Keasaman lautan meningkat dengan laju mengkhawatirkan. - 4 Mei 2010  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman   Jika anda ingin menambahkan video ini ke dalam blog atau website pribadi anda, silahkan klik link berikut untuk mendapatkan source code-nya.  ambil source code   Cetak

Keasaman lautan meningkat dengan laju mengkhawatirkan.

Menurut laporan Dewan Riset Nasional yang berbasis di AS, kimiawi laut berubah lebih cepat daripada yang terjadi selama ratusan ribu tahun. Peningkatan keasaman yang disebabkan oleh penyerapan gas rumah kaca karbon dioksida, menghilangkan CO2 yang menghasilkan panas dari atmosfer. Namun, peningkatan keasaman yang ditimbulkan berefek merugikan terhadap proses di lautan seperti fotosintesis, akses nutrien, pertumbuhan, reproduksi, dan bahkan kelangsungan hidup di laut seperti terumbu karang dan kerang-kerangan.

Melihat bahwa laju perubahan saat ini lebih daripada yang diketahui dalam 800.000 tahun terakhir, laporan itu menyarankan penaksiran lebih jauh terhadap potensi kerusakan serta rencana untuk mengekang efek berbahaya ini.

Berbicara pada konferensi video Maret 2009 di Kalifornia, AS, Maha Guru Ching Hai menekankan, seperti yang beliau sering lakukan, kebutuhan kritis untuk melindungi keseimbangan lautan kita yang rapuh.

Maha Guru Ching Hai: Ada kondisi lain yang disebut pengasaman dimana kurangnya jenis ikan tertentu telah menyebabkan keasaman yang lebih tinggi pada lautan, yang kemudian mengurangi kapasitas lautan untuk menyerap CO2. Lautan adalah ekosistem yang sangat rumit dimana setiap makhluk hidup mempunyai fungsi yang unik. Jadi, hilangnya seekor ikan kecil saja untuk dimakan oleh manusia menciptakan ketidakseimbangan di lautan. Kenyataannya, kita sudah melihat dampak ketidakseimbangan ini pada hewan laut menyusui. Ketika lautan menjadi semakin hangat dan lebih banyak asam maka lebih banyak racun yang berada di dalam air. Semua yang ditempatkan Tuhan di Bumi mempunyai tujuan. Kita tidak boleh membunuh apa pun. Kita tidak boleh makan apa pun kecuali pola makan nabati.

Referensi:

http://www.wjla.com/news/stories/0410/728497.html
http://www.watertechonline.com/news.asp?N_ID=73941
http://en.wikipedia.org/wiki/United_States_National_Research_Council
http://en.wikipedia.org/wiki/United_States_National_Academies

Berita Tambahan

Menunjukkan lebih jauh pemanasan yang semakin cepat di lintang utara, sekelompok ilmuwan Inggris dekat Pulau Ellef Ringes di Arktik Kanada melaporkan curah hujan tinggi yang tak biasa.
http://www.reuters.com/article
/idUSTRE63Q47820100427?loomia_ow=t0:s0:a49:g43:r2:c0.077922:b33429776:z0
http://www.telegraph.co.uk/topics/weather/7640579/Arctic-rain-in-April-is-sign-of-global-warming.html

Uni Eropa dan China sepakat untuk bekerja sama lebih erat dalam masalah perubahan iklim dengan sasaran mencapai hasil yang berarti pada pertemuan November di Meksiko.
http://www.rttnews.com/Content/GeneralNews.aspx?Id=1286242&SM=1
http://www.earthtimes.org/articles/show/321167,eu-china-agree-closer-links-on-climate-change.html

Menyusul proses tinjauan multi tahunan, Departemen Dalam Negeri AS menyetujui ladang energi angin lepas pantai yang pertama kali didanai oleh pemerintah federal, Cape Wind yang diharapakan menghasilkan hingga 75% kebutuhan listrik untuk wilayah Pantai Timur yang akan ia layani.
http://www.ucsusa.org/news/press_release/salazar-approves-cape-wind-energy-project-380.html

Grup advokasi Pendidikan untuk Alam-Vietnam, Pusat Konservasi Penyu CucPhuong dan Program Penyu Asia di Au Lac (Vietnam) bekerja sama untuk menerbitkan panduan identifikasi yang akan membantu pejabat dalam melindungi dengan lebih baik 25 spesies penyu negeri itu dan penyu air tawar dimana banyak dari mereka yang terancam punah.
http://en.vietnamplus.vn/Home/Wildlife-watchdog-strengthens-turtle-conservation/20104/8544.vnplus