|
|
|
|
|
|
|
|
Plastik membahayakan kehidupan laut Mediterania. - 3 Feb 2011
|
|
|
|
|
|
|
| Jika Anda ingin menampilkan video ini ke blog atau website Anda, silahkan copy paste tag-nya: |
|
Penelitian terbaru yang didukung oleh pendukung lingkungan menemukan bahwa Laut Mediterania mengandung sekitar 250 miliar potong, atau sekitar 500 ton, buangan potongan plastik mikroskopik.
Demi penelitian ini, ahli biologi kelautan Prancis dan Belgia yang terdiri dari Organisasi Ekspedisi Mediterania dalam Bahaya (MED) menganalisa contoh air pada kedalaman 10 sampai 15 centimeter di lepas pantai Prancis, Spanyol, dan Italia. Dari contoh yang didapat, 90%-nya mengandung pecahan plastik yang berbahaya secara biologis.
Selain tercampur dengan plankton yang dikonsumsi oleh ikan, juga ada bukti bahwa pecahan plastik juga mempengaruhi anjing laut, penyu, dan spesies laut lain yang lebih besar. Para peneliti berikutnya akan memperluas penilaiannya ke Gibraltar, Maroko, Aljazair, Tunisia, Sardinia, dan selatan Itali.
Sementara itu, mereka menyerukan kepada Uni Eropa agar menerapkan peraturan yang lebih keras tentang pembuangan dan kemampuan terurai secara biologi dari barang-barang konsumsi. Para pendukung bisa menandatangani petisi online di www.expeditionmed.eu/petition/.
Terima kasih yang tulus, MED Ekspedisi, atas pekerjaan peduli lingkungan yang meningkatkan kesadaran. Mari kita segera mengindahkan informasi mengkhawatirkan dan bertindak melindungi penghuni Laut Mediterania dan lautan di seluruh dunia. Berbicara mengenai kepedulian pada semua makhluk pada saat konferensi video bulan Mei 2008 di Korea Selatan, Maha Guru Ching Hai menekankan perlunya lebih banyak upaya sadar dari manusia untuk melindungi lingkungan kita yang rentan ini.
Maha Guru Ching Hai: Di berbagai tempat sudah ada larangan tentang pemakaian kantung plastik dan juga di banyak toko. Jadi saya pikir semua itu permulaan yang bagus, dan mungkin kita harus menentukan pelarangan yang lebih keras mengenai bahan berbahaya ini.
Dan kemudian kita harus berubah. Bahkan jika pemerintah tidak menekankan pelarangan apapun, kita sebagai individu harus memberi perhatian. Kita harus menggunakan lebih sedikit racun, dan kita harus menggunakan kantung belanja sendiri kemanapun kita pergi, untuk meminimalkan apapun efek yang mungkin kita timbulkan, efek berbahaya bagi Bumi.
Dan daripada mencemari planet kita, udara, kita harus beralih ke energi ramah lingkungan dan energi berkelanjutan. Balik saja tindakan kita.
Pola makan vegetarian – yang pertama. Energi ramah lingkungan – yang kedua. Setiap orang harus bekerja sama untuk menjadi hemat, dan lindungi lingkungan dan hewan-hewan.
http://www.presstv.ir/detail/159949.html http://www.redorbit.com/news/science/1972338/plastic_found_floating_around_in_the_mediterranean/index.html http://www.expeditionmed.eu/petition/ http://www.plasticseurope.org/event/polytalk10.aspx?page=EVENTS
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|