebih tinggi daripada yang pernah ada selama 20 juta tahun.

Supreme Master TV: Suatu “putaran umpan balik iklim” telah diciptakan di Arktik karena seiring planet menghangat, lembaran es  mencair, meninggalkan lebih sedikit es untuk memantulkan energi Matahari ke angkasa. Energi ini kemudian diserap oleh lautan yang akhirnya memanaskan lautan dan kemudian mencairkan es lebih jauh. Putaran umpan balik ini juga memiliki konsekuensi menghancurkan pada es abadi di Arktik, atau dataran beku permanen di wilayah kutub ini.

Dr. Carter: Hampir seluruh karbon di planet, hingga saat ini telah terkunci jauh di lapisan es abadi. Es abadi amat besar, dan mengandung dua kali lipat karbon daripada atmosfer. Sekarang sedang mencair. Sesungguhnya sedang mengeluarkan metana selama 10 tahun. Makalah ilmiah pertama menemukan bahwa es abadi yang mencair melepaskan metana dari Swedia 10 tahun lalu.

Ada sebuah cincin di sana, dan cincin itu ada di pesisir Siberia. Anda akan melihat Amerika Serikat, Anda akan mengenali itu, lalu tepat di seberang Amerika Serikat adalah Siberia, semua tanah kosong beku dari Siberia. Lingkaran tersebut adalah tempat dimana pemanasan terjadi sangat cepat di seluruh planet. Itulah tepian pesisir Siberia Timur dan tak ada yang menyadari ada metana di sana. Dan itu semua keluar dari dasar laut, mengasamkan lautan, dan keluar ke atmosfer. Ini adalah sesuatu yang para ilmuwan katakan takkan terjadi selama berabad-abad.

Ketika sejumlah besar - lima dan setengah juta mil persegi Lautan Arktik (es lautan) menghilang di musim panas, kita akan terpukul amat buruk.

Supreme Master TV: Mencairnya es abadi melepaskan sejumlah besar metana ke atmosfer kita dan Dr. Carter lalu memberitahu mengapa kita semua harus kuatir mengenai gas metana ini.

Dr. Carter: Sejauh ini metana adalah gas rumah kaca paling penting karena banyak alasan. Itu telah meningkat banyak dibandingkan gas rumah kaca yang lain.

Jadi yang sering kita dengar adalah karbon dioksida, benar? Itulah yang kita dengar. Benar? Tapi Metana sama buruknya, bahkan lebih buruk. Ini adalah emisi gas putaran umpan balik dan ini adalah pelarian pemanasan global, itu adalah gas rumah kaca yang paling berbahaya bagi keselamatan hidup di Bumi, tak diragukan lagi.

Gas metana bertahan 12 tahun di atmosfer, sepanjang periode tersebut memanaskan 100 kali kapasitas pemanasan dari karbon dioksida dan setelah 12 tahun akan dikonversi menjadi karbon dioksida.

James Hansen pada tahun 2002 menyarankan agar kita fokus pada metana, dan tetap fokus pada karbon dioksida, tapi sungguh fokus terhadap metana.

Dan ia punya banyak alasan. Satu di antaranya adalah relatif mudah untuk dikendalikan. Jauh lebih mudah mengendalikan industri pertanian daripada mengubah seluruh industri bahan bakar fosil.

Hal lain yang disebutkan James Hansen adalah mengendalikan emisi metana akan menghasilkan perkembangan amat cepat dalam tingkat pemanasan global yang sedang kita alami di sini.

Supreme Master TV: Menurut laporan “Peternakan dan Perubahan Iklim” yang diterbitkan dalam World Watch Magazine dan ditulis oleh mantan ahli lingkungan Bank Dunia, Robert Goodland dan ahli lingkungan Bank Dunia yang masih menjabat, Jeff Anhang, sektor peternakan bertanggung jawab terhadap lebih dari 51% emisi gas rumah-kaca yang disebabkan manusia. Membesarkan ternak juga sumber metana terbesar yang dilepaskan ke atmosfer oleh aktivitas manusia.

