Para pendukung yang peduli mendesak dilestarikannya ikan paus dunia - 19 Jun 2010  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman    Cetak

Organisasi seperti Lembaga Kesejahteraan Hewan, Masyarakat Manusiawi Internasional, dan Masyarakat Pelestarian Ikan Paus dan Lumba-lumba telah bersatu padu untuk mendukung larangan perburuan ikan paus sejak lama yang terbukti berhasil yang awalnya disetujui oleh Komite Perburuan Ikan Paus Internasional (IWC) pada tahun 1984.

Dengan Komite itu akan bertemu minggu depan di Maroko untuk mempertimbangkan mencabut larangan ini, kelompok kesejahteraan hewan ini telah menonjolkan pentingnya meneruskan larangan itu untuk melindungi kelangsungan hidup ikan paus dalam jangka panjang.

Wendy Elliott, Manager Spesies untuk Dana Margasatwa Dunia (WWF) Internasional juga berkata bahwa menurut sejarah ancaman utama bagi ikan paus adalah perburuan.

Wendy Elliott, Manager Spesies untuk Dana Margasatwa Dunia (WWF) Internasional: Sebagian besar ikan paus besar yang dinyatakan terancam punah oleh IUCN (Serikat Internasional bagi Pelestarian Alam) terutama terancam karena kegiatan perburuan ikan paus sebelumnya. Jumlah mereka menjadi sangat sedikit karena perburuan sebelumnya sehingga mereka tidak bisa pulih. Hal kedua yang ingin saya bicarakan adalah mengenai sains. Intinya pada saat itu adalah kurangnya perhatian terhadap sains yang menyebabkan kegiatan perburuan ikan paus mendorong sebagian besar spesies hampir punah. Tepatnya inilah yang perlu kita hindari supaya tidak terjadi lagi.

Supreme Master TV: Untuk lebih jauh ia menjelaskan manfaat larangan perburuan ikan paus, Masyarakat Pelestarian Ikan Paus dan Lumba telah menerbitkan statistik online yang mencatat keberhasilan dan perkiraan ratusan ribu jiwa yang telah diselamatkan. Berdasarkan fakta ini, Wakil Ketua Masyarakat Manusiawi Internasional Kitty Block, berkomentar, “Kita seharusnya berkonsentrasi bukan untuk mencabut larangan sukses yang sekarang kita miliki, tetapi bekerja lebih keras bagi cara… menghentikan sama sekali praktik kejam dan tak perlu ini.”

Maha Guru Ching Hai sejak lama telah mendorong umat manusia menuju pemahaman dan penghargaan yang lebih dalam atas hadiah yang dibagikan oleh hewan rekan penghuni Bumi kita, seperti dalam konferensi video bulan Agustus 2009 di Thailand.

Maha Guru Ching Hai: Hewan sungguh mulia, makhluk ramah, tidak egois, dan harmonis satu sama lain, dengan lingkungan, dan dengan Surga. Peran mereka selalu sejak dahulu kala, yaitu, membawa kasih dan berkah pada dunia dengan kehadiran termurninya. Seandainya kita hanya menghentikan pengrusakan dan penyiksaan terhadap mereka dan pembunuhan terhadap mereka, dan memberikan mereka kesempatan untuk memenuhi misi yang Tuhan berikan kepada mereka, maka planet kita akan terselamatkan dan akan terjaga dalam kemegahan. Mereka menunggu di samping dengan dukungan penuh kepada manusia untuk hari dimana mereka menjadi teman kita, sungguh, bukan korban kita. Pada hari perdamaian antara manusia dan hewan, mata kita mungkin mulai terbuka akan peran yang sungguh luar biasa dari rekan penghuni kita di Bumi.
http://www.thisdishisvegetarian.com/2010/06/0512online-graph-demonstrates.html?utm_source=feedburner&
utm_medium=feed&utm_campaign=Feed%3A+ThisDishIsVegetarian+%28This+Dish+Is+Veg%29&
utm_content=FeedBurner
http://www.awionline.org/main.swf
http://www.wdcs.org/stop/killing_trade/index.php