Di seluruh dunia, sejak dahulu kala hingga sekarang,
kebijaksanaan abadi telah diberikan kepada umat manusia oleh para guru agung
seperti Lao Tzu, Konfusius, Zoroaster, dan Kristus. Para guru lainnya, pengikut
dari mereka yang agung itu, telah meneruskan karya mereka. Di zaman modern,
salah satu pengikutnya adalah Helena Petrovna Blavatsky.
http://en.wikipedia.org/wiki/Helena_Blavatsky
Ketika ia tiba di pantai Amerika Serikat pada tahun 1873,
ia telah bertahun-tahun mengelilingi dan menjelajahi dunia. Perjalanannya
bertahun-tahun semata-mata merupakan ziarah spiritual. Ia telah menyerap gagasan
lebih dalam yang dikumpulkan dari para pemikir besar Barat seperti Pythagoras
dan Plato, dan dari filsuf Timur seperti sang
Buddha. Sekelompok kecil pencari yang berpandangan serupa berkumpul di
sekitarnya. Di antara mereka adalah seorang pengacara dan koresponden pria dari
New York, Kolonel Henry Steel Olcott. Bersama-sama mereka mendirikan Masyarakat
Teosofis.
Henry Olcott memiliki banyak pencapaian. Saat bertemu
dengan Madame Blavatsky, dia merupakan pengacara di Kota New York.
http://en.wikipedia.org/wiki/Henry_Steel_Olcott
Pencerita: Helena Blavatsky lahir tahun 1831 dalam keluarga
bangsawan Rusia. Sebagai anak dan remaja, dia memiliki keinginan kuat dan
impulsif. Mungkin elemen krusial karakternya berasal dari model kemandirian yang
diberikan oleh ibunya.
Menikah dengan pejabat Rusia Nikifor Blavatsky ketika dia
berusia 17 tahun, Helena muda segera meninggalkan suaminya
untuk pergi ke wilayah Timur, Eropa Timur dan Barat, dan Amerika mencari mereka
yang berpengalaman dalam pengetahuan esoterik.
Pada ulang tahun ke-20-nya,
selagi di London, dia bertemu dengan guru spiritualnya, Mahatma Morya, yang akan
menuntunnya dalam karyanya kemudian menyangkut Teosofi. Dia belajar Buddhisme
dan Hinduisme dari tangan pertama, dan dengan bantuan shaman Tartar dia
dilaporkan menyeberangi perbatasan dan memasuki Tibet.
Pada tahun 1850-an,
semangat petualangannya bahkan membawa dia ke Amerika Serikat dimana dia
bepergian dari New York ke Chicago, melanjutkan ke arah barat dengan kereta
tertutup bersama satu karavan pionir.
Akhirnya, pada tahun 1873, pada usia 42
tahun, Madame Blavatsky siap untuk berbagi dengan dunia wawasannya yang dia
peroleh dari perjalanan yang luar biasa itu.
Supreme Master TV: Mahatma Morya, guru spiritual yang
ditemui Madame Blavatsky di London, adalah seorang pangeran Rajput yang tampan
dan termasuk anggota delegasi India yang mengunjungi Ratu Inggris Victoria.
Walaupun tak memiliki tanda luar sebagai seorang guru spiritual, dia segera
dikenali oleh Madame Blavatsky sebagai guru yang muncul dalam mimpi-mimpinya.
Gambar Guru Morya dibuat oleh pelukis Jerman Hermann
Schmiechen di bawah pengarahan Madame Blavatsky.
http://en.wikipedia.org/wiki/Morya#Blavatsky.E2.80.99s_First_Encounter_with_Master_Morya
Supreme Master TV: Selain Mahatma Morya, Madame Blavatsky
juga menerima ajaran secara telepati dari seorang Guru lain bernama Koot Hoomi,
salah satu dari Ascended Master yang membantu umat manusia
mencapai tingkat kesadaran yang lebih tinggi. Kedua guru ini membantu dia
menulis karya-karya pentingnya, “Isis Unveiled” dan “The Secret Doctrine”.
http://en.wikipedia.org/wiki/Kuthumi#Activities_on_Earth
http://blavatskyarchives.com/mastersportraitsbegin.htm
Pencerita: Salah satu hal pertama yang Blavatsky lakukan di
Amerika Serikat adalah meneliti spiritualisme, minat yang membuatnya menelusuri
Amerika dan Eropa. Dia mengunjungi tanah dan rumah pertanian Eddy di Chittenden,
Vermont, di mana fenomena yang luar biasa terjadi.
