Harapan di tengah-tengah pemanasan global yang cepat. - 9 Jun 2009

Harapan di tengah-tengah pemanasan global yang cepat.

Gletser Imja yang dulu sangat luas di Himalaya berkurang dengan laju yang mengejutkan sebanyak 74 meter setahun, dengan gletser-gletser Himalaya secara keseluruhan diprediksi akan menyusut 80% dalam 20 tahun jika tidak ada yang dilakukan untuk melawan perubahan iklim. Di beberapa tempat, danau besar telah terbentuk karena pencairan gletser mengancam masyarakat di daerah hilir dengan banjir besar jika mereka meluap. Baru-baru ini, Maha Guru Ching Hai dengan penuh hormat diminta oleh pemerintah negara bagian Veracruz  menjadi tamu kehormatan di konferensi publik langsung yang diadakan dalam Ekspo Lingkungan 2009.

 

Meskipun tidak dapat hadir, tetapi Maha Guru Ching Hai mengirimkan pesan yang luas melalui konferensi video tentang tren pemanasan global di beberapa daerah seperti gletser-gletser dunia serta memberikan solusi yang optimal.

 

Maha Guru Ching Hai: Sebagian besar gletser di planet ini akan lenyap dalam beberapa dasawarsa, membahayakan  kelangsungan hidup lebih dari 2 miliar orang. Satu miliar dari orang-orang ini akan menderita dampak dari penyusutan gletser Himalaya, yang telah terjadi dengan kecepatan yang lebih besar daripada tempat manapun di dunia ini, dengan dua pertiga dari 18.000 lebih gletser di wilayah itu menyusut. Berkurangnya curah hujan, kekeringan yang merusak, dan kekurangan air adalah akibatnya.

 

Sementara kekeringan mengganggu lebih banyak populasi, kita tidak boleh memboroskan air. Produksi daging memakai air dalam jumlah yang sangat besar, seperti yang Anda tahu.

 

Dibutuhkan 1.200 galon air bersih dan baik untuk memproduksi hanya satu hidangan daging sapi. Sebaliknya, hidangan vegan penuh hanya membutuhkan 98 galon air.

 

Itu kira-kira lebih sedikit 90 persen lebih. Jadi, jika kita ingin menghentikan kekurangan air dan melestarikan air yang berharga, kita harus hentikan produk-produk hewani.



Suara: Pesan video itu meninggalkan kesan kepada banyak orang yang hadir.

 

Angie Bensel – Partisipan konferensi, Vegetarian (p): Saya ingin menyampaikan banyak kasih dari lubuk hati saya, dan sangat baik beliau melakukan pekerjaan yang penting bagi kita semua.

 

Suara: Gubernur Negara Bagian Veracruz Fidel Herrera Beltrán juga ingin sampaikan salam hormat kepada Maha Guru Ching Hai yang pernah ditemuinya pada konferensi perubahan iklim bulan Maret 2009 di Kota Xalapa, Veracruz.

 

Suprema Master TV (p): Menurut Anda seberapa penting pola makan vegan untuk membantu keadaan genting pemanasan global?

 

Gubernur Fidel Herrera Beltrán – Bagian Veracruz, Meksiko (l): Yah, saya kira itu adalah prioritas umat manusia untuk melakukan semua tindakan yang bisa menghentikan perubahan itu, memburuknya lingkungan. Hal itu harus menjadi komitmen setiap orang dan saya menerimanya dengan tekad yang besar.

 

Suara: Sebagai tanda terima kasih, pemerintah Veracruz memberikan sertifikat kepada Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai.

 

“Pemerintah Veracruz, Sekretaris Pembangunan Sosial dan Lingkungan melalui Koordinasi Lingkungan Umum merasa terhormat dapat memberikan Penghargaan berikut kepada Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai dan Maha Guru Ching Hai atas dukungan berharganya kepada Ekspo Lingkungan 2009.”

 

Terima kasih tulus kami, pemerintah negara bagian Veracruz dan Gubernur Fidel Herrera Beltrán atas kehormatan ini dan atas upaya-upaya Anda untuk meningkatkan kesadaran orang-orang akan perubahan iklim.

 

Kami ikut berterima kasih dengan tulus atas usaha-usaha tak kenal lelah dari Maha Guru Ching Hai demi planet ini. Semoga kita segera mengindahkan tanda-tanda gentingnya krisis iklim tersebut dengan menjalankan gaya hidup yang memulihkan sumber daya.

 

Saksikanlah dalam acara Kata-Kata Bijak di Supreme Master Television untuk siaran ulang lengkap konferensi ini di kemudian hari, dengan teks terjemahan multi bahasa.

 

http://www.guardian.co.uk/environment/2009/jun/04/byers-himalaya-changing-landscapes

 


Alam adalah aktor terbaik untuk mengurangi emisi CO2.

Program Lingkungan Perserikatan Bangsa Bangsa dalam laporan barunya menyimpulkan bahwa memelihara hutan dan lahan gambut serta metode pertanian berkelanjutan seperti organik merupakan pendekatan yang lebih baik untuk menghilangkan CO2 dan polutan lainnya dari atmosfer daripada perkembangan teknologi seperti penyerapan dan penyimpanan karbon.

 

Penemuan ini berhubungan dengan laporan Badan Penilaian Lingkungan Belanda yang berjudul “Manfaat Mengubah Pola Makan Bagi Iklim”, yang memperkirakan bahwa pola makan vegan dapat mengembalikan lahan luas yang dulunya digunakan untuk ternak ke keadaan alaminya.

 

Hal ini tidak hanya akan menghilangkan emisi peternakan yang sedikitnya menghasilkan 18% gas rumah kaca total di seluruh dunia (para ilmuwan baru-baru ini melaporkan lebih dari 50%), tetapi menumbuhkan kembali daun-daunan yang dapat menyerap CO2 di atmosfer.

 

Program Lingkungan PBB dan Badan Penilaian Lingkungan Belanda, kami berterima kasih atas pandangan ini tentang kemampuan alam dalam memulihkan dirinya kembali.

 

Kami menanti masa ketika rumah planet kita yang tercinta kembali ke keadaan aslinya melalui perubahan global menuju pola makan vegan yang paling alami.

 

Pada konferensi video tahun 2008 dengan anggota Asosiasi kami di Thailand, Maha Guru Ching Hai berbicara tentang daya kenyal dan kapasitas alam untuk pulih kembali, terutama setelah daging yang membahayakan dihilangkan dari gambaran.

 

Maha Guru Ching Hai: Kita harus mengurangi 80% polusi dari gas dan semua lainnya. Dan berhenti memakan hewan. Itulah satu-satunya cara untuk menghentikan dengan segera 80% polusi gas.

 

Sisanya, kurang lebih, 20%, alam bisa menyerap dan mengatasinya dan Bumi bisa memulihkannya sendiri. Bumi memiliki mekanisme untuk memperbaiki dirinya. Hanya saja kita melebihi batas planet ini. Kita membuat terlalu banyak polusi dan membuat terlalu banyak karma pembunuhan.

 

Segera setelah kita menghapus ganjaran buruk dari pembunuhan ini, maka Bumi akan berputar kembali, akan dibiarkan memperbaiki, memproduksi ulang dan menopang kehidupan lagi. Dan kita akan hidup dengan damai, sehat, gembira, dan berumur panjang lagi.


 

Referensi

http://www.france24.com/en/20090605-nurturing-forests-peatlands-will-attack-global-warming-unep
http://www.usnews.com/articles/science/2009/06/05/un-report-nature-best-controls-climate-gases.html

 


Copyright © 2007-2009 Supreme Master Television. All rights reserved.