Direktur Jendral Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Lingkungan dari
Kementerian Kesehatan Indonesia, Tjandra Yoga Aditama, baru-baru ini
memperingatkan bahwa perubahan iklim meningkatkan kerentanan orang pada
penyakit di negara tersebut. Termasuk kanker kulit dan komplikasi
pernafasan.
Resiko kesehatan terkait iklim juga meningkat jelas
dimana-mana di dunia, seperti dikemukakan oleh Profesor Tony McMichael
dari Pusat Nasional untuk Epidemologi dan Kesehatan Masyarakat di
Universitas Nasional Australia. Berbicara dengan Supreme Master
Television, Profesor Tony McMichael menjelaskan beberapa kebutuhan
mendasar yang terancam oleh perubahan iklim.
Profesor Tony
McMichael, PhD, Pusat Nasional untuk Epidemiologi dan Kesehatan
Masyarakat (NCEPH), Universitas National Australian (ANU): Inti
mendasar bagi kesehatan saya pikir, adalah: keamanan persediaan pangan,
persediaan air bersih, kendala normal, pembatasan penyebaran agen
infeksi, perlindungan yang wajar terhadap bahaya fisik, semacam
perlindungan yang disediakan oleh zona pesisir yang utuh, hutan bakau,
hutan, dan seterusnya, dan sistem iklim wajar yang stabil.
Hal
tersebut sangat penting dalam jangka panjang bagi kesejahteraan,
kesehatan dan, tentu saja, kelangsungan hidup manusia. Dan keadaan
itulah yang menjadi beresiko akibat perubahan iklim dan akibat perubahan
lingkungan besar-besaran yang terlihat pada masa modern ini.
Supreme
Master TV: Tindakan perlindungan ramah lingkungan adalah penting bagi
masa depan kita.
Profesor Tony McMichael, PhD: Inilah kesempatan bagi
kita untuk berpikir serius tentang bagaimana kita bisa hidup
berkelanjutan dalam cara-cara yang ramah dan menyenangkan, tidak
bersaing, tidak melibatkan ketidaknyamanan dan konflik, tidak melibatkan
ketidakadilan dimana beberapa orang kehilangan sumber daya langka
karena dipakai berlebihan dan tidak diatur dengan baik.
Supreme
Master TV: Profesor McMichael dan Menteri Kesehatan Indonesia,
kami hargai upaya bijak Anda untuk menaikkan kesadaran akan indormasi
penting yang mengkhawatirkan. Mari kita berusaha mengadopsi tindakan
paling peduli lingkungan demi keuntungan lingkungan dan semua makhluk
yang berbagi satu Bumi bersama kita.
Maha Guru Ching Hai
seringkali menekankan kebutuhan mendesak untuk peralihan global ke gaya
hidup ramah lingkungan seutuhnya, seperti pada saat konferensi video
bulan Juli 2008 dengan Supreme Master Television di Kalifornia, AS.
Maha Guru
Ching Hai: Menurut ilmuwan, kemungkinan terjadi lebih dari satu
bencana. Kenaikan permukaan laut bukanlah satu-satunya kejadian
mengkhawatirkan, penyakit juga bertambah. Yang sudah terjadi di beberapa
bagian dunia. Jika hal ini harus terjadi, maka akan terjadi. Tapi mohon
jangan berkonsentrasi pada fenomena negatif. Lebih baik kita gunakan
energi dalam tindakan konstruktif dan pikiran positif dan kita harus
memimpikan dunia yang lebih baik.
Kecuali kalau orang-orang
berubah ke gaya hidup lebih baik hati yang menghormati semua makhluk,
maka kita akan mendapatkan hidup dan hidup kita akan bertahan. Semakin
banyak orang vegetarian yang ikut bergabung, semakin banyak kesempatan
kita bisa menyelamatkan Bumi.
http://www.vdh.state.va.us/epidemiology/DEE/Vectorborne/http://www.thejakartapost.com/news/2011/01/21/climate-change-increases-health-risks.html