Seruan dan doa bagi kelangsungan hidup Bumi - 7 Okt 2009  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman   Jika anda ingin menambahkan video ini ke dalam blog atau website pribadi anda, silahkan klik link berikut untuk mendapatkan source code-nya.  ambil source code   Cetak

Seruan dan doa bagi kelangsungan hidup Bumi

Perubahan iklim yang drastis seperti yang kita alami sekarang bukanlah unik bagi sejarah Bumi atau planet lainnya. Para astronom telah menemukan bahwa tetangga Bumi: Mars dan Venus mungkin juga pernah mengalami bencana pemanasan global.

Ketika ditanya apakah planet kita akan mengalami takdir yang sama,  tamu kehormatan konferensi itu, Maha Guru Ching Hai, menjawab pada pertemuan perubahan iklim tanggal 3 Oktober di Hong Kong:

Maha Guru Ching Hai: Saya berdoa siang dan malam kepada Bapa yang Maha Kuasa, kepada Makhluk Surgawi, untuk membantu kita menyadarkan semua orang di planet ini tepat waktunya untuk menyadari bahaya yang ada di tengah kita. Untuk benar-benar menyadari bahwa kita benar-benar kehabisan waktu, kita harus segera bangun; kita harus melakukan perubahan kecil. Saya sangat berharap, saya punya perasaan positif bahwa ini tidak akan terjadi pada kita, tapi kita semua harus bekerja, kita tidak bisa duduk dan menunggu keajaiban terjadi. Tuhan membutuhkan kita untuk mewakilinya dalam cinta kasih, hati yang murah hati, seperti cara hidup kita yang Ilahi, sesuai dengan anak Tuhan. Jika kita semua menjadi vegan dan menjalani hidup yang saleh dan penuh kasih, ini tidak akan terjadi. Planet kita tidak akan mengikuti takdir seperti Mars dan Venus, sebaliknya kita akan diselamatkan dan berlimpah hingga setiap pelosok.

Wu Enboa – Wakil Presiden dari Institut Sains Terapan dan Penelitian Teknologi Hong Kong (L): Saya sangat menyetujui ide untuk menyelamatkan planet ini dengan menjadi vegan. Ini metode yang sangat baik. Ini adalah sesuatu dimana semua penduduk, semua umat manusia dapat bersatu bersama. “Jadilah Vegetarian, Bertindaklah Hijau, Selamatkan Bumi.” Saya rasa ini sangat baik!

Peserta konferensi (P): Saya tahu Maha Guru Ching Hai telah melakukan banyak dengan cinta kasih yang dalam untuk melindungi lingkungan dan menyelamatkan Bumi. Ia juga menghabiskan banyak energi serta mengambil tindakan nyata untuk meminta semua orang menyelamatkan Bumi.

Bobsy Gaia – Pendiri Kampanye Selamatkan Manusia! (L): Saya ingin berterima kasih kepada Guru Ching Hai dan setiap orang yang terlibat untuk mengatur konferensi ini di Hong Kong, sungguh konferensi yang sukses dan indah. Dan berharap agar ini dapat menginspirasi banyak orang pada hari ini untuk membuat perubahan yang kita perlukan di dunia ini.

Maha Guru Ching Hai: Berdoalah bersama kami dan membantu kami untuk menyebarkan pesan darurat, untuk menjadi vegan agar kehidupan dapat bertahan, dan Bumi yang berharga ini akan kembali seimbang lagi, dan sifat Ketuhanan kita akan bertahan selamanya dan menyenangkan Surga.

PEMBICARA: Terima kasih kepada semua pembicara dan tamu dari konferensi yang memotivasi ini. Kami juga berterima kasih kepada Maha Guru Ching Hai yang memberikan pandangan dan dorongan yang dibutuhkan saat ini. Semoga doa bersama kita dan iman terhadap kekuatan cinta kasih dapat menyelamatkan dunia.

Saksikan acara Kata-Kata Bijak di Supreme Master Television untuk penayangan ulang siaran langsung ini di hari mendatang, dengan terjemahan berbagai bahasa.


Para ilmuwan memperingatkan bahwa kita sedang melewati titik kritis

Sejumlah 28 ilmuwan ternama, termasuk ahli iklim AS yang terkemuka Dr. James Hansen dari Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional dan pemenang Hadiah Nobel Dr. Paul Crutzen dari Institut Max Planck Jerman, menyatakan bahwa manusia menghadapi bencana jika kita melintasi batas yang ada dari sembilan sistem dunia ini.

