Berita bantuan terbaru Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai dari Mauritania
Dari bulan Agustus hingga September, Mauritania dan Nigeria disapu banjir yang dipicu oleh hujan yang terus-menerus. Sekitar 3.000 orang terpaksa mengungsi di area Rosso dan Nouakchott, Mauritania, dengan seorang meninggal dan 500 orang kehilangan rumah karena rumahnya hancur.
Untuk mengirimkan simpati dan doa tulusnya, Maha Guru Ching Hai menyumbang US$15.000 pada tanggal 5 September serta meminta agar anggota Asosiasi kami pergi untuk menenangkan dan membantu para korban jika mungkin. Jumlah ini dapat dibelanjakan setara dengan US$509.000 dalam bentuk barang pokok jika dibeli di Amerika Serikat, berdasarkan biaya hidup di Mauritania dan Nigeria.
Tim bantuan Asosiasi kami dari Benin pertama pergi membantu korban bencana di Nigeria lalu pergi ke Mauritania dengan menutup sendiri biaya perjalanan dan biaya lain-lainnya.
Tiba di Rosso pada tanggal 9 November, mereka dibantu oleh Sekretaris Jenderal dan Perwakilan Walikota dalam membagikan beras, minyak sayur, dan gula kepada mereka yang memerlukan, dan mereka sangat berterima kasih.
Penerima bantuan, Rosso, Mauritania (L): Atas nama setiap orang di sini, saya berterima kasih kepada Maha Guru Ching Hai.
Wakil penerima bantuan, Rosso, Mauritania (L): Kami berterima kasih kepada Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai atas kontribusi terpuji mereka untuk Rosso. Terima kasih.
Sekretaris Umum dan Perwakilan Wali Kota, Rosso, Mauritania (L): Para penduduk sangat memerlukan bantuan dan kami menerima hadiah ini di saat-saat yang genting. Maka, kami sungguh menghargai tindakan yang sangat baik dari Maha Guru Ching Hai ini. Terima kasih.
PEMBICARA: Terima kasih kami, Sekretaris Jendral Rosso dan Perwakilan Wali Kota, atas bantuan baik Anda. Kami juga berterima kasih kepada Maha Guru Ching Hai atas kemurahan hati yang tulus dan perhatiannya juga, terima kasih kepada tim bantuan Asosiasi atas bantuan mereka bagi para korban. Dengan rahmat Surga, semoga rakyat Mauritania pulih dengan cepat ke kehidupan mereka yang produktif dan sehat, bersama dengan berkurangannya situasi merusak seperti ini melalui gaya hidup manusia yang lebih lembut dan menyeimbangkan alam.
http://www.irinnews.org/report.aspx?ReportId=86122