Dalam ekspedisi untuk memperingati penetapan tahun ini sebagai Tahun
Biodiversitas Internasional, para ilmuwan yang menjelajahi hutan belantara
di Pegunungan Foja, Indonesia, menemukan beberapa hewan yang belum pernah
terlihat sebelumnya. Ini meliputi apa yang diyakini sebagai walabi terkecil
di dunia; katak pohon hidung panjang; merpati multiwarna, dan tokek mata
kuning.
Ilmuwan yang ikut serta mewakili Konservasi Internasional dan Masyarakat
Geografi National yang berbasis di AS, dengan dukungan tambahan dari
Institusi Smithsonian yang berbasis di AS serta Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia.
Berkomentar tentang hadiah alam yang baru dan membesarkan hati ini, terutama
mengingat keadaan menyedihkan biodiversitas planet kita, peneliti Konservasi
Internasional Bruce Beehler berkata, “Sementara hewan dan tumbuhan musnah di
seluruh dunia dengan laju yang belum pernah terjadi dalam jutaan tahun,
temuan bentuk kehidupan yang benar-benar luar biasa ini adalah berita
positif yang banyak dibutuhkan. Tempat-tempat seperti ini mewakili masa
depan yang sehat bagi kita semua dan menunjukkan bahwa belum terlalu
terlambat untuk menghentikan krisis kepunahan spesies saat ini.”
http://english.aljazeera.net/news/2010/05/201051883348225658.html http://topnews.us/content/220011-rich-biodiversity-indonesia-proved-through-discovery-new-species