SOS Pemanasan Global - Para ilmuwan menandatangani deklarasi yang mendorong aksi penyelamatan lautan-lautan dunia

Para ilmuwan menandatangani deklarasi yang mendorong aksi penyelamatan lautan-lautan dunia - 3 Feb 2009

Para Ilmuwan menandatangai deklarasi yang mendorong aksi penyelamatan lautan-lautan dunia.

Lebih dari 150 ilmuwan dari 26 negara telah menandatangani Deklarasi Monaco, yang menyerukan aksi global sesegera mungkin untuk melawan pengasaman lautan yang disebabkan oleh penyerapan CO2. Dinyatakan bahwa proses perusakan ini harus dipandang sebagai sebuah dampak utama pemanasan global karena ancamannya pada semua kehidupan laut, para peserta penandatangan Deklarasi tersebut meminta para pembuat kebijakan untuk bertindak bersama-sama dalam menurunkan emisi-emisi CO2 secara drastis untuk menghentikan kerusakan lebih lanjut pada ekosistem-ekosistem lautan. Deklarasi tersebut berdasarkan pada temuan-temuan simposium perubahan iklim lautan internasional pada bulan Oktober 2008 yang diselenggarkan di Monaco.

Terima kasih kami kepada semua peserta penandatangan Deklarasi Monaco atas komitmen mulia Anda untuk menyelamatkan lingkungan-lingkungan lautan kita. Terberkahilah para pemimpin di seluruh dunia yang bijaksana dalam bertindak cepat memelihara kehidupan laut yang luas dan berharga.

Dalam sebuah wawancara langsung yang diadakan melalui konferensi video di Radio East Coast FM dengan Louise Kings, Maha Guru Ching Hai diminta untuk berbagi kebijaksanaannya mengenai pentingnya lautan-lautan di planet kita.

Louise Kings: Seberapa penting lautan bagi kelangsungan hidup manusia?

Maha Guru Ching Hai: Baiklah, lautan adalah sama pentingnya dengan hutan bagi Bumi dan air. Menurut penelitian, 50% oksigen Bumi kita disediakan oleh tanaman laut mikrokospik, 50%. Dan sekarang, zona-zona mati di lautan terus menyebar dan meningkat di seluruh bumi. Menurut para ilmuwan, polusi dari pupuk-pupuk, pembuangan limbah, dan pembakaran bahan bakar fosil adalah penyebabnya. Bahkan pertambakan ikan salmon juga menyebabkan zona-zona mati.

Untuk menghentikan praktik perikanan yang merusak ini, solusinya adalah diet vegetarian, tidak ada lagi produk-produk ikan dalam makanan kita. Kita harus melindungi sebuah laut yang hidup dan sehat, karena ia berhubungan dengan kehidupan dan kesehatan diri kita.

Pemerintah Kanada berinvestasi dalam infrastruktur hijau.

Sebagai bagian dari anggaran investasi infrastruktur pemerintah untuk tahun 2009 senilai US$9,8 miliar, pemerintah telah mengalokasikan US$820 juta untuk proyek-proyek ramah lingkungan, proyek berlangsung sampai lima tahun ke depan. Investasi ini, yang juga akan menciptakan lapangan kerja untuk negara tersebut, direncanakan untuk bidang-bidang transportasi publik, sanitasi air, dan perkembangan tenaga surya, angin, biomass dan sumber-sumber energi bersih lainnya.

Pujian-pujian dari kami, atas komitmen Anda untuk menghijaukan praktik-praktik di seluruh negeri Anda. Semoga semua penduduk Kanada dan planet kita yang indah menikmati manfaat kehidupan berkelanjutan selamanya.

Perusahaan pariwisata begerak cepat membantu penyelamatan burung-burung yang terancam punah

Perusahaan pariwisata Selandia Baru bekerja untuk memperbaiki lingkungan. Perusahaan tur kapal, Dart River Jet Safaris, di Queenstown, baru-baru ini, menaiki kapal untuk membantu spesies burung setempat yang terancam punah. Dengan membawa Departemen Perlindungan Alam setempat berlayar ke hulu untuk membangun sebuah koloni mohua, atau burung-burung berkepala kuning di sebuah taman nasional, perusahaan tersebut berjanji untuk mengawasi kesejahteraan burung laut bermuka hitam yang terancam punah yang sarangnya berada di atas Sungai Dart ini. Baru-baru ini, perusahaan tur sungai tersebut juga dianugerahi status Green Globe Benchmarked Bronze untuk teladan standar-standar konsumsi energi dan airnya dan juga komitmen komunitasnya.

Bravo, Dart River Jet Safaris dan semua personil, atas kepemimpinan lingkungan pariwisata Anda. Semoga Anda berhasil dalam berbagi keindahan daerah tersebut seraya melindungi keindahan margasatwa Selandia Baru.

CoolEarth(C) Meluncurkan Prakarsa A.S. untuk Membantu Melindungi 30 Juta Akre Hutan Hujan dari Kehancuran.

CoolEarth, sebuah organisasi nirlaba, meluas ke AS. Badan Amal yang berpusat di Inggris yang berdedikasi untuk memelihara hutan hujan Amazon, menawarkan kompensasi karbon kepada penduduk-penduduk Amerika Serikat melalui sumbangan sebesar US$50 yang menyantuni setengah akre hutan hujan yang terancam di Brazil, Ekuador, atau Peru. Dana tersebut digunakan untuk memperkerjakan penduduk-penduduk setempat untuk melindungi tanah tersebut, yang dengan demikian menyediakan mereka sebuah penghasilan alternatif.

CoolEarth, kami memuji upaya-upaya Anda untuk menyelamatkan hutan hujan dengan membantu para penduduk mendukung diri mereka sendiri melalui pemeliharannya. Mari kita berdoa untuk sebuah masa depan manusia yang berkelanjutan dalam keharmonisan dengan lingkungan.