Di sanalah dia bertemu dengan Kolonel Olcott, yang melaporkan kejadian itu untuk
sebuah koran New York. Namun, minat mereka segera berbeda
arah dari spiritualisme. Blavatsky akhirnya tinggal di Kota New York dimana dia
dan Olcott terus bertemu secara teratur dengan orang-orang lain yang memiliki
minat sama dengan mereka.
http://www.ts-adyar.org/content/helena-petrovna-blavatsky-1831-1891
http://en.wikipedia.org/wiki/Theosophical_Society#Formation
Supreme Master TV: Bapak Daniel Noga adalah Koordinator
Layanan Anggota di kantor pusat Masyarakat Teosofis di Amerika di Wheaton,
Illinois.
http://en.wikipedia.org/wiki/Olcott_Estate
Danel J. Noga: Masyarakat Teosofis adalah organisasi dengan
keanggotaan internasional yang didirikan pada tahun 1875 di negara bagian New
York. Tiga pendiri utamanya adalah Helena Petrovna Blavatsky, Kolonel Henry
Steel Olcott, dan William Quan Judge. William Quan Judge adalah salah satu
pendirinya; dia berasal dari Dublin, Irlandia, dan datang ke Amerika Serikat
ketika berusia 21 tahun dan bergulat dalam hukum komersial, dan juga turut
membantu mendirikan organisasi ini.
Pencerita: Banyak orang bergabung dengan organisasi ini, di
antaranya adalah penemu terkemuka Thomas Edison, serta penulis ternama dan
cendekiawan platonik Dr. Alexander Wilder.
Sebagai teman dari Madame Blavatsky,
Wilder membantu dia mengedit 1.300 halaman karyanya, “Isis Unveiled”. Setelah
tiga tahun di New York, Madame Blavatsky dan Kolonel Olcott memutuskan untuk
memperluas usaha organisasi itu ke luar negeri, dan pada akhir Desember 1878,
mereka berlayar ke India.
http://www.vegsoc.org.au/forum_messages.asp?Thread_ID=29&Topic_ID=8
Radha Burnier – Presiden International
Theosophical Society, Vegetarian: Sikap mereka terhadap India ditunjukkan oleh
bagaimana Olcott membungkuk untuk menghormati negeri itu, saat tiba di sana.
Mereka merasa bahwa dari India telah dilahirkan banyak
kebijaksanaan, yang bahkan sekarang terdapat dalam ajaran mendalam, tidak hanya
dari tradisi Hindu, tapi juga Buddhis, Jain, dan lain-lain.
Juga ada semangat
toleransi di sini, semangat universalitas. India memberikan tempat perlindungan
bagi aneka ragam orang. Dalam tradisi India ada upaya untuk memahami berbagai
sudut pandang, berbagai kebudayaan, dan menyatukan mereka ke dalam suatu
keseluruhan. Dan ini saya kira adalah inti dari upaya Masyarakat Teosofis.
Mungkin semua ini ada dalam benak mereka, saat mereka datang ke India, dan
mereka mendirikan kantor pusat di sini.
Pencerita: Salah satu pencapaian terbesar Olcott,
sehubungan dengan tujuan kedua organisasi itu adalah karyanya untuk membangun
kembali Buddhisme di Asia Tenggara, dan Ceylon, pulau yang kini disebut Sri
Lanka.
Dia mengorganisir sekolah Buddhis pertama di Ceylon dan mendapatkan hibah
pemerintah dari Inggris seperti yang diberikan kepada sekolah-sekolah Kristen.
Saat ini terdapat 400 lebih institusi Buddhis di Sri Lanka dan potret Kolonel
Olcott dipajang di banyak institusi tersebut.
Bekerja sama dengan Pendeta Tinggi Buddhis Sumangala pada
tahun 1889, dia membantu merancang bendera Buddhis, sekarang berkibar di sekitar
60 negara.
Supreme Master TV: Setelah meninggalnya dua pendiri utama
Masyarakat Teosofis, Helena Blavatsky pada tahun 1891, dan Henry Steel Olcott
pada tahun 1907, dua murid Helena Blavatsky, Annie Besant dan William Quan
Judge, muncul sebagai pemimpin baru Masyarakat Teosofis.
http://www.anandgholap.net/Thought_Forms-AB_CWL.htm
Seorang murid terkemuka Helena Blavatsky lainnya adalah
Charles L. Leadbeater, seorang rohaniwan, pewaskita, dan penulis yang menjadi
vegetarian setelah bertemu dengan Madame Blavatsky dan mengikutinya ke India.
Setelah Helena Blavatsky meninggal, Charles L. Leadbeater bekerja erat dengan
Annie Besant. Pada tahun 1895, setahun setelah bertemu dengan Charles L.
Leadbeater, Annie Besant juga menjadi pewaskita. Ber-sama, mereka menggali alam
semesta, materi, bentuk pikiran, aura, dan sejarah umat manusia melalui bakat
pewaskitaan, dan menulis bersama beberapa buku.
http://www.anandgholap.net/Thought_Forms-AB_CWL.htm
Charles W. Leadbeater dan Annie Besant juga gigih
mempromosikan gaya hidup vegetarian. Dalam artikelnya, Vegetarisme dan Okultisme,
Bapak Leadbeater menuliskan berbagai alasan menghindari daging, dan menyimpulkan:
Pembicara: “Mari kita bebaskan diri kita dari
keterlibatan dalam kejahatan mengerikan ini [membunuh hewan], mari kita berusaha,
masing-masing dalam lingkaran kecil kita sendiri, memperdekat masa damai dan
kasih yang cemerlang yang merupakan impian dan keinginan paling tulus dari
setiap manusia yang berhati murni dan bijaksana. Setidaknya kita harus
berkeinginan melakukan hal kecil seperti ini untuk membantu dunia bergerak maju
menuju masa depan yang gemilang.”
http://www.anandgholap.net/Vegetarianism_And_Occultism-CWL.htm
http://global.org/Pub/CWL_Vegetarianism_and_Occultism.asp
http://www.blavatskyarchives.com/leadbeaterbib.htm
“Seiring kita terus melakukan pemurnian tubuh fisik dengan
mengonsumsi makanan dan minuman yang bersih dan dengan meniadakan dari pola
makan kita darah dan daging hewan yang mencemarkan, alkohol dan lainnya yang
buruk dan merendahkan, kita juga mulai memurnikan kendaraan astral dan mengambil
dari dunia astral material yang lebih halus dan lebih baik untuk konstruksinya.”
http://www.anandgholap.net/Thought_Forms-AB_CWL.htm
http://en.wikipedia.org/wiki/Annie_Besant#President_of_Theosophical_Society
http://en.wikipedia.org/wiki/Charles_Webster_Leadbeater#Joins_Theosophical_Society
http://www.patriji.org/en/htmls/articles/be_a_vegetarian.html
Supreme Master TV: Pada tahun 1909, ketika berjalan di tepi
sungai di kantor pusat Masyarakat Teosofis di Adyar, India, Charles W.
Leadbeater bertemu dengan seorang anak laki-laki bernama Jiddu Krishnamurti.
Sebagai pewaskita, dia terkesan dengan aura murni Krishnamurti yang dia
gambarkan sebagai “aura paling mengagumkan yang pernah dia lihat, tanpa setitik
pun partikel keegoisan di dalamnya.”
http://en.wikipedia.org/wiki/Jiddu_Krishnamurti#The_.22discovery.22_and_its_consequences
Charles W. Leadbeater dan Annie Besant percaya bahwa
Krishnamurti akan menjadi Guru Dunia yang mereka harapkan akan muncul. Mereka
memulai Ordo Bintang di Timur, untuk menyiapkan anggota bagi kedatangan pesan
spiritual agung, yang diperkirakan akan muncul melalui Krishnamurti.
Annie Bessant mengadopsi anak laki-laki tersebut dan diberikan pendidikan di Inggris. Namun,
pada tahun 1929, Jiddu Krishnamurti meninggalkan peran sebagai Guru Dunia yang
diharapkan akan dia bawakan, dan dia membubarkan Ordo Bintang di Timur.
Sejak
itu sampai dia meninggal tahun 1986, Krishnamurti berkeliling dunia untuk
mengajarkan pesannya akan kepercayaan diri dan pengetahuan diri dan dia menjadi
guru spiritual yang sangat terpandang.
http://www.jkrishnamurti.org/about-krishnamurti/biography.php
http://en.wikipedia.org/wiki/Order_of_the_Star_in_the_East
Dalam konstitusi Masyarakat Teosofis, tiga tujuan utama
dideklarasikan. Bapak David. J. Noga menguraikannya sebagai berikut:
Danel J. Noga: Tujuan pertamanya adalah membentuk inti
persaudaraan umat manusia universal, tanpa pembedaan ras, keyakinan, jenis
kelamin, kasta, atau warna kulit, yang pada dasarnya organisasi
itu dimaksudkan sebagai tempat bagi orang untuk bertemu dan mempraktikkan
cita-cita persaudaraan ini.
Organisasi itu mengakui persatuan semua manusia,
yang kita semua pelihara bersama-sama dan mempersatukan kita. Jadi, salah satu
tujuan organisasi ini adalah persaudaraan ini dan praktiknya, tidak hanya dalam
fungsi organisasi itu, tetapi dalam kehidupan kita sehari-hari.
Tujuan kedua adalah mendorong studi perbandingan agama,
sains, dan filosofi, untuk menyadari bahwa ada berbagai jalan yang valid menuju
kebenaran dan pemahaman bahwa penting untuk menghargai mereka semua, dan
sesungguhnya untuk membandingkan apa yang masing-masing katakan, untuk melihat
apa yang muncul pada akhirnya seperti dipegang bersama oleh ketiganya.
Dan akhirnya, tujuan ketiga adalah untuk menyelidiki hukum
alam yang tersembunyi, dan berbagai kekuatan tak terjelaskan yang terpendam
dalam diri manusia, kemampuan lebih tinggi yang dapat dibuka melalui realisasi
spiritual. Bahkan dapat dibuktikan bahwa praktik persaudaraan adalah kekuatan
yang terpendam dalam diri manusia. Sekali itu terbuka, kekuatan yang dimilikinya
sangat besar sehingga dapat mengubah dunia sekitar kita. Transformasi diri dan
realisasi diri spiritual juga merupakan kekuatan yang dibuka saat kita
berkembang secara spiritual.