Dr. Carter: Ada tiga sumber emisi gas rumah kaca kita dan satu di antaranya adalah energi kita, panas yang kita produksi untuk energi. Yang kedua adalah transportasi kita, semua pesawat dan mobil dan semuanya. Dan yang ketiga adalah ternak.

Jadi ada tiga sumber; sekarang coba terka mana yang terbesar? Bahkan dengan figur ilmiah terkenal saat ini; yang terbesar sesungguhnya agrobisnis.

Mengapa daging amat penting? Karena kita hidup dalam era baru – pemanasan global yang cepat. Yah, pertanian bukan seperti pertanian ketika saya besar di Inggris. Ini adalah bisnis yang amat berbeda secara keseluruhan. Kita sekarang hidup dalam industrialisasi, mekanisasi, bahan kimia intensif, agrobisnis berbasis ternak. Dan bisnis ini adalah penghasil gas rumah kaca yang amat besar dan penyebab pemanasan global yang terkuat.

Supreme Master TV: Sebagai bagian untuk menginformasikan publik tentang pemanasan global, Dr. Carter telah mempromosikan gaya hidup nabati karena penting untuk melindungi masa depan planet kita yang berharga.

Dr. Carter: Satu-satunya aksi individu, yang amat mudah dan kita semua harus lakukan, adalah berhenti makan daging. Menjadi vegan adalah kunci bagi keselamatan semuanya. Kita harus mencapai karbon nol. Itu berarti tanpa daging. Tanpa daging! Baik bagi kita, baik bagi semuanya. Saya adalah dokter, percayalah, saya tahu itu. Itu juga berarti tanpa bahan bakar fosil, kita harus lakukan itu. Itu juga berarti tanpa pembabatan hutan, yang tentu saja berkaitan dengan daging.

Supreme Master TV: Dr. Carter menekankan perlunya mengakhiri konsumsi daging dengan cepat dalam presentasinya pada “Lompatan Umat Manusia Menuju Zaman Keemasan”, konferensi perubahan iklim di Washington DC, AS.

Dr. Carter: Yang jelas kita harus mempunyai budaya welas asih. Kita harus menciptakan budaya welas asih seperti Dalai Lama dan semua pemimpin spiritual, terutama, Maha Guru Ching Hai, yang mengatakan hal utama.

Lord Nicholas Stern… Saya merasa sangat senang karena dia salah seorang pahlawan iklim saya. Menurut saya laporan Stern Commission itu hebat. Jadi, saya kira bulan lalu dia membuat sebuah pernyataan untuk media yang dia katakan, “Anda tahu, menurut saya orang-orang harus menjadi vegetarian untuk selamatkan Bumi ini.” Itu sangat baik. Nah, coba terka apa yang ia lakukan minggu lalu? Ia membuat pernyataan lain, "Saya seorang vegetarian!"

Anda semua yang ada di sini, saya tahu sudah membuat pilihan itu. Kita memiliki segala yang kita butuhkan untuk menciptakan yang terbaik dari semua masa depan.

Untuk informasi lebih lanjut tentang Dr. Peter Carter, kunjungilah: CanadianClimateAction.wordpress.com

Buku Dr. Carter “Homo Sapiens! Save Your Earth from Mass Extinction Due to Global Warming” tersedia di: www.Amazon.com


Link yang Berhubungan
 
Dr. John Church: Menyuarakan Sinyal Bahaya Kenaikan Air Laut
Play with windows media
 
Dr. Peter Raven dalam Krisis Biodiversitas Planet
Play with windows media
 
"Di Atas 4 Derajat" Penilaian Perubahan Iklim dari Dr. David Karoly
Play with windows media
 
Profesor Barry Brook mengenai Krisis Perubahan Iklim
Play with windows media
 
Penyebab Cepat Hilangnya Biodiversitas Global: Industri Peternakan
Play with windows media