Ilmuwan memperingatkan bahwa manusia telah melewati tiga darinya, yaitu spesies yang punah, ambang emisi gas rumah kaca yang kelewat batas, dan gangguan siklus nitrogen global karena penggunaan pupuk kimia dan pestisida yang berlebihan yang mencemari sungai dan menyebabkan zona mati di lautan. Batas lainnya yang tak boleh dilewati demi kesejahteraan planet ini termasuk persentase penggunaan air tawar dan jumlah lahan Bumi yang dibuka untuk digunakan manusia serta tingkat keasaman laut.

Para ilmuwan mengatakan bahwa jika melewati batas-batas ini maka itu dapat menyebabkan perubahan lingkungan tiba-tiba dengan konsekuensi yang berpotensi bencana seperti pemanasan global yang tak terkendali.

Dr. Hansen, Crutzen, dan para peneliti internasional lainnya, kami berterima kasih atas peringatan ini, walaupun berimplikasi menakutkan. Mari kita indahkan peringatan ini dengan bertindak sekarang untuk menghormati semua makhluk dan mengetahui batas-batas dari planet kita yang tak tergantikan.

Dalam upaya yang terus-menerus untuk membantu manusia melampaui krisis global ini, Maha Guru Ching Hai sekali lagi menekankan cara terbaik untuk melindungi diri kita dan planet ini selama wawancara dengan Irish Sunday Independent yang diterbitkan pada bulan Juli 2009.

Maha Guru Ching Hai: Kebenarannya adalah, jika bicara secara ilmiah, kita hanya mempunyai sisa waktu yang sedikit, karena kita telah menunggu terlalu lama untuk bertindak. Ilmuwan terkemuka dan organisasi terkemuka sekarang juga mengatakannya, terutama karena mereka menemukan titik kritis itu yang mengindikasikan kerusakan permanen pada Bumi akan terjadi jauh lebih cepat daripada yang dipikirkan dan diperhitungkan sebelumnya oleh siapapun. Lebih baik kita berkonsentrasi pada solusi untuk menyelamatkan Bumi. Kita masih bisa melakukannya. Jika semua orang menjadi bagian dari solusi, yaitu pola makan vegan organik yang menyelamatkan kehidupan, itu sungguh sederhana, begitu sederhana.

Referensi
http://www.canada.com/Scientists+human+beings+pushing+planetary+boundaries/2024868/story.html
http://www.wired.com/wiredscience/2009/09/earth-users-guide/

Pertemuan Thailand menyerukan “Keadilan Iklim Sekarang”

Itulah slogan yang didengungkan kerumunan orang yang berkumpul secara damai di luar gedung konferensi iklim PBB yang berlangsung 2 minggu di Bangkok. Sekitar 2.000 orang, terutama para petani dan penduduk pribumi dari Thailand, Filipina, Malaysia, dan Nepal berkumpul bersama untuk menyampaikan pesan tentang melindungi  Bumi dan upaya untuk mengurangi emisi yang jauh lebih ambisius disertai dengan pendanaan untuk perekonomian hijau dan adaptasi pemanasan global.

Para peserta Keadilan Iklim Sekarang, pujian kami atas komitmen Anda untuk dunia yang lebih berkelanjutan. Kami juga berdoa atas pertemuan yang sukses dengan hasil yang berupa langkah pendinginan Bumi demi kepentingan semua.

Referensi
http://www.reuters.com/article/environmentNews/idUSTRE59412820091005    

Berita Tambahan

Diorganisir oleh Komisi Eropa dan Jaringan MTV Internasional, grup musik Amerika Backstreet Boys akan tampil pada tanggal 7 Desember untuk konser “Bermain untuk Hentikan – Eropa untuk Iklim” yang ketiga dan terakhir di Kopenhagen, setelah musisi Moby dan The Editors di konser pertama dan kedua.
www.mtvplay4climate.eu

Ahli fisiologi tanaman AS Gregory M. Glenn dan ko-inventor Simon K. Hodson berupaya mengganti kemasan styrofoam yang berbasis petroleum untuk produk seperti monitor komputer dengan mengembangkan versi ramah lingkungan dari material berbasis tanaman seperti kentang, gandum, dan jagung. 
http://www.thaindian.com/newsportal/sci-tech/scientists-create-green-packing-foams-from-potato-starch_100256219.html#ixzz0T7zr7A85

Sebuah laporan yang berjudul “Taman Nasional Terancam”, yang dirilis oleh Organisasi Iklim Rocky Mountain dan Dewan Pertahanan Sumber Daya Alam di AS, memperingatkan bahwa semua 391 taman  di negeri itu terancam oleh efek perubahan iklim seperti hilangnya es, naiknya permukaan laut, badai pesisir, dan panas yang tak dapat ditoleransi.
http://www.backpacker.com/national_parks_climate/blogs/daily_dirt/1348