Pada hari Selasa, 29 Juni, Parlemen Republik Irlandia memutuskan larangan praktik kejam perburuan rusa yang sebelumnya dilakukan dua kali seminggu pada saat tertentu dalam setahun. Dalam kegiatan ini, rusa merah yang telah dikurung dan tanduknya dipotong, akan dilepaskan dan kemudian dikejar selama bermil-mil oleh sekumpulan anjing dan seorang pemburu berkuda.

Walaupun tidak dibunuh, rusa yang ketakutan itu sering kali mati karena terluka atau gangguan jantung dan jika bertahan hidup, lalu akan dikurung untuk diburu lagi. Larangan itu mengakhiri Ward Union sepenuhnya, serta melarang apapun yang diperlukan dari pengurungan rusa.

Semoga hal ini mengilhami banyak lainnya, di Irlandia dan di seluruh dunia, untuk memberikan cinta, hormat, dan kebebasan yang layak bagi hewan sesama penghuni Bumi